Ancaman Produk Substitusi Analisis Lingkungan Ekternal

4. Ancaman Produk Substitusi

Jenis produk yang mempunyai kesamaan dalam fungsi dan jasa untuk segmen pasar yang dituju dapat menekan volume penjualan. Faktor harga dan kualitas akan menentukan intensitas tekanan dari produk pengganti. Tekanan persaingan semakin bertambah ketika harga produk pengganti relatif murah dan biaya konsumen untuk beralih ke produk pengganti pun rendah. Barang substitusi adalah barang yang memiliki manfaat dan kegunaan yang hampir sama dengan barang utamanya. Makin banyak substitusi suatu barang, maka makin besar kemungkinan pembeli untuk berpindah dari barang utama seandainya terjadi kenaikan atau penurunan harga. Apabila suatu barang memiliki barang substitusi maka permintaannya cenderung elastis. ED1. Yaitu apabila harga naik sebesar 1 maka permintaan akan barang tersebut akan turun sebesar 1. Akan tetapi dalam hal ini benih lele sangkuriang permintaannya bersifat inelastis dimana setiap kenaikanpenurunan harga sebesar 1 maka permintaan bisa naikturun lebih atau kurang dari 1. Oleh karena itu pemerintah campur tangan dalam pembentukan harga. Produk substitusi dari benih lele sangkuriang adalah benih lele dumbo. Harga dari benih lele sangkuriang lebih mahal dibandingkan lele dumbo. Dari teori diatas diketahui bahwa apabila harga dari barang yang ditawarkan lebih tinggi dibandingkan harga barang substitusinya maka permintaan akan barang tersebut akan turun. Pada kenyataannya permintaan terhadap benih lele sangkuriang unuk saat ini tidak mengalami penurunan bahkan meningkat. Hal ini dapat dilihat dari permintaan konsumen terhadap benih lele sangkuriang yang meningkat dari 500.000 ekor benih menjadi 1.000.000 ekor benih. Yang menyebabkan peningkatan permintaan ini ternyata dipengaruhi oleh kualitas dari benih yang ditawarkan. Meskipun harga benih lele dumbo lebih murah akan tetapi konsumen pembesaran lebih berminat untuk membeli benih lele sangkuriang. dari sini dikettahui yang mempengaruhi permintaan tidak hanya harga, jumlah yang kontinyu akan tetapi kualitas dari produk yang ditawarkan hal ini karena produk yang ditawarkan adalah produk input yang masih harus dibudidayakan hingga nantinya sampai ke konsumen akhir. Benih lele sangkuriang memiliki keunggulan dibandingkan benih lele dumbo. Kelebihan itu dapat dilihat pada Tabel 11. Dari tabel di bawah diketahui bahwa lele sangkuriang memiliki keunggulan dibandingkan lele dumbo terutama dalam pertumbuhan. Benih lele sangkuriang lebih cepat tumbuh dibandingkan lele dumbo. Selain itu ketahanan benih lele sangkuriang terhadap penyakit lebih tinggi dibandingkan lele dumbo. Semakin cepat benih lele tumbuh maka biaya yang dikeluarkan untuk pakan juga semakin sedikit dan hal ini memberi keuntungan bagi petani pembesaran yang ingin menggunakan benih lele sangkuriang. Meskipun harga benih, lele dumbo lebih murah dibandingkan lele sangkuriang akan tetapi keunggulan yang dimiliki lele sangkuriang lebih banyak dibandingkan lele dumbo apabila ingin melakukan budidaya. Dari sini diketahui bahwa adanya produk substitusi dari benih lele sangkuriang yaitu lele dumbo bukan suatu ancaman bagi perusahaan. Tabel 11. Perbandingan Keunggulan Lele Sangkuriang dan Lele Dumbo Keterangan Lele Sangkuriang Lele Dumbo Kematangan gonad pertama bulan 8 - 9 4 – 5 Fekunditas butirkg induk 40,000 – 60,000 20.000 – 30.000 Diameter telur mm 1.1 – 1.4 1.1 – 1.4 Lama waktu inkubasi telur pada suhu 23 – 24 o C jam 30 – 36 30 – 36 Lama kantong telur terserap pada suhu 23 – 24 o C hari 4 – 5 4 – 5 Derajat penetasan telur 90 80 Panjang larva umur 5 hari mm 9.13 9.13 Pertumbuhan harian bobot benih umur 5-26 hari 29.26 20.38 Panjang standar rata-rata benih umur 26 hari cm 5-8 3-5 Pertumbuhan harian bobot benih umur 26-40 hari 13.96 12.18 Panjang standar rata-rata benih umur 40 hari cm 5-8 3-5 Pertumbuhan harian bobot pada pembesaran selama 3 bulan 3.53 Konversi pakan pada pembesaran 0.8-1.0 1

5. Persaingan dengan Perusahaan Sejenis