Status Perkawinan Berdasarkan Sebab Fraktur Tindakan Medik Berdasarkan Sumber Biaya

5.3.4. Jenis Kelamin Berdasarkan Sebab Fraktur

Proporsi jenis kelamin lansia penderita fraktur berdasarkan sebab fraktur di Rumah Sakit Haji Medan tahun 2005-2009 dapat dilihat pada tabel di bawah ini : Tabel 5.12. Distribusi Proporsi Jenis Kelamin Lansia Penderita Fraktur Rawat Inap Berdasarkan Sebab Fraktur di Rumah Sakit Haji Medan Tahun 2005-2009 Sebab Fraktur Jenis Kelamin Jumlah Laki-laki Perempuan f f f Peristiwa Trauma Patologik 38 9 48,7 28,1 40 23 51,3 71,9 78 32 100,0 100,0 χ 2 Berdasarkan hasil analisa statistik dengan uji Chi Square diperoleh nilai p0,05, artinya ada perbedaan proporsi yang bermakna antara jenis kelamin berdasarkan sebab fraktur. Proporsi sebab fraktur pada lansia laki-laki tertinggi karena peristiwa trauma sedangkan pada lansia perempuan karena patologik. =3,932 df=1 p=0,047

5.3.5. Status Perkawinan Berdasarkan Sebab Fraktur

Proporsi status perkawinan lansia penderita fraktur berdasarkan sebab fraktur di Rumah Sakit Haji Medan tahun 2005-2009 dapat dilihat pada tabel di bawah ini : Tabel 5.13. Distribusi Proporsi Status Perkawinan Lansia Penderita Fraktur Rawat Inap Berdasarkan Sebab Fraktur di Rumah Sakit Haji Medan Tahun 2005-2009 Sebab Fraktur Status Perkawinan Jumlah Tidak Kawin Kawin Janda Duda f f f f f Peristiwa Trauma Patologik 1 1,3 0,0 58 20 74,4 62,5 10 9 12,8 28,1 9 3 11,5 9,4 78 32 100,0 100,0 Universitas Sumatera Utara Berdasarkan tabel 5.13. dapat diketahui proporsi lansia penderita fraktur baik karena peristiwa trauma maupun patologik tertinggi berstatus kawin yaitu masing- masing 74,4 dan 62,5. Berdasarkan hasil analisa statistik dengan uji Chi Square, terdapat 3 sel 37,5 mempunyai expected count kurang dari 5 sehingga analisa dengan menggunakan uji ini tidak dapat dilakukan.

5.3.6. Tindakan Medik Berdasarkan Sumber Biaya

Proporsi tindakan medik yang dilakukan terhadap lansia penderita fraktur berdasarkan sumber biaya di Rumah Sakit Haji Medan tahun 2005-2009 dapat dilihat pada tabel di bawah ini : Tabel 5.14. Distribusi Proporsi Tindakan Medik yang Dilakukan terhadap Lansia Penderita Fraktur Rawat Inap Berdasarkan Sumber Biaya di Rumah Sakit Haji Medan Tahun 2006 -2009 Sumber Biaya Tindakan Medik yang Dilakukan Jumlah Operasi Tanpa Operasi f f f Biaya sendiri Bukan biaya sendiri 18 53 56,3 67,9 14 25 43,7 32,1 32 78 100,0 100,0 χ 2 Berdasarkan tabel 5.14. dapat diketahui bahwa proporsi lansia penderita fraktur baik dengan biaya sendiri maupun bukan biaya sendiri tertinggi memperoleh tindakan medik operasi yaitu masing-masing 56,3 dan 67,9. = 1,375 df=1 p = 0,244 Berdasarkan hasil analisa statistik dengan uji Chi Square diperoleh nilai p0,05, artinya tidak ada perbedaan proporsi yang bermakna antara tindakan medik berdasarkan sumber biaya. Universitas Sumatera Utara

5.3.7. Tindakan Medik Berdasarkan Letak Fraktur