Pembuatan skematik rangkaian dengan OrCAD Capture

34 Tabel 2. Rangkuman KI dan KD Mapel PDE KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR 3. Memahami, menerapkan dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, dan prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian dalam bidang kerja yang spesifik untuk memecahkan masalah. 3.1. Mendeskripsikan penggunaan peralatan tangan hand tools 3.2. Mendeskripsikan penggunaan peralatan bertenaga power tools 3.3. Mendeskripsikan keselamatan, kesehatan kerja dan lingkungan hidup K3LH 4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung 4.1. Menggunakan peralatan tangan hand tools untuk menyelesaikan pekerjaan elektromekanik 4.2. Menggunakan peralatan bertenaga power tools untuk menyelesaikan pekerjaan elektromekanik 4.3. Melaksanakan prosedur K3LH di tempat kerja Rincian tersebut berarti kompetensi perancangan desain PCB dapat dimasukkan dalam kompetensi dasar nomor 4.1 yaitu Menggunakan peralatan tangan hand tools untuk menyelesaikan pekerjaan elektromekanik. Pembuatan PCB merupakan salah satu contoh pekerjaan elektromekanik, yang mencakup perancangan desain PCB sampai dengan pembuatan PCB. Seluruh urutan proses pembuatan PCB ini digunakan berbagai macam peralatan tangan seperti: alat pemotong gergaji, bor, solder, dan gerinda.

b. Pola Pembelajaran PDE di SMK

Mata pelajaran Pekerjaan Dasar Elektromekanik PDE di SMK saat ini menggunakan format kurikulum 2013. Seperti yang telah dijelaskan di atas, 35 pembelajaran PDE di SMK diselenggarakan berdasarkan Kompetensi Inti KI dan Kompetensi Dasar KD yang diberikan. Guru juga harus menyusun rencana pembelajaran yang mengacu pada KI dan KD tersebut. Adapun rangkuman silabus mapel Pekerjaan Dasar Elektromekanik kelas X semester dua dapat dilihat dalam Lampiran 10.

B. Kajian Penelitian yang Relevan

Penelitian yang dilakukan oleh Mishadin 2012 dengan judul “Efektivitas Media Pembelajaran Berbasis Komputer pada Mata Pelajaran Elektronika Terhadap Prestasi Belajar Siswa Kelas XI di SMK 1 Sedayu Bantul”. Penelitian dengan metode kuasi eksperimen ini menggunakan instrumen tes dan rubrik observasi sebagai pengumpul data. Penelitian ini berhasil membuktikan bahwa penggunaan media pembelajaran berbasis komputer lebih efektif digunakan untuk pembelajaran elektronika yaitu dengan ketercapaian prestasi belajar sesuai KKM yang ditetapkan. Sejalan dengan itu Vita Kristiani 2014 dalam penelitiannya yang berjudul “Efektivitas Model Pembelajaran Project Based Learning terhadap Pencapaian Kompetensi Desain Jaringan Komputer Siswa Kelas X di SMK N 2 Pengasih “. Penelitian ini merupakan penelitian kuasi eksperimen dengan menggunakan tes dan angket sebagai instrumen pengumpul data. Hasil penelitian ini adalah model pembelajaran Project Based Learning lebih efektif daripada metode konvensional pada pencapaian kompetensi kognitif, afektif, dan psikomotor desain jaringan komputer siswa. Penelitian yang dilakukan oleh Sofyan Setyo Adi P 2014 dengan judul “Keefektifan Model Pembelajaran Project Based Learning pada Mata Pelajaran Sistem Komputer Kelas X di SMK N 1 Gombong”. Penelitian yang menggunakan