lebih berpengalaman dari pembimbing lapang yang dipercaya perusahaan inti. Atribut dengan skor terendah adalah kesesuaian waktu panen dengan skor 69,
dimanan hanya 50 persen responden yang puas dan 45 persen merasa cukup bahkan lima persen responden merasa kurang puas. Ini terlihat dari panen yang
dilakukan perusahaan terkadang diawal atau sebelum masa panen, selain itu untuk peternak yang memelihara cukup banyak ayam, panen yang dilakukan perusahaan
cukup lama. Ini semua terjadi karena perusahaan menyesuaikan dengan kondisi pasar.
Tabel 26. Penilaian Peternak Terhadap Tingkat Kinerja Dimensi Pelaksanaan Teknis Budidaya.
Atribut TP KP CP P
SP Total Skor
F F F F F
Frekuensi Bimbingan
3 15
17 85
77 2
Pelayanan dan Materi Bimbingan
1 5
7 35
12 60
71 3
Kesesuaian Waktu Panen
1 5
9 45
10 50
69 4
Respon Terhadap Keluhan
20 100
80 1
Rata-rata 74.25
F= frekuensi jawaban responden
8.1.3. Analisis Tingkat Kepentingan dan Kinerja Dimensi Pelayanan Pasca
Panen
Dimensi pelayanan pasca panen merupakan bagian penting dalam atribut kemitraan. Atribut-atribut yang termasuk kedalam dimensi ini meliputi kesesuaian
harga output, waktu pembayaran hasil panen dan penanganan sisa sapronak. Tabel 27. menunjukan bahwa menurut responden peternak atribut-atribut pada dimensi
ini dinilai penting bagi responden dengan nilai rata-rata 83. Berdasarkan urutan terlihat bahwa atribut pembayaran hasil panen merupakan atribut dengan tingkat
kepentingan teratas dengan skor 97, ini berarti atribut ini sangat penting bagi
responden. Urutan kedua ialah kesesuaian harga output dengan skor 78, lalu diikuti atribut penanganan sisa sapronak dengan skor 74 dimana dua atribut ini
masuk dalam kategori penting
Tabel 27. Penilaian Peternak Terhadap Tingkat Kepentingan Dimensi Pelayanan Pasca Panen
Atribut TP KP
CP P
SP Total
Skor F F F F F
Kesesuaian Harga Output
1 5
2 10
15 75
2 10
78 2
Pembayaran Hasil Panen
3 15
17 85
97 1
Penanganan Sisa sapronak
6 30
14 70
74 3
Rata-rata 83
Penilaian responden peternak secara keseluruhan terhadap tingkat kinerja atribut dimensi pelayanan pasca panen diperoleh hasil bahwa atribut - atribut ini
berkinerja baik dengan skor rata-rata 77, artinya responden telah merasa puas terhadap pelaksanaannya. Kinerja atribut dengan nilai kepuasan tertinggi adalah
pembayaran hasil panen dengan skor 82, hal ini dikarenakan perusahaan inti memberikan hasil panen sesuai dengan yang dijanjikan atau yang dinginkan
peternak. Atribut lain yang dinilai puas yaitu atribut kesesuaian harga output dengan
skor 76, dimana harga output yang diberikan perusahaan inti sesuai dengan harga yang berlaku di pasar. Atribut penanganan sisa sapronak dengan skor terendah
pada dimensi pelayanan pasca panen sebesar 73.
Tabel 28. Penilaian Peternak Terhadap Kinerja Dimensi Pelayanan Pasca Panen
Atribut TP KP CP P SP Total
Skor F F F F F
Kesesuaian Harga Output
4 20
16 80
76 2
Pembayaran Hasil
Panen 18
90 2
10 82
1 Penanganan Sisa
Sapronak 7
35 13
90 73
3 Rata-rata
77 F = frekuensi jawaban responden
8.2. Perhitungan Importance Performance Analysis