Dari Musik Ngamen ke Musik Hajatan
alat-alat music Barat seperti gitar, gitar melodi, bass, organ, saksofon, drum, dan sebagainya. Selain itu keadaan dari alat-alat musik
Gambang Kromong juga diperhatikan secara teliti oleh kelompok musik ini, pada saat sebelum tampil alat-alat musik ini harus dalam
keadaan bersih, dan lengkap, seperti yang di katakana Wiwih dan Nurdin :
Kita sebagai pelaku seni berusaha buat tetap melestarikan kesenian ini supaya nggak punah, makanya banyak banget
cara yang kita lakuin buat ngikutin zaman yang udah serba modern cuma buat mempertahankan kesenian ini misalnya
memadukanmenambah alat alat music yang masih tradisional dengan alat-alat music mpdern selain itu harus menjaga
kebersihan dari alat-alat tersebut agar menarik perhatian penonton hanya dengan melihatkebersihan dan kelengkapan
alat yang kita miliki sehingga mereka berpikiran alat-alatnya saja rapih dan lengkap apalagi penampilan mereka pada saat
tampil nanti”.
11
Bukan saja dari alat-alat yang mereka kombinasikan, akan tetapi
lagu-lagu yang mereka bawakan juga merupakan kombinasi, Kelompok musik Gambang Kromong ini mengkombinasikan lagu-
lagu tradisional dengan lagu-lagu modern yang mereka nyanyikan pada setiap tampil, yaitu diawal penampilan mereka selalu
menampilkan lagu tradisional Betawi yang Pop dan Medleys dan itu merupakan lagu wajib yang harus dinyanyikan pada setiap tampil,
setelah menyanyikan lagu tradisional Betawi, barulah setelah itu secara bergantian para penyanyi dan penari dalam kelompok musik ini
menyanyikan lagu-lagu Gambang Kromong yang Modern salah satunya Kincir-kincir.
11
Wawancara Pribadi Nurdin dan Nurdin Jakarta Timur, 25 Desember 2011.
Dari perubahan-perubahan inilah sekarang banyak orang mengenal gambang kromong yang merupakan kombinasi antra unsur
tradisional dan modern”.
Gambang kromong kombinasi inilah yang dapat memenuhi semua keinginan penonton karena dapat membawakan jenis lagu dari
berbagai nada yaitu dari Disco Dangdut, Keroncong, Pop, bahkan Gambus. Serta dari penampilan dan lagu-lagu yang mereka bawakan.
Pemain dalam kelompok musik ini juga mengalami perubahan. Pemain dalam kelompok musik ini boleh dikatakan lengkap yaitu dari
yang tua sampai yang paling muda ada dalam kelompok musik ini, dan secara tidak langsung pemain yang lebih tua menjadi guru bagi
pemain mudanya untuk menurunkan bakat yang mereka miliki. Sehingga mereka tidak mengalami kesulitan dalam mencari pelatih.
Oleh karena itu kemampuan pemain mudanya tidak perlu diragukan lagi karena pemain-pemain muda ini sudah terlatih sejak dulu
sehingga kemampuan mereka dapat disamakan dengan pemain yang terdahulu.
Dalam memilih pemain kelompok ini tidak begitu saja menerima pemain, akan tetapi dalam mencari pemain ada tipe-tipenya,
diantaranya profesional, menguasai alat, dan nada. Hal ini juga merupakan salah satu cara agar penonton tidak bosan ketika melihat
kelompok musik ini tampil. Strategi atau perubahan yang dilakukan kelompok musik ini
bukan hanya dari alat-alat yang ditambah, lagu-lagu-lagu yang