111
36 Olivia Clara Shinta
7.33 37
Rr. Candraningtyas T 9.00
38 Sanny F
5.00 39
Yani SB 5.00
Rata-rata 7.25
Tabel 5.8 menunjukan skor yang dicapai oleh siswa setelah penerapan metode
role playing
. Skor tertinggi yang dicapai oleh siswa adalah 10.00, ada 1 orang. Sedangkan untuk skor yang terendah adalah 5,00. Skor rata-rata
kelas adalah 7,25. Saat
post test
telah selesai, peneliti melakukan diskusi dengan beberapa siswa di kelas. Dari hasil diskusi, siswa berpendapat bahwa,
setelah mengikuti pembelajaran dengan menggunakan metode
role playing
ada suatu pemahaman baru yang selama ini belum pernah diperoleh di sekolah. Siswa merasa lebih paham akan bukti transaksi, cara mencatat
transaksi ke dalam buku jurnal, sampai dengan membuat laporan keuangan. Selain itu, siswa juga semakin paham akan proses terjadinya transaksi dan
pihak-pihak yang terkait dengan suatu transaksi.
B. Analisis Komparasi Pemahaman Siswa Sebelum dan Sesudah Penerapan
Metode Role Playing.
Penelitian tindakan kelas dengan menggunakan metode
role playing
digunakan untuk meningkatkan pemahaman siswa akan siklus akuntansi perusahaan dagang. Penelitian difokuskan pada proses perbaikan
112
pembelajaran dengan berpusat pada siswa. Berikut ini disajikan nilai dari hasil
pre test
dan
post test
sisiwi kelas XII IPS 3 SMA Stella Duce 1 Yogyakarta:
Tabel 5.3 Peningkatan Pemahaman Siswa
No Nama
Pre test Post test
Selisih Peningkatan
pemahaman 1
Caecilia Kusia Lita 3.67
5.00 1.33
27 2
Carolina Ika 6.67
7.67 1.00
13 3
Galling Siwi 5.33
8.67 3.34
39 4
Ignatia Dian Y 3.00
5.67 2.67
47 5
Lupita Sari Devi 4.33
5.67 1.34
24 6
Mihka Fridasari A.M 2.67
9.00 6.33
70 7
Pista Sateria T 4.67
9.00 4.33
48 8
Regina Shintia Liem 2.67
9.00 6.33
70 9
Tyas Putri Nimas Ayu B
3.00 5.00
2.00 40
10 Vincentia Vista T.P
4.00 10.00
6.00 60
11 Yemima Azalia
3.00 6.67
3.67 55
12 Yohana Lisa Viallina
3.00 6.67
3.67 55
13 Yulia Devyana
6.00 7.67
1.67 22
14 Agnes Ratri R
3.33 8.67
5.34 62
15 Amanda Monika
5.67 5.00
0.67 -13
16 Astrid Anastasia
4.67 6.00
1.33 22
17 Febe Bella
Lumanfiandy 3.00
6.00 3.00
50 18
Bernadeth Edvina Kristi
3.67 6.67
3.00 45
19 Dyah R. Ayu
3.00 7.00
4.00 57
20 Florensia Somodra
2.67 7.00
4.33 62
113
21 Monica Dhani S. Yutti
5.33 8.67
3.34 39
22 Nastitya D.W
2.67 7.00
4.33 62
23 Saraswati
2.67 7.00
4.33 62
24 Regita
4.33 8.33
4.00 48
25 Rosa P.W
4.00 9.00
5.00 56
26 Vania Listiani
1.00 6.67
5.67 85
27 Victoria Dian Surti
5.00 9.00
4.00 44
28 Vincentia Vina A.E
3.33 5.00
1.67 33
29 Yocelin S
2.00 8.67
6.67 77
30 Agatha Nova
damayanti 5.33
7.00 1.67
24 31
Angela Octaviana 4.67
8.33 3.66
44 32
Clauvila Nandra Sumawan
4.33 8.67
4.34 50
33 Dian Pangestuti C
3.00 5.00
2.00 40
34 Felisia Verty
4.00 9.00
5.00 56
35 Maria Paramastri H.A
4.67 7.00
2.33 33
36 Olivia Clara Shinta
5.33 7.33
2.00 27
37 Rr. Candraningtyas T
5.33 9.00
3.67 41
38 Sanny F
3.33 5.00
1.67 33
39 Yani SB
3.67 5.00
1.33 27
Rata-rata 3.90
7.25 3.35
46
Tabel 5.3 menunjukan perubahan pemahaman siswa tentang siklus akuntansi perusahaan dagang setelah pembelajaran dengan menerapkan
metode
role playing
. Dari 39 orang siswa di kelas XII IPS 3, siswa yang mengalami peningkatan nilai ada 38 orang dan ada 1 orang siswa mengalami
penurunan nilai. Peningkatan pemahaman siswa bervariasi. Ada yang PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
114
peningkatannya cukup besar ada pula yang peningkatannya tidak terlalu besar atau kecil. Rata-rata peningkatan nilai kelas adalah 3,35 atau 46. Pada saat
pre test
rata-rata skor siswa dalam kelas mencapai 3,90, sedangkan rata-rata skor siswa setelah
post test
naik menjadi 7,25. Peningkatan pemahaman siswa dapat disebabkan oleh penggunaan
metode yang tepat. Metode
role playing
yang diterapkan dalam pembelajaran mampu meningkatkan partisipasi dan keterlibatan siswa dalam mengikuti
pembelajaran. Saat partisipasi siswa meningkat, mereka merasa senang mengikuti proses belajar mengajar, sehingga apa yang mereka lakukan akan
mudah untuk dipahami. Siswa tidak hanya memperoleh pengalaman belajar dari membaca atau mendengarkan, tetapi dari hasil mempraktikannya secara
langsung. Praktik tersebut mencakup pencatatan transaksi berdasarkan bukti transaksi, proses pembuatan laporan keuangan, dan memahami hubungan
pihak - pihak yang terkait dalam suatu transaksi keuangan. Pembelajaran secara langsung semacam ini juga membantu siswa memahami materi yang
dipelajari dan daya ingat siswa terhadap materi tersebut cenderung bertahan lebih lama.
Jadi dapat disimpulkan bahwa metode
role playing
dapat membantu siswa kelas XII IPS 3 SMA Stella Duce 1 Yogyakarta meningkatkan
pemahaman terhadap siklus akuntansi perusahaan dagang. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
115
BAB VI KESIMPULAN, KETERBATASAN, DAN SARAN
A. Kesimpulan
Hasil penelitian tindakan kelas yang dilakukan di SMA Stella Duce 1 Yogyakarta, menunjukkan bahwa penerapan metode pembelajaran role
playing, dapat meningkatkan pemahaman siswa akan siklus akuntansi perusahaan dagang. Peningkatan pemahaman siswa dapat ditunjukan dari
tingkat capaian nilai siswa pada saat pre test dan post test. Pada pre test skor rata-rata kelas mencapai 3,90, sedangkan untuk post test skor rata-rata
kelas mencapai 7,25. Selisish rata-rata capaian skor pre test dan post-test sebesar 3,35. Dengan kata lain ada peningkatan pemahaman sebesar 46.
B. Keterbatasan Penelitian
Penelitian ini memiliki keterbatasan, yaitu: 1.
Keterbatasan waktu pada saat pelaksanaan penelitian. Hal ini dikarenakan waktu penelitian sudah mendekati Ujian Nasional
sehingga menyebabkan siswa tidak dapat memainkan semua peran yang ada. Dengan demikian pemahaman siswa akan suatu peran
tertentu yang tidak diperankan masih kurang. 2.
Peneliti telah melakukan pengamatan terhadap proses pembelajaran, akan tetapi pengamatan yang dilakukan ini tidak secara mendetail