METODE ANALISIS DATA METODE PENELITIAN

2. Reliabilitas

Reliabilitas dalam penelitian kualitatif mengindikasikan bahwa pendekatan yang digunakan oleh peneliti konsisten dengan pendekatan yang diterapkan oleh peneliti-peneliti lain dan dalam proyek-proyek lainnya Gibbs, 2007 dalam Creswell, 2009. Adapun prosedur-prosedur pengukuran reliabilitas yang akan digunakan dalam penelitian ini antara lain: a. Pembuatan protokol studi kasus, yakni panduan wawancara yang rinci Yin, 2003 dalam Creswell, 2009. b. Pemeriksaan transkrip-transkrip rekaman wawancara untuk memastikan tidak ada kesalahan-kesalahan serius yang terjadi selama proses transkirpsi. c. Memastikan tidak ada penyimpangan pada definisi dari kode-kode, pergeseran makna dari kode-kode selama proses pengodean. Hal ini dilakukan dengan cara membandingkan data-data dengan kode-kode secara konstan, serta membuat catatan mengenai kode-kode yang ada dan definisinya Gibbs, 2007 dalam Creswell 2009. d. Melibatkan rekan lain untuk melakukan pemeriksaan terhadap pengodean yang telah dilakukan untuk mencapai intercoder agreement, yakni kesepakatan dua orang atau lebih mengenai suatu kode yang digunakan untuk suatu bagian dalam teks Creswell, 2009.

3. Generalisabilitas

Generalisasi dalam penelitian kualitatif merupakan sesuatu yang tidak lazim karena nilai penelitian kualitatif terletak pada deskripsi dan tema-tema khusus yang dikembangkan dari dalam konteks sebuah lokasi spesifik. Dengan demikian, sesungguhnya tolak ukur yang tepat bagi sebuah penelitian kualitatif adalah partikuralitas dan bukan generalisabilitas. Namun, khususnya dalam jenis penelitian studi kasus, hasil penelitian dapat digeneralisasi ke dalam teori yang lebih luas. Selain itu, generalisasi juga terjadi ketika peneliti mempelajari kasus-kasus baru dan melakukan generalisasi hasil temuan-temuan terhadap kasus-kasus baru tersebut Creswell, 2009. Penelitian mengenai proses pengampunan yang dilakukan wanita dengan HIVAIDS terhadap suaminya yang menjadi sumber infeksi HIV ini merupakan sebuah studi kasus, sehingga kelak memungkinkan untuk terjadi generalisasi hasil temuan ke dalam teori yang lebih luas. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI