Uji validitas dinilai dengan menggunakan
_
a rso
n
` abcd
t Moment .
Uji validitas ditetapkan dengan membandingkan r hasil dengan r tabel. Item pernyataan dinyatakan valid jika mempunyai nilai r hitung yang lebih besar
dari r tabel Imron Munif, 2010. Nilai r tabel untuk responden 50 adalah 0,273. Jika r hitung lebih besar dari 0,273 maka pernyataan tersebut valid.
Hasil uji validitas kuesioner dari 18 pernyataan didapatkan 2 pernyataan yang tidak valid, yaitu pernyataan nomor 12 dan 14. Peneliti kemudian memutuskan
untuk mengubah pernyataan yang tidak valid. Jumlah pernyataan menjadi bertambah setelah dilihat kembali, menjadi 18 pernyataan dengan beberapa
perubahan kata didalamnya. Kuesioner dengan 18 pernyataan inilah yang menjadi kuesioner penelitian yang digunakan untuk pengambilan data. Untuk
menguatkan hasil validasi, maka dilakukan uji ulang pada penelitian yang sesungguhnya dan menghasilkan 2 pernyataan yang tidak valid. Peneliti
memutuskan untuk membuang 2 pernyataan yang tidak valid tersebut. Sehingga tersisa 16 pernyataan yang akan dilakukan analisis.
Uji reliabilitas ialah indeks yang menunjukkan sejauh mana suatu alat pengukur dapat dipercaya atau dapat diandalkan Notoatmodjo, 2010. Uji
reliabilitas dalam penelitian dilakukan dengan bantuan program SPSS. Hasil pengkajian reliabilitas berhubungan dengan koefisien alpha yang
menunjukkan bahwa nilai-nilai alpha antara 60-80 adalah reliabel Nakip, 2006. Uji reliabilitas pada kuesioner dengan 18 pernyataan yang diisi oleh 50
responden menghasilkan nilai cronbanch s alpha 0,85 yang menunjukkan bahwa kuesioner ini bersifat reliabel.
G. Pengolahan Data
Pengolahan data yang dilakukan terdiri dari 3 tahap Imron Munif, 2010: 1. Editing
Proses editing adalah memeriksa data hasil pengumpulan data, yang berupa daftar pertanyaan, kartu, buku register dan lain-lain. Kegiatan dalam
memeriksa data meliputi: a Perhitungan dan penjumlahan
Menghitung banyaknya lembaran - lembaran kuisioner atau daftar pertanyaan yang telah diisi dan kembali. Kegiatan ini untuk mengetahui apakah
jumlahnya telah sesuai dengan jumlah yang disebarkan atau ditentukan. b Koreksi
Kegiatan ketika koreksi adalah untuk melihat dan memeriksa kelengkapan data, memeriksa kesinambungan data, memeriksa keseragaman data.
2. Coding Coding adalah tindakan untuk memudahkan pengolahan data, maka semua
jawaban atau data hasil penelitian dianggap sangat perlu untuk disederhanakan. Salah satu cara menyederhanakan data hasil penelitian adalah
dengan memberikan simbol - simbol atau kode tertentu. Dalam memberi simbol-simbol atau kode, tahapan kegiatan yang dilalui
adalah: a Untuk jawaban dari pertanyaan tertutup
Cara yang ditempuh adalah memberikan simbol - simbol atau kode tertentu, biasanya dalam bentuk angka untuk setiap jawaban yang diberikan oleh
responden.
b Jawaban dari pertanyaan terbuka Cara yang ditempuh ialah mengambil intisari dari jawaban yang diberikan,
kemudian dikelompokkan menurut katagori tertentu dan setelah itu tiap katagori diberikan simbol - simbol atau kode berupa angka
c Pemindahan data Setelah pemberian simbol atau kode pada jawaban kuisioner yang dibagikan
kepada responden selesai, maka data yang sudah diberi kode dipindahkan ke dalam suatu media yang mudah ditangani untuk pengolahan data selanjutnya.
Pengolahan data dapat dilakukan dengan cara mekanis, manual atau elektronis.
3. Tabulating Tabulating, yakni menyusun dan mengorganisir data sedemikian rupa,
sehingga akan dapat dengan mudah untuk dilakukan penjumlahan, disusun dam disajikan dalam bentuk tabel atau grafik. Pelakasanaan tabulating dapat
dilakukan dengan cara manual atau dengan elektronis.
H. Tekhnik Analisis Data
Analisis data yang dilakukan adalah menggunakan analisis univariat, untuk melihat distribusi frekuensi, tendensi sentral, ukuran penyebaran
maupun persentase dari setiap variabel, ataupun dengan melihat gambaran histogram dari variabel tersebut Imron Munif, 2010.
Analisis pada penelitian ini menghasilkan distribusi frekuensi responden berdasarkan angkatan, jenis kelamin, tempat tinggal, sumber
kegiatan, indeks prestasi terakhir, dan manajemen waktu responden mengenai