Represif Penindakan Penanggulangan Penyalahgunaan Narkoba dan Psikotropika

122 Kelas XI SMAMASMKMAK Semester I

E. Aktivitas Belajar Pemahaman Narkoba dan Psikotropika

Cobalah kalian baca dan pelajari materi yang telah disajikan di atas, mulai dari mengenal, dampak, pencegahan, dan penanggulangan Narkoba dan Psikotropika, kemudian lakukan aktivitas belajar berikut ini: 1. Buatlah kelompok 5-6 orang. 2. Tentukanlah ketua kelompok secara demokratis. 3. Amati dan carilah segala sesuatu yang behubungan dengan dampak, pencegahan, dan penanggulangan Narkoba dan Psikotropika dari berbagai sumber, baik di Internet, buku, majalah, surat kabar dan sebagainya. 4. Diskusikan dengan teman satu kelompok tentang dampak, pencegahan, dan penanggulangan Narkoba dan Psikotropika. Usahakan setiap anggota kelompok memberikan pendapatnya. 5. Buatlah urutan dan penjelasan dampak, pencegahan, dan penanggulangan Narkoba dan Psikotropika. Usahakan ditambahkan foto atau video yang berhubungan. 6. Presentasikan hasil diskusi tersebut di depan kelas dengan mengikuti pentunjuk yang ditentukan guru.

F. Ringkasan

Narkoba, Psikotropika, dan Zat adiktif lainnya NAPZA adalah bahan zat yang dapat mempengaruhi kondisi kejiwaanpsikologi seseorang pikiran, perasaan dan perilaku serta dapat menimbulkan ketergantungan secara isik dan psikologi. Narkoba terbagi dalam narkoba golongan I, II, dan III. Psikotropika digolongkan dalam empat golongan. Zat adiktif lainnya seperti: alkohol, inhalasi, dan tembakau. Penyalahgunaan NAPZA dapat berdampak pada tubuh, baik secara isiologis maupun psikologis yang mengakibatkan adanya perubahan-perubahan dalam diri pengguna. Pencegahan merupakan salah satu upaya penanggulangan Narkoba dan Psikotropika. Pencegahan dapat dimulai dari diri sendiri, keluarga, lingkungan sekolah dan masyarakat. Selain pencegahan, upaya penanggulangan lainnya adalah kuratif pengobatan, rehabilitatif rehabilitasi, dan represif tindakan. Kerjasama yang baik dari berbagai elemen masyarakat dan keinginan kuat untuk berhenti pengguna akan mempercepat proses penanggulangan bahaya Narkoba dan Psikotropika. Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan 123 Pelajaran X Memahami Dampak Sexs Bebas Manusia hidup sudah ditakdirkan berpasang-pasangan, baik laki-laki maupun perempuan. Hal ini bukan berarti kita bebas mencari dan berhubungan dengan lawan jenis kita. Banyak akibat yang akan kita tanggung apabila kita terjerumus pada kehidupan bebas, mulai dari akibat isik, psikologis, maupun sosial. Pasangan yang baik adalah pasangan kita yang telah tentukan oleh takdir kita nanti. Oleh karena itu, pelajarilah materi tentang seks bebas ini untuk kita hindari. Seks bebas adalah hubungan seksual yang dilakukan diluar ikatan pernikahan, baik suka sama suka atau dalam dunia prostitusi. Seks bebas sangat tidak layak dilakukan mengingat resiko yang sangat besar. Pada remaja biasanya akan mengalami kehamilan diluar nikah yang memicu terjadinya aborsi. Ingat aborsi itu sangatlah berbahaya dan beresiko kemandulan bahkan kematian. Selain itu tentu saja para pelaku seks bebas sangat beresiko terinfeksi virus HIV yang menyebabkan AIDS, ataupun penyakit menular seksual lainnya.

A. Penyebab Terjadinya Seks Bebas

Segala sesuatu itu tidak akan terjadi jika tidak ada sebabnya seperti pepatah mengatakan “Tak akan ada asap jika tidak ada api”. Oleh karena itu seks bebas pun ada sebab mengapa dilakukan oleh kalangan remaja. Beberapa faktor Gambar 10.1. Fakta dan Data tentang Perilaku Seksual Remaja Gambar 10.2. Akibat Tontonan yang tidak Mendidik