Identifikasi Masalah Pembatasan Masalah

10 BAB II KAJIAN TEORI

A. Kajian Teori

Kajian teori adalah uraian sistematis tentang teori dan hasil-hasil penelitian yang relevan dengan subjek yang diteliti. 1 Beberapa teori yang yang dibahas dalam penelitian ini antara lain belajar, pembelajaran, pembelajaran kooperatif, dan perbedaan pembelajaran kooperatif, kolaboratif, dan kelompok belajar tradisional.

1. Belajar

a. Pengertian Belajar

Menurut Hilgard dalam Wina Sanjaya “belajar itu adalah proses perubahan melalui kegiatan atau prosedur latihan baik latihan di dalam laboratorium maupun dalam lingkungan alamiah”. 2 Sedangkan menurut Gagne yang dikutip oleh 1 Masitoh dan Laksmi Dewi , “belajar adalah suatu proses dimana suatu organisme berubah perilakunya sebagai akibat pengalaman”. 3 Adapun Nana Syaodih dalam Masitoh dan Laksmi Dewi menyebutkan , “belajar adalah segala perubahan tingkah laku baik yang berbentuk kognitif, afektif, maupun psikomotor dan terjadi melalui pr oses pengalaman”. 4 Robert dan Davies menyatakan belajar adalah perubahan perilaku yang relatif permanen sebagai suatu fungsi praktis atau pengalaman. 5 Berdasarkan pendapat para pakar, maka disimpulkan bahwa belajar merupakan kegiatan yang bertujuan untuk mengubah tingkah laku individu dari segi kognitif, afektif dan psikomotor. Proses perubahan terjadi karena kegiatan di dalam laboratorium maupun dalam lingkungan alamiah. 1 Sugiyono, Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif dan RD, Bandung: Alfabeta, 2012, h. 89. 2 Wina Sanjaya, Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan, Jakarta: Prenada Media Group, 2010, h. 112. 3 Masitoh dan Laksmi Dewi, Strategi Pembelajaran, Jakarta: Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Departemen Agama Republik Indonesia, 2009, h. 3. 4 Ibid. 5 Ibid.

b. Ciri-Ciri Belajar

Ciri-ciri kegiatan belajar yang dikemukakan oleh Alisuf Sabri adalah: Pertama, belajar adalah aktivitas yang menghasilkan perubahan pada diri individu yang belajar dalam arti perubahan tingkah laku baik aktual maupun potensial. Kedua, perubahan itu pada dasarnya adalah didapatkannya kemampuan baru yang berlaku dalam waktu yang relatif lama. Ketiga, perubahan itu terjadi karena adanya usaha dengan sengaja. 6 Ciri-ciri umum belajar dapat diamati pada Tabel 2.1. 7 Tabel 2.1 Ciri-Ciri Umum Belajar Unsur-Unsur Belajar 1 Pelaku Peserta didik yang bertindak belajar atau pebelajar 2 Tujuan Memperoleh hasil belajar dan pengalaman hidup 3 Proses Internal pada diri pebelajar 4 Tempat Sembarang tempat 5 Lama Waktu Sepanjang Hayat 6 Syarat Terjadi Motivasi belajar kuat 7 Ukuran Keberhasilan Dapat memecahkan masalah 8 Faedah Bagi pebelajar mempertinggi martabat pribadi 9 Hasil Hasil belajar sebagai dampak pengajaran dan pengiring

c. Tujuan Belajar

Tujuan belajar berkaitan dengan perubahan tingkah laku yang dialami seseorang sebagai hasil belajar. Menurut Winarno Surachmad dalam Alisuf Sabri, tujuan belajar di sekolah adalah untuk mencapai: Pertama, pengumpulan pengetahuan. Kedua, penanaman konsep dan kecekatan atau keterampilan. Ketiga, pembentukan sikap dan perbuatan. Tujuan belajar menurut Taksonomi Bloom 6 Alisuf Sabri, Psikologi Pendidikan, Jakarta: Pedoman Ilmu Jaya, 1996, h. 56. 7 Dimyati dan Mudjiono, Belajar dan Pembelajaran, Jakarta: Rineka Cipta, 2006, h. 8