Kajian Tentang Desa yang Mandiri dan Produktif a. Pengertian Desa Mandiri dan Produktif
24 pendidikan yang lebih tinggi. Masyarakat memiliki akses kesehatan yang
terjangkau. 4
Meningkatnya kualitas SDM kreatif, inovatif, dan produktif. Masyarakat semakin kreatif dan inovatif dalam menghasilkan olahan dari sumber
daya di desanya. Masyarakat menjadi lebih open minded terhadap
perkembangan jaman. 5
Potensi SDA dimanfaatkan optimal. Masyarakat mampu mengolah dan memaksimalkan potensi SDA yang ada di desanya secara optimal.
6 Terjaganya lingkungan lestari. Masyarakat lebih peduli pada keadaan
sekitar, produk-produk usaha yang dihasilkan diusahakan ramah lingkungan.
7 Terlaksananya kegiatan ekonomi pedesaan yang produktif. Desa memiliki
kas pendapatan sendiri sebagai hasil dari usaha bersama yang dijalankan oleh warga masyarakatnya.
8 Terciptanya peluang pasar produk barang dan jasa. Produk barang atau
jasa yang dihasilkan dari usaha bersama masyarakat dengan memanfaatkan kekhasan dari desa mereka dapat membuka peluang pasar
untuk lebih mengenalkan desa mereka pada dunia luar. 9
Pendapatan dan kesejahteraan masyarakat meningkat. Masyarakat telah memiliki pendapatan dari usaha bersama yang dijalankan, sehingga
memiliki penghasilan tambahan yang dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan, sehingga kesejahteraan masyarakat dapat tercapai.
25 10
Rendahnya penggangguran. Dengan adanya usaha bersama tersebut membuka peluang lapangan pekerjaan baru bagi masyarakat yang belum
bekerja, sehingga angka pengangguran di desa menurun. Dari penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa faktor yang
mendukung terciptanya desa mandiri dan produktif adalah adanya potensi sumber daya alam, adanya potensi sumber daya manusia, dukungan dan
komitmen dari pemerintah daerah, keterampilan masyakarat yang dapat dikembangkan, adanya keinginan dari masyakarat untuk lebih berkembang,
adanya kelompok usaha di dalam masyarakat.