Pakar Pembelajaran Matematika Pakar Alat Peraga

50

4.4.1 Hasil Validasi

4.4.1.1 Pakar Pembelajaran Matematika

Pakar pembelajaran matematika yang menjadi validator dalam produk ini adalah Veronika Fitri Rianasari, M.Si. Beliau merupakan salah satu dosen matematika di Program Studi Pendidikan Matematika, Universitas Sanata Dharma USD Yogyakarta. Validasi dilakukan pada hari Senin, tanggal 18 Maret 2013. Aspek penilaian pada kuesioner penilaian oleh ahli mencakup empat karakteristik alat peraga Montessori dan satu karakteristik yang ditambahkan oleh peneliti. Kelima aspek tersebut terdiri atas 1 menarik, 2 bergradasi, 3 auto-education, 4 auto-correction, dan 5 kontekstual. Berdasarkan hasil validasi, skor rata-rata yang diperoleh adalah 4,4 dengan kategori “sangat baik”. Hal tersebut menunjukkan bahwa alat peraga yang dilkembangkan oleh peneliti memenuhi empat karakteristik alat peraga Montessori dan pemanfaatan potensi lokal. Meskipun demikian, pakar pembelajaran matematika juga memberikan beberapa komentar dan saran perbaikan untuk memberikan keterangan mengenai bilangan pengali dan bilangan yang dikali pada papan perkalian. Selain itu, dalam simulasi yang dilakukan oleh peneliti perlu menyertakan beberapa masalah yang berhubungan dengan perkalian pada awal pembelajaran. Rekapitulasi hasil validasi pakar pembelajaran matematika dapat dilihat pada lampiran 4.3 halaman 77.

4.4.1.2 Pakar Alat Peraga

Pakar alat peraga yang menjadi validator produk dalam penelitian ini adalah Andri Anugrahana, M.Pd. Beliau merupakan salah satu dosen matematika di Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar PGSD, USD Yogyakarta. Validasi dilakukan pada hari Jumat, tanggal 22 Maret 2013. Berdasarkan hasil validasi dengan pakar alat pembelajaran, skor yang didapatkan adalah 4,3 dengan kategori “sangat baik”. Penilaian tersebut juga menunjukkan bahwa alat peraga yang dikembangkan oleh peneliti memenuhi lima karakteristik, yaitu empat karakteristik alat peraga Montessori dan kontekstual. Komentar yang diberikan oleh pakar alat peraga adalah alat peraga yang dikembangkan sudah baik dan alat peraga dapat dikembangkan lagi jika digunakan untuk kelas atas. Dari hasil validasi tersebut, pakar alat peraga 51 menyatakan bahwa alat peraga layak untuk digunakanuji coba lapangan tanpa revisi. Rekapitulasi hasil validasi pakar alat peraga dapat dilihat pada lampiran 2.3 halaman 77.

4.4.1.3 Guru Kelas II