Kerangka Konsep Karakteristik Lansia Penderita Fraktur Defenisi Operasional

BAB 3 KERANGKA KONSEP

3.1. Kerangka Konsep Karakteristik Lansia Penderita Fraktur

1. Sosiodemografi

Umur Jenis Kelamin Suku Agama Pendidikan Pekerjaan Status Perkawinan Daerah Asal Sumber Biaya

2. Sebab Fraktur

3. Letak Fraktur

4. Tindakan Medik

5. Lama Rawatan Rata-rata

6. Keadaan Sewaktu Pulang

3.2. Defenisi Operasional

3.2.1. Lansia penderita fraktur adalah lansia yang dinyatakan menderita fraktur berdasarkan diagnosa dokter Rumah Sakit Haji Medan yang dicatat pada kartu status. 3.2.2. Sosiodemografi lansia penderita fraktur, dibedakan atas : a. Umur adalah usia lansia penderita fraktur sesuai yang tercatat dalam kartu status yang kemudian dikatagorikan dengan menggunakan rumus Sturges: 1. 55-60 tahun 2. 61-66 tahun 3. 67-72 tahun 4. 73-78 tahun Universitas Sumatera Utara 5. 79-84 tahun 6. 85-90 tahun 7. 91-96 tahun Untuk analisa statistik, umur dikatagorikan menjadi: 1. 55-64 tahun 2. 65-70 tahun 3. 70 tahun b. Jenis kelamin adalah jenis kelamin lansia penderita fraktur sesuai yang tercatat dalam kartu status dengan katagori : 1. Laki-laki 2. Perempuan c. Suku adalah ras atau etnik lansia penderita fraktur sesuai yang tercatat dalam kartu status dengan katagori : 1. Jawa 2. Batak 3. Minang 4. Aceh 5. Melayu 6. Lain-lain d. Agama adalah kepercayaan yang dianut oleh lansia penderita fraktur sesuai yang tercatat dalam kartu status dengan katagori : 1. Islam 2. Kristen Protestan e. Pendidikan adalah pendidikan terakhir lansia penderita fraktur sesuai yang tercatat dalam kartu status dengan katagori : 1. Pendidikan rendah Tidak sekolahSDSLTP 2. Pendidikan menengah SLTA 3. Pendidikan tinggi AkademiPT Universitas Sumatera Utara f. Pekerjaan adalah aktifitas utama lansia penderita fraktur sesuai yang tercatat dalam kartu status dengan katagori : 1. Tidak Bekerja 2. Pensiunan Pegawai Negeri Sipil 3. Pegawai Negeri Sipil 4. Pegawai Swasta 5. Wiraswasta 6. Lain-lain g. Status perkawinan adalah predikat yang dimiliki lansia penderita fraktur berdasarkan pernikahan sesuai yang tercatat dalam kartu status dengan katagori : 1. Tidak Kawin 2. Kawin 3. Janda 4. Duda h. Daerah asal adalah tempat tinggal lansia penderita fraktur sesuai yang tercatat dalam kartu status dengan katagori : 1. Kota Medan 2. Luar Kota Medan i. Sumber biaya adalah biaya yang digunakan oleh lansia penderita fraktur untuk membiayai perawatan selama dirawat inap di rumah sakit sesuai yang tercatat dalam kartu status dengan katagori : 1. Biaya sendiri 2. Askes 3. Jamsostek 4. Jamkesmas Untuk analisa statistik, sumber biaya dikatagorikan menjadi : 1. Biaya sendiri 2. Bukan biaya sendiri Universitas Sumatera Utara 3.2.3. Sebab Fraktur adalah hal-hal yang menyebabkan terjadinya fraktur pada lansia penderita fraktur sesuai yang tercatat dalam kartu status dengan katagori : 1. Peristiwa Trauma 2. Patologik 3.2.4. Letak Fraktur adalah tempat terjadinya fraktur pada tubuh lansia penderita fraktur sesuai yang tercatat dalam kartu status dengan katagori : 1. Panggul 2. Tulang Belakang 3. Ekstremitas Atas 4. Ekstremitas Bawah 5. Lain-lain 6. Multiple Fraktur Untuk analisa statistik, letak fraktur dikatagorikan menjadi : 1. Rangka Aksial Tulang belakang, tulang iga, dan temporal 2. Rangka Apendikular Panggul, ekstremitas atas, dan ekstremitas bawah 3.2.5. Tindakan Medis adalah usaha medis yang dilakukakan terhadap lansia penderita fraktur sesuai yang tercatat dalam kartu status dengan katagori : 1. Operasi Single Fraktur 2. Tanpa Operasi 3. Operasi Multiple Fraktur Untuk analisa statistik, tindakan medik dikatagorikan menjadi : 1. Opearsi 2. Tanpa Operasi 3.2.6. Lama rawatan rata-rata adalah jumlah rata-rata hari perawatan lansia penderita fraktur dari hari pertama masuk rumah sakit sampai hari terakhir perawatan sesuai yang tercatat dalam kartu status. Universitas Sumatera Utara 3.2.7. Keadaan sewaktu pulang adalah kondisi lansia penderita fraktur sewaktu keluar dari rumah sakit sesuai yang tercatat dalam kartu status dengan katagori : 1. Pulang SembuhPulang Berobat Jalan PBJ 2. Pulang Atas Permintaan Sendiri PAPS Universitas Sumatera Utara

BAB 4 METODE PENELITIAN