Minat untuk Mengerti HASIL DAN PEMBAHASAN

150 penyalahgunaan narkoba setelah mereka memil pengetahuan yang baik mengenai penyalahgunana narkoba.

c. Minat untuk Mengerti

Tabel : 46 Minat Responden untuk Mengerti tentang Bahaya Penyalahgunaan Narkoba Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent Valid Sangat Berminat 22 44.9 44.9 44.9 Berminat 24 49.0 49.0 93.9 Kurang Berminat 2 4.1 4.1 98.0 Tidak Berminat 1 2.0 2.0 100.0 Total 49 100.0 100.0 Sumber : P 40 dan P C 41 Dari tabel diata dapat dilihat bahwa 24 responden dengan 49,0 berminat untuk mengerti tentang bahaya penyalahgunaan narkoba pada penyuluhan anti narkoba yang dilakukan oleh PIMANSU, sangat berminat 22 responden dengan 44,9 dan tidak berminat 1 responden dengan persentase 2,0 setelah ditanya pada siswa tyang kurang berminat tersebut alasanya adalah responden kurang memahami mksud dari penyuluh sehingga pemahaman dan minat respondenpun tidak terdapat. sedangkan yang kurang berminat sebanyak 2 orang dengan 4,1. Dari tabel data sebelumya diketahui bahwa mayoritas responden yang memberikan perhatian pada bahaya penyalahgunaan narkoba. Jadi dapat ditarik kesimpulan bahwa minat yang muncul berawal dari perhatian yang diberikan Universitas Sumatera Utara 151 responden pada bahaya penyalahgunaan narkoba. Jadi wajar jika persentase dari responden yang berminat lebih besar dari pada responden yang kurang berminat. Tabel : 47 Minat Responden untuk Mencari Informasi yang Lebih Banyak Lagi dan Lebih Lanjut Lagi tentang Bahaya Penyalahgunaan Narkoba Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent Valid Sangat Berminat 20 40.8 40.8 40.8 Berminat 23 46.9 46.9 87.8 Kurang Berminat 6 12.2 12.2 100.0 Total 49 100.0 100.0 Sumber : P 41 dan P C 42 Dari tabel diatas dapat dijelaskan bahwa sebanyak 23 dengan persentase 46,9 berminat untuk mencari informasi yang lebih banyak dan lebih lanjut tentang bahaya penyalahgunaan narkoba. Sedangkan 0 responden yang menyatakan tidak berminat untuk mencari informasi lebih lanjut lagi mengenai penyalahgunaan narkoba. Sangat berminat sebanyak 20 responden dengan persentase 40,8 dan yang kurang berminat sebanyak 6 responden dengan persentase 12,2. Keingintahuan responden untuk mencari informasi yang lebih banyak dan lebih lanjut tentang bahaya penyalahgunaan narkoba agar mampu mengidentifikasikan bahaya penyalahgunaan narkoba seperti gejala awal, pencegahan penyalahgunaan narkoba dan pecandu pemakai narkoba Dari tabel data sebelumnya diketahui bahwa mayoritas responden meberikan perhatian pada bahaya penyalahgunaan narkoba tersebut. Jadi dapat Universitas Sumatera Utara 152 ditarik kesimpulan bahwa minat yang muncul berawal dari perhatian yang diberikan responden terhadap penyalahgunaan narkoba tersebut. Jadi wajar jika persentase dari responden yang berminat lebih besar dari responden yang kurang berminat.

d. MengertiPaham

Dokumen yang terkait

Pengaruh Penyuluhan Bahaya Narkoba Terhadap Motivasi Narapidana Berhenti Menggunakan Narkoba Di Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Pangkalan Brandan Kabupaten Langkat

2 56 84

Jaringan Komunikasi dan Kesadaran Bernegara (Studi Korelasional Mengenai Jaringan Komunikasi Antar Masyarakat Tionghoa Di Berastagi Dalam Menumbuhkan Kesadaran Bernegara)

0 40 98

Pengaruh Iklan Bahaya Narkoba Terhadap Perilaku Siswa SMA Negeri Tentang Narkoba Di Kota Langsa Tahun 2003

0 41 67

Komunikasi Penyuluhan dan Tingkat Adopsi Inovasi (Studi Korelasional Pengaruh Komunikasi Penyuluhan Pembuatan Bokashi oleh PT.Toba Pulp Lestari,Tbk. Terhadap Tingkat Adopsi Inovasi pada Masyarakat di Kecamatan Parmaksian Kabupaten Toba Samosir)

3 49 138

Komunikasi Penyuluhan Anti Narkoba dan Peningkatan Kesadaran (Studi Korelasional Tentang Pengaruh Komunikasi Penyuluhan yang Dilakukan Oleh Pusat Informasi Masyarakat Anti Narkoba Sumatera Utara (PIMANSU) Terhadap Tingkat Kesadaran Tentang Narkoba Pada Si

2 60 197

Upaya Pusat Informasi Masyarakat Anti Narkoba Sumatera Utara (PIMANSU) Dalam Pencegahan Penyalahgunaan Narkoba

2 39 90

Komunikasi Penyuluhan Dan Peningkatan Kompetensi Profesional (Studi Korelasional Tentang Pengaruh Komunikasi Penyuluhan Pengawas Sekolah Dinas Pendidikan Simalungun Terhadap Peningkatan Kompetensi Profesional Guru SMP Negeri 1 Kecamatan Raya)

12 78 148

Komunikasi Penyuluhan Dan Partisipasi (Studi Korelasional Tentang Komunikasi Penyuluhan Kanker Serviks Oleh PKBI Sumatera Utara Terhadap Tingkat Partisipasi Wanita Di Kelurahan Belawan II)

0 36 122

Penyuluhan Hukum tentang Peningkatan Kesadaran Hukum Masyarakat terhadap Perlindungan Karya Cipta Musik dan Lagu

0 0 91

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 1. Penyuluhan 1.1. Pengertian Penyuluhan - Pengaruh Penyuluhan Bahaya Narkoba Terhadap Motivasi Narapidana Berhenti Menggunakan Narkoba Di Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Pangkalan Brandan Kabupaten Langkat

0 0 30