Kewajiban Hutang dan Pertumbuhan dalam 5 tahun Terakhir
perusahaan lebih baik menambah hutang dibanding menambah modal sendiri atau sebaliknya.
Hasil perhitungan rasio hutang dengan menggunakan pendekatan melalui neraca yang menginformasikan besarnya hutang digunakan untuk aktiva dan
pendekatan melalui laporan labarugi yang menginformasikan besarnya hutang bisa ditutup dengan laba operasional dapat dilihat penjelasannya di bawah ini.
4. Total Debt to Total Asset Rasio Hasil perhitungan membandingkan antara total hutang dengan total aktiva
bahwa perusahaan memakai hutang untuk kegiatan operasional dapat dilihat pada Tabel 19.
5. Time Interest Earned Ratio TIE Hasil perhitungan rasio hutang dengan menghitung laba sebelum hutang
dan pajak EBIT dibagi beban bunga, maka diketahui laba untuk perusahaan AALI, ANTM tahun 2007 naik, ASII, BNBR pada tahun
2006 dan tahun 2007 mengalami penurunan. Berdasarkan hasil perhitungan tersebut dapat dilihat bahwa TIE bernilai rendah menunjukan
perusahaan dalam kondisi sakit, sehingga memerlukan perhatian pihak manajemen untuk memperbaiki kondisi perusahaan tersebut agar berubah
menjadi sehat. Hasil perhitungan TIE dapat dilihat pada Tabel 20.
Tabel 19. Hasil Perhitungan Rasio Hutang Tahun
No Kode Emiten
2004 2005
2006 2007
2008 1
AALI 36
15 19
21 18
2
ANTM 59
53 41
27 21
3 ASII
50 60
54 50
50
4 BBCA
91 89
90 91
91
5
BBRI 88
89 89
90 91
6
BDMN 87
87 88
88 90
7 BMRI
90 91
90 91
91
8 BNBR
61 34
36 51
55
9
BNGA 92
90 90
90 91
10
BNII 88
90 90
90 91
Tabel 20. Hasil Perhitungan TIE
Tahun No
Kode Emiten 2004
2005 2006
2007 2008
1 AALI
-10,52 -35,16
-45,42 -388,58
-21.340,84
2
ANTM
-521,20 -46,18
-15,42 58,47
-7,42
3
ASII
-13,08 -18,69
-7,25 -15,11
-27,87
4 BBCA
0,42 0,45
0,45 0,47
0,67
5 BBRI
1,04 1,43
1,08 1,36
1,28
6 BDMN
0,80 0,67
0,71 0,83
1,00
7
BMRI
0,20 0,64
0,47 0,58
0,60
8 BNBR
0,91 2,26
-4,56 -3,71
60,09
9 BNGA
0,55 0,49
0,41 0,55
0,71
10 BNII
0,63 0,62
0,53 0,72
0,66
6. Fixed Chance Coverage Kemampuan perusahaan membayar bunga secara periodik dan kewajiban
membayar sewa pada jangka panjang, termasuk biaya sewa lease charge dapat dilihat pada Tabel 21.
Tabel 21. Hasil perhitungan Fixed Chance Coverage Tahun
No Kode
Emiten 2004
2005 2006
2007 2008
1 AALI
-10,68 -35,97
-46,09 -392,82
-22.063,88
2
ANTM
-525,81 -47,05
-15,64 59,49
-8,19
3
ASII
-27,24 17,16
16,68 40,30
-156,79
4 BBCA
-0,92 -0,92
-0,79 -0,95
-1,11
5 BBRI
-1,20 -1,17
-0,81 -1,20
-1,05
6
BDMN
-1,09 -0,65
-0,37 -0,64
-0,42
7 BMRI
-0,79 -0,10
-0,18 -0,58
-0,68
8 BNBR
1,91 3,27
-3,58 -2,71
62,35
9 BNGA
-0,67 -0,38
-0,30 -0,51
-0,21
10 BNII
-0,62 -0,40
-0,21 -0,10
-0,21