Keadaan Geografis Kecamatan Siborongborong Keadaan Penduduk Kecamatan Siborongborong

diganti dengan barang yang lain. Kejadian tersebut berlangsung secara kontinu yaitu kegiatan borong memborong barang yang dibutuhkan. Oleh sebab itulah masyarakat menyebutnya dengan daerah Siborongborong, karena di daerah ini sering terjadi kegiatan borong memborong keperluan rumah tangga. Salah satu kekhususan Kecamatan Siborongborong adalah terdapatnya penjual kue-kue dengan nama “Ombus-ombus” yang dijajakan dengan mempergunakan sepeda.

4.1.2 Keadaan Geografis Kecamatan Siborongborong

Kecamatan Siborongborong mempunyai batas-batas wilayah sebagai berikut: • Sebelah Utara berbatasan dengan Kecamatan Lintong Nihuta, Paranginan, dan Kabupaten Toba Samosir • Sebelah Selatan berbatasan dengan Kecamatan Sipoholon • Sebelah Barat berbatasan dengan Kecamatan Pagaran • Sebelah Timur berbatasan dengan Kecamatan Sipahutar, dan Kabupaten Toba Samosir. Luas Wilayah Kecamatan Siborongborong adalah 279,91 km2. Letak astronomis Siborongborong berada pada 0206 - 0216 LU dan 9851 - 9909 BT. Letak diatas permukaan laut 1.365 meter. Jarak ibukota Kecamatan ke kantor Kelurahan Siborongborong adalah 0,2 km. Kecamatan Siborongborong terletak kira-kira 257 km dari ibukota Propinsi Sumatera Utata yaitu Medan, dan 25 km dari ibukota Kabupaten Tapanuli Utara yaitu Tarutung. Curah hujan di Kecamatan Siborongborong cukup tinggi. Jumlah hari datangnya hujan adalah sekitar 132 hari per tahun, dengan banyaknya curah hujan adalah Universitas Sumatera Utara sebanyak 3152 mmtahun. Jarak Kantor Camat ke Kantor BUPATI Kabupaten Tapanuli Utara adalah 26 Km.

4.1.3 Keadaan Penduduk Kecamatan Siborongborong

Kecamatan Siborongborong mempunyai jumlah penduduk sebesar 43.356 jiwa, yang terdapat di 21 desa dan 1 kelurahan. Untuk lebih lengkapnya, penulis membuat tabel sebagai berikut : Tabel 1 No DesaKelurahan Laki-laki Perempuan L+P 1 Lumban Tonga-tonga 981 932 1.913 2 Paniaran 1.393 1.423 2.816 3 Bahal Batu III 857 912 1.769 4 Bahal Batu II 587 579 1.166 5 Bahal Batu I 778 826 1.604 6 Sitabo-tabo 1.516 1.504 3.020 7 Siborongborong I 1.170 1.119 2.289 8 Siaro 1.101 1.106 2.207 9 Sitampurung 1.073 1.041 2.114 10 Pasar Siborongborong 3.168 3.083 6.251 11 Pohan Tonga 1.452 1.436 2.888 12 Lobu Siregar II 972 957 1.929 13 Hutabulu 636 665 1.301 14 Lobu Siregar I 878 775 1.653 15 Pohan Jae 706 646 1.352 16 Pohan Julu 837 815 1.652 Universitas Sumatera Utara 17 Parik Sabungan 900 896 1.796 18 Siborongborong II 822 822 1.644 19 Sigumbang 915 892 1.807 20 Sitabo-tabo Toruan 503 500 1.003 21 Silait-lait 597 585 1.182 Jumlah 21.842 21.514 43.356 Sumber: Kantor Kecamatan Siborongborong Dilihat dari data kependudukan diatas, maka jumlah penduduk yang paling padat terdapat di Kelurahan Pasar Siborongborong. Hal ini dapat dimaklumi, karena Pasar Siborongborong adalah ibukota Kecamatan Siborongborong. Desa yang paling sedikit jumlah penduduknya adalah Desa Sitabotabo Toruan dengan jumlah penduduk sebanyak 1.003 jiwa. Jumlah laki-laki dengan jumlah perempuan dapat dilihat bahwa jumlah laki- laki jauh lebh banyak daripada jumlah perempuan. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa jumlah laki-laki mendominasi Kecamatan Siborongborong. Mata pencaharian penduduk terutama berasal dari pertanian. Pada umumnya penduduk desa mengerjakan sawah dan ladangnya sebagai tumpuan hidup bagi keluarganya. Sebagian penduduk mempunyai ternak, tetapi ternak tersebut bukan sebagai modal utama untuk menghidupi keluarga. Disamping sebagai peternak dan petani, sebagian kecil penduduk adalah Pegawai Negeri Sipil, buruh industri, dan juga pedagang.

4.1.4 Keadaan Perekonomian Kecamatan Siborongborong