Pengajuan Hipotesis KAJIAN TEORI

42

D. Subyek Penelitian

Populasi adalah keseluruhan subyek penelitian. 105 Menurut Nana Sudjana dan Ibrahim, di dalam buku Penelitian dan Penilaian Pendidikan, Populasi Penelitian maknanya berkaitan dengan elemen, yakni unit tempat diperolehnya informasi. Elemen tersebut bisa berupa individu, keluarga, rumah tangga, kelompok sosial, sekolah, kelas, organisasi, dan lain-lain. 106 . Populasi yang diambil dalam penelitian ini adalah seluruh siswa Sekolah Menengah Pertama Al-Manar Azhari Islamic Boarding School. Sampel adalah sebagian atau wakil populasi yang diteliti. 107 Menurut Suharsimi Arikunto bahwa “apabila subjeknya kurang dari 100 lebih baik diambil semua sehingga penelitiannya merupakan penelitian populasi. Selanjutnya jika jumlah subjeknya besar dapat diambil antara 10-15 atau 20-25 atau lebih. ” 108 Penulis mengambil seluruh jumlah siswa Sekolah Menengah Pertama Al-Manar Azhari Islamic Boarding School ini sebagai subyek penelitian karena subjek dalam sekolah ini kurang dari 100 siswa, yaitu berjumlah 79 siswa.

E. Teknik Pengumpulan Data

Dalam penelitian ini, penulis menggunakan tekhnik untuk mendapatkan data secara tepat dan akurat, yaitu dengan menggunakan angket. Metode angket adalah suatu daftar yang berisikan rangkaian pertanyaan mengenai sesuatu masalah atau bidang yang akan diteliti untuk memperoleh data, angket ini disasarkan kepada responden. 109 Sasarannya adalah seluruh siswa pada sekolah Sekolah Menengah Pertama Al-Manar Azhari Islamic Boarding School ini. Dengan menggunakan teknik angket, pengumpulan data sebagai 105 Nuraida dan Halid Alkaf, Metodologi Penelitian Pendidikan, Ciputat: Islamic Research Publishing, 2009, cet. 1, h. 88 106 Nana Sudjana dan Ibrahim, Penelitian dan Penilaian Pendidikan, Bandung: Sinar Baru, 1989, h. 84 107 Sutrisno Hadi, Statistik 2, Yogyakarta: Andi Offset,1977, h. 221 108 Suharsimi Arikunto, Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik, Jakarta: PT. Rineka Cipta, 2010, cet. 14, h. 174 109 Ibid, h.76 43 data penelitian jauh lebih praktis, menghemat waktu dan tenaga tidak memerlukan kehadiran peneliti, dapat dibagikan secara serempak kepada semua responden. Dan untuk mendapatkan data tentang korelasi kultur sekolah terhadap pembentukan akhlak siswa.

F. Instrumen Penelitian

Instrumen Penelitian yang dimaksud dalam teknik analisa data disesuaikan dengan tujuan yang hendak dicapai, berdasarkan jenis data yang dikumpulkan yaitu data kuantitatif, yaitu analisis yang dilakukan terhadap data yang berwujud angka-angka dengan megguunakan analisa statistik, yang diperoleh dari angket yang disebarkan. Tabel 2 Instrumen Penelitian No Variabel Dimensi Indikator Item Jmlh Item Positif Negatif 1. Variabel X Kultur Sekolah 1. Pola Perilaku Kebiasaan 1. Mengkaji dan menghafalkan al- Qur’an 1 2 2 2. selalu belajar bersama 3 4 2 3. Peka terhadap lingkungannya 5 6 2 4. selalu mau belajar 7 8 2 5. Kedisiplinan tinggi 10 9 2 2. Tata Nilai 1. Adanya peneladanan yang baik 12 11 2 2. Adanya efek positif 13, 15 14 3 44 bagi siswa dalam kehidupan sekolah 3. Organisasi 1. Aktif berpartisispasi dalam organisasi sekolah 16 17 2 2. Memiliki jiwa pemimpin dan mental yang kuat 18 19 2 3. Senang dengan tantangan-tantangan baru 20 21 2 4. Kegiatan Ekstrakurik uler 1. Memiliki wawasan yang luas di luar mata pelajaran di kelas 22, 23 24 3 2. Senang menggunakan waktu luangnya untuk belajar di luar jam kelas 25, 27 26 3 5. Asrama sebagai tempat tinggal 1. Kenyamanan tinggal di asrama 28, 29 30 3 2. Senang dan lebih termotivasi untuk belajar di lingkungan asrama 31, 32 33 3 6. Tata Tertib 1. Tata tertib membuat hidup lebih teratur 34, 35 36 3