Jenis Penelitian METODE PENELITIAN

31

BAB III METODE PENELITIAN

A. Jenis Penelitian

Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas classroom action research kolaboratif. Menurut Suharsimi Arikunto, dkk. 2008: 3 penelitian tindakan kelas merupakan suatu pencermatan terhadap kegiatan belajar berupa sebuah tindakan, yang disengaja dimunculkan dan terjadi dalam sebuah kelas secara bersama. Selanjutnya Zainal Aqib 2009: 13 mengungkapkan bahwa penelitian tindakan kelas merupakan suatu pencermatan terhadap kegiatan yang sengaja dimunculkan, dan terjadi dalam sebuah kelas. Sejalan dengan kedua pendapat diatas, Kemmis dan Mc Taggart Sukardi, 2013: 3 juga mengungkapkan pengertian mengenai penelitian tindakan kelas, yaitu: “action research is, the way groups of people can organize the conditions under which they can learn from their own experiences and make their experience accessible to others”. Maksud dari pernyataan diatas penelitian tindakan adalah suatu cara yang dapat digunakan oleh peneliti dalam mengorganisasi sebuah kondisi di mana mereka dapat mempelajari pengalaman yang diperoleh dan membuat pengalaman yang diperoleh dapat diakses oleh orang lain. Lebih lanjut Nana Syaodih 2010: 140 mengemukakan penelitian tindakan merupakan suatu pencarian sistematik yang dilaksanakan oleh para pelaksana program dalam kegitannya sendiri dalam mengumpulkan data tentang pelaksanaan kegiatan, keberhasilan dan hambatan yang dihadapi, untuk kemudian menyusun rencana dan melakukan kegiatan-kegiatan penyempurnaan. Penelitian tindakan kelas ini merupakan penelitian tindakan kolaboratif yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran. Menurut Kasihani 32 Kasbolah 1998: 14 berpendapat penelitian pendidikan kelas adalah penelitian tindakan dalam bidang pendidikan yang dilaksanakan dalam kawasan kelas dengan tujuan untuk memperbaiki dan atau meningkatkan kualitas pendidikan. Dari berbagai pendapat di atas, dapat disimpulkan bahwa penelitian tindakan kelas adalah penelitian tindakan yang dilakukan di bidang pendidikan dan dilaksanakan di dalam kelas dengan cara mengumpulkan data tentang pelaksanaan kegiatan, keberhasilan dan hambatan yang dihadapi, kemudian menganalisa dan menyusun rencana serta kegiatan-kegiatan penyempurnaan dengan tujuan untuk meningkatkan kualitas tindakan di dalam kelas.

B. Setting Penelitian

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN KETERAMPILAN BERBICARA MELALUI METODE SOSIODRAMA PADA SISWA KELAS VI SD XAVERIUS 3 BANDAR LAMPUNG

5 30 39

PENINGKATAN KETERAMPILAN BERBICARA DENGAN MENNGUNAKAN METODE SOSIODRAMA PADA SISWA KELAS IV SD Peningkatan Keterampilan Berbicara Dengan Menngunakan Metode Sosiodrama Pada Siswa Kelas Iv Sd Muhammadiyah 10 Tipes Kecamatan Serengan Kota Surakarta Tahun Pe

0 0 17

PENINGKATAN KETERAMPILAN BERBICARA DENGAN MENNGUNAKAN METODE SOSIODRAMA PADA SISWA KELAS IV SD Peningkatan Keterampilan Berbicara Dengan Menngunakan Metode Sosiodrama Pada Siswa Kelas Iv Sd Muhammadiyah 10 Tipes Kecamatan Serengan Kota Surakarta Tahun Pe

0 1 19

PENINGKATAN KETERAMPILAN BERBICARA DENGAN MENGGUNAKAN METODE DISKUSI PADA SISWA KELAS V SDN 1 BLUNYAHAN BANTUL YOGYAKARTA.

1 4 140

PENINGKATAN KETERAMPILAN BERBICARA MENGGUNAKAN METODE SOSIODRAMA SISWA KELAS VB SD NEGERI KEPUTRAN I YOGYAKARTA.

1 3 181

UPAYA MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERBICARA MELALUI METODE DISKUSI PADA SISWA KELAS V SD NEGERI SUTRAN KECAMATAN BANTUL.

1 8 82

PENINGKATAN KETERAMPILAN BERBICARA MENGGUNAKAN METODE SOSIODRAMA PADA SISWA SMK NEGERI 1 PONTIANAK

0 3 14

PENINGKATAN KETERAMPILAN BERBICARA SISWA MENGGUNAKAN METODE LATIHAN BERBICARA DI KELAS III

0 0 7

PENINGKATAN KEMAMPUAN BERBICARA MELALUI PENERAPAN METODE SOSIODRAMA DI KELAS V SD NEGERI CILUMPING - repository perpustakaan

0 0 24

PENINGKATAN KEMAMPUAN BERBICARA MELALUI PENERAPAN METODE SOSIODRAMA DI KELAS V SD NEGERI CILUMPING - repository perpustakaan

0 0 31