Pra Penelitian Tindakan Kelas

45

BAB 4 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Pada bab IV ini dipaparkan hasil penelitian yang telah dilakukan dan pembahasannya. Pembahasan tentang peningkatan prestasi belajar siswa dituliskan dalam pembahasan data kuantitatif dan sikap hormat siswa dalam nilai toleransi melalui pembahasan data kualitatif. Hasil penelitian dan pembahasan pada bab IV ini ditulis mulai dari pra siklus, siklus 1 dan siklus 2.

4.1 Pra Penelitian Tindakan Kelas

Sebelum melakukan penelitian, peneliti terlebih dahulu mengadakan pengamatan terhadap kegiatan belajar mengajar di dalam kelas yang dilakukan pada hari senin, 8 Oktober 2012 oleh guru kelas IV. Berdasarkan hasil pengamatan yang dilakukan bersama peneliti, tingkah laku yang ditunjukkan siswa masih terlihat tidak memiliki sikap toleransi tampak ketika siswa berbicara dengan guru tidak sopan dan menggunakan bahasa yang tidak sepantasnya, siswa suka mengejek teman yang memiliki kekurangan, serta dalam belajar berkelompok masih memilih-milih teman dan susah untuk diatur. Melihat tingkah laku siswa yang seperti itu guru hanya menegur dan terkadang mendiamkan siswa. Toleransi siswa kurang begitu terlihat, hal tersebut dikarenakan tidak ada tindakan nyata yang mengajarkan mereka tentang sikap toleransi itu sendiri. Pada saat guru mengajar di depan kelas ada siswa yang berbicara sendiri dengan teman sebangkunya dan bahkan ada pula yang pukul-pukulan karena saling mengejek. Penelitian dilanjutkan dengan mewawancarai guru seputar sikap siswa saat pembelajaran dan materi “menyikapi pengaruh globalisasi yang ada di lingkungannya” yang akan digunakan dalam penelitian. Dari hasil wawancara dengan guru peneliti mendapat beberapa informasi yang sangat penting, antara lain seringnya para siswa saling mengejek yang mengakibatkan perkelahian, siswa cenderung belajar atau berkumpul dengan teman satu kelompoknya sendiri dan materi yang masih abstrak dan bersifat hafalan sehingga tidak ada tindakan kongkrit yang mengajarkan siswa untuk lebih menghormati orang lain terutama dalam nilai toleransi antar teman maupun dengan guru. 46 Selain melakukan wawancara kepada guru peneliti juga melakukan pengumpulan data berupa tes awal dan video pembelajaran di kelas. Pengambilan data kondisi awal dilakukan pada hari Sabtu, 23 Maret 2013. Lembar tes soal digunakan untuk melihat hasil prestasi belajar dan sikap siswa pada kondisi awal. Sedangkan video pembelajaran tersebut bertujuan untuk melihat tingkah laku siswa secara lebih detail. Berdasarkan tabel 4.1 dapat dilihat bahwa prestasi belajar pada pra siklus masih rendah. Hal itu ditunjukkan dengan nilai rata-rata yang hanya mencapai 69,88 dengan persentase ketuntasan 30 tehitung ada 14 siswa yang tidak tuntas KKM, Nilai KKM yang ditentukan yaitu 75,00 sehingga dari 20 siswa sebanyak 6 siswa sudah tuntas KKM. Rata-rata kelas dari 20 siswa untuk nilai kognitif belum memenuhi nilai KKM, nilai yang diperoleh yaitu 65,45. Rata-rata kelas untuk nilai afektif pada pra siklus belum memenuhi nilai KKM, nilai yang diperoleh yaitu 72,2. Rata-rata nilai psikomotorik pada pra siklus yang diperoleh tujuh belas siswa belum memenuhi nilai KKM, nilai yang diperoleh yaitu 72,00. Berdasarkan hasil yang diperoleh pada pra siklus maka peneliti ingin meningkatkan prestasi belajar dan nilai sikap hormat siswa dalam nilai toleransi melalui penerapan modul Living Values dengan model Cooperative Learning. Hasil penelitian adalah sebagai berikut:

4.2 Hasil Penelitian