Tindakan terhadap Ketersediaan Sarana dan Prasarana

115 yang tidak memenuhi standard. Berdasarkan hasil wawancara peneliti dengan beberapa responden, alasan responden jarang memberikan tanggapan dan saran karena responden merasa segan untuk memberikan tanggapan. Padahal responden tahu bahwa pelayanan kesehatan yang diberikan oleh petugas kesehatan tidak sesuai dengan kebutuhan. Mayoritas responden memberikan jawaban tidak pernah memberikan tanggapan dan saran terhadap pelaksanaan pelayanan kesehatan di RSUD Batubara, yaitu berjumlah 49 orang dengan presentase 61,25. Tidak pernah dalam hal ini berarti responden sama sekali tidak memberikan tanggapan dan saran kepada petugas kesehatan, dan tidak peduli pelayanan kesehatan itu dilaksanakan dengan baik atau tidak. Berdasarkan hasil wawancara peneliti dengan beberapa responden, alasan responden demikian adalah karena mereka malas memberikan tanggapan dan saran terhadap pelayanan kesehatan yang diberikan oleh petugas kesehatan. Jadi mereka lebih memilih diam saja walaupun terkadang pelayanan yang diberikan tidak sesuai dengan kebutuhan.

7. Tindakan terhadap Ketersediaan Sarana dan Prasarana

Data distribusi responden berdasarkan tindakan terhadap ketersediaan sarana dan prasarana yang mendukung pelaksanaan pelayanan kesehatan di RSUD Batubara bagi perkembangan kesehatan disajikan dalam tabel 5.30 berikut ini : Universitas Sumatera Utara 116 Tabel 5.30 Distribusi tentang Tindakan terhadap Ketersediaan Sarana dan Prasarana Yang Mendukung Pelaksanaan Pelayanan Kesehatan di RSUD Batubara No Kategori Frekuensi F Presentase 1 2 Selalu Jarang 25 55 31,25 68,75 Jumlah 80 100 Sumber : Kuesioner, 2015 Berdasarkan data yang disajikan dalam tabel 5.30, diketahui bahwa responden selalu menjagamerawat saran dan prasarana yang mendukung pelaksanaan pelayanan kesehatan di RSUD Batubara, yaitu berjumlah 25 orang dengan presentase 31,25. Selalu menjagamerawat sarana dan prasarana dalam hal ini berarti responden selalu dan memiliki kesadaran bahwa sarana dan prasarana Rumah Sakit harus dipelihara, dijagadirawat agar tidak rusak dan tetap bertahan lama. Berdasarkan hasil wawancara dengan beberapa responden yang menjawab demikian, alasan mereka menjagamerawat sarana dan prasarana Rumah Sakit adalah agar RSUD Batubara tetap terlihat bagus, berkualitas dan membuat rasa nyaman bagi pasien yang memanfaatkan sarana dan prasarana tersebut. Sehingga, sarana dan prasarana Rumah Sakit yang tetap dipeliharadirawat dengan baik juga dapat meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan. Mayoritas responden Jarang menjagamerawat saran dan prasarana yang mendukung pelaksanaan pelayanan kesehatan di RSUD Batubara, yaitu berjumlah 55 orang dengan presentase 68,75. Jarang menjagamerawat sarana dan prasarana dalam hal ini berarti responden hanya berusaha bagaimana sarana dan prasarana Rumah Sakit tetap berfungsi dengan baik dalam memberikan pelayanan kesehatan bagi peserta, walaupun terkadang responden tidak semuanya sadar akan pentingnya Universitas Sumatera Utara 117 usaha menjagamerawat sarana dan prasarana yang mendukung pelaksanaan pelayanan kesehatan. Berdasarkan hasil wawancara peneliti dengan beberapa responden yang menjawab demikian, alasan mereka berusaha menjagamerawat sarana dan prasarana Rumah Sakit adalah karena apabila sarana dan prasarana tersebut rusak maka pelaksanaan pelayanan kesehatan pun akan terganggu yang berdampak pada rendahnya kualitas pelayanan kesehatan yang diberikan kepada peserta. Sehingga, responden berusaha semaksimal mungkin untuk menjagamerawat sarana dan prasarana yang tersedia untuk mendukung kelancaran pelaksanaan pelayanan kesehatan di RSUD Batubara.

8. Tindakan terhadap Pelayanan Kesehatan Yang Tidak Sesuai dengan Kebutuhan