Respons Menurut Indra Yang Mengamati

baru yang lahir dari fantasi ini dapat berupa kreasi atau kesan baru tentang sesuatu baru yang sifatnya didasari oleh orang yang bersangkutan. 3 Respons Pikiran Respons pikiran adalah respons masa datang atau respons akan sesuatu yang akan terjadi. Berpikir adalah gejala jiwa yang dapat menetapkan hubungan-hubungan antara ketahuan kita. Berpikir adalah suatu proses dialektis. Artinya, selama kita berpikir, pikiran kita mengadakan tanya jawab dengan pikiran kita untuk meletakan hubungan antara pengetahuan kita dengan tepat. Pikiran itulah yang memberi arah kepada kita.

c. Respons Menurut Lingkungannya

1 Respons Benda Maksud dari respons benda yakni tanggapan terhadap benda-benda yang ada disekitarnya. 2 Respons Kata-kata Respons kata-kata adalah tanggapan seseorang terhadap ucapan atau kata-kata yang dilontarkan oleh lawan bicara. Beberapa macam tanggapan di atas tergantung pada jenis stimulusnya, karena tanggapan yang dilakukan oleh seseorang dapat terjadi apabila terpenuhi faktor penyebabnya. Hal ini perlu diketahui agar individu yang bersangkutan dapat merespons dengan baik. Pada proses awalnya, individu mengadakan tanggapan atau respons tidak terhadap semua stimulus yang ada, tetapi individu melakukan respons terhadap stimulus yang ada penyesuaian atau yang menarik dirinya. Menurut Steven M. Chaffe respons dibedakan menjadi tiga macam, yaitu respons kognitif, respons afektif dan respons konatif. 18 a Kognitif, yaitu respons yang berkaitan erat dengan pengetahuan, keterampilan dan informasi seseorang mengenai sesuatu. Respons ini timbul apabila adanya perubahan terhadap yang dipahami atau dipersepsi oleh khalayak. b Afektif, yaitu respons yang berhubungan dengan emosi, sikap dan menilai seseorang terhadap sesuatu. Respons ini timbul bila ada perubahan pada apa yang disenangi khalayak terhadap sesuatu. c Konatif, yaitu respons yang berhubungan dengan perilaku nyata, yang meliputi tindakan atau kebiasaan. Dapat diambil kesimpulan bahwa respons itu terbentuk dari proses rangsangan atau pemberian aksi atau sebab yang berujung pada hasil reaksi dan akibat dari proses rangsangan tersebut.

5. Faktor-Faktor Terbentuknya Respons

Pada umumnya manusia menerima stimulus sejak manusia itu terlahir. Penerimaan stimulus sekaligus dituntut untuk menjawab dan mengatasi semua pengaruh. Manusia pada masa pertumbuhan selanjutnya terus merasakan akibat pengaruh dari dirinya, untuk mengembangkan fungsi alat inderanya sesuai fungsinya. Kemudian memperhatikan, mengenali lingkungan sekitar, serta aspek eksternal, seperti dikatakan Bimo Walgito alat indera itu penghubung antara individu dengan dunia lainnya. 19 18 Rakhmat, Psikologi Komunikasi, h. 118. 19 Bimo Walgito, Pengantar Psikologi Umum Yogyakarta: UGM, 1996, h. 185.