4. Mendeskripsikan jenis dan frekuensi kesalahan gramatikal yang dilakukan
oleh mahasiswa dalam menerjemahkan TBI ke dalam TBJ. 5.
Mendeskripsikan teknik penerjemahan yang diterapkan oleh mahasiswa dalam menerjemahkan TBI ke dalam TBJ.
1.5. Manfaat Penelitian
Manfaat dari hasil penelitian ini adalah : 1.
Sebagai bahan masukan bagi mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa Jerman, Jurusan Bahasa Asing, FBS Unimed dalam meningkatkan
kemampuan menerjemahkan, sehingga mampu menerjemahkan teks dan layak dipublikasikan.
2. Bagi dosen Program Studi Pendidikan Bahasa Jerman, Jurusan Bahasa Asing,
FBS Unimed, penelitian ini akan membantu dalam pemecahan masalah pengajaran bahasa Jerman, khususnya pengajaran Terjemahan Übersetzung,
dan dapat mengembangkan teknik pengajaran penerjemahan yang mengarah pada hasil terjemahan yang bagusstandar.
3. Bagi Program Studi Pendidikan Bahasa Jerman, Jurusan Bahasa Asing, FBS
Unimed dapat memperbaiki strategi pembelajaran dalam meningkatkan kemampuan menerjemahkan dalam rangka menghasilkan lulusan yang
bermutu dan profesional.
Universitas Sumatera Utara
4. Peneliti lain dapat menggunakan hasil penelitian ini, sebagai model penelitian
penerjemahan dengan fokus penelitian yang mirip dengan melakukan modifikasi sesuai dengan masalah pembelajaran yang sedang dihadapi
1.6. Definisi Istilah
1. Analisis Kesalahan dalam penelitian ini adalah analisis kesalahan dalam
menerjemahkan teks berbahasa Indonesia ke dalam teks berbahasa Jerman yang dilakukan oleh mahasiswa. Dalam penelitian ini kesalahan-kesalahan
mengacu pada 1 sarana leksikal, yaitu aneka makna, diferensiasinondiferensiasi, medan semantis, 2 sarana gramatikal, yaitu
bentuk-bentuk tunggal dan jamak, kategori aspek, kategori genus 2.
Bahasa sumber dalam penelitian ini merujuk pada bahasa yang diterjemahkan yaitu bahasa Indonesia, sedangkan bahasa sasaran adalah
bahasa yang menjadi tujuan penerjemahan yaitu bahasa Jerman. 3.
Bahasa Indonesia dalam penelitian ini adalah bahasa Indonesia formal tertulis. Sedangkan bahasa Jerman yang dimaksudkan dalam penelitian ini
adalah bahasa Jerman formal tertulis atau bahasa Jerman baku Hochdeutsch yang dipelajari mahasiswa pada Program Studi Pendidikan Bahasa Jerman,
Jurusan Bahasa Asing, FBS, Unimed. 4.
Yang dimaksud dengan penerjemahan dalam penelitian ini adalah proses
penggantian teks dalam bahasa sumber dengan teks dalam bahasa sasaran tanpa mengubah tingkat isi teks bahasa sumber. Mengubah tingkat isi yang
Universitas Sumatera Utara
dimaksud adalah tidak hanya arti dasar, ide atau konsepsi yang terkandung dalam tingkat isi, tapi juga semua informasi yang ada dalam teks bahasa
sumber, semua norma-norma bahasa, seperti makna leksikal, makna gramatikal dan nuansa stilistis.
5. Teknik penerjemahan secara langsung berkaitan dengan permasalahan
praktis penerjemahan dan pemecahannya daripada dengan norma maupun pedoman penerjemahan tertentu. Teknik penerjemahan akan lebih banyak
berkaitan dengan langkah praktis dan pemecahan masalah Machali, 2009:107.
6. Teks yang akan diterjemahkan dalam penelitian ini terdiri dari 2 teks dengan
panjang teks masing-masing 220 kata dan 260 kata, yang mewakili genre berbeda yaitu genre budaya dan genre teknologi. Teks bergenre budaya adalah
teks yang mengandung istilah yang berkaitan dengan budaya daerah, sedangkan teks bergenre teknologi adalah teks yang memuat kata-kata yang
berkaitan dengan teknologi yaitu otomotif. Namun dalam menganalisa teks tidak melihat unsur-unsur budaya dan teknologi yang terdapat dalam teks.
Universitas Sumatera Utara
BAB II KAJIAN PUSTAKA