j.Tidak curang dalam permainan Berdasarkan tabel pengamatan aktivitas siswa diperoleh skor rata-
rata  3,78  dengan  presentase  94,53  yang  masuk  dalam  katagori sangat baik.
c. Hasil belajar  Siklus III
Berdasarkan  hasil  tes  diakhir  pembelajaran  siklus  III  diperoleh  data hasil belajar siswa seperti dalam tabel berikut ini:
Berdasarkan data hasil penelitian pada siklus III mengenai hasil belajar IPA    Melalui  Strategi  Index  Card  Match  maka  dapat  diperoleh  data
sebagai berikut:
Tabel  4.9. ANALISIS HASIL TES SIKLUS III No.   Pencapaian
Data awal   Siklus I Siklus II
Siklus III
1. Nilai rata-rata
59,375 66,093
70,156 75,94
2. Nilai terendah
30 45
50 60
3. Nilai tertinggi
85 85
100 100
4. Siswa belum tuntas
18 13
9 5
5. Siswa yang tuntas
14 19
23 27
6 Prosentase  ketuntasan  belajar
secara klasikal 38,71
59,375  71,875 84,375
Dari  data  tabel  diatas  dapat  diketahui  bahwa  rata-rata  pada  siklus  I adalah  66,093  dengan  nilai  terendah  45,  nilai  tertinggi  85,  siswa  yang
tuntas  19  siswa59,375  dan  siswa  yang  belum  tuntas  13  siswa 40,625.  Setelah  dilaksanakan  siklus  II  rata-rata  menjadi  70,156,  nilai
terendah 50, nilai tertinggi 100, siswa yang tuntas 23 siswa71,875 dan siswa  yang  belum  tuntas  9  siswa  28,125.  Kemudian  dilakukan
penelitian  siklus  III  yang  hasil  belajarnya  adalah  rata-rata    75.94,  nilai
terendah  60,  nilai  tertinggi  100,  siswa  yang  tuntas  belajar  27  siswa 84,375 serta siswa yang belum tuntas belajar 5 siswa 15,625.
Gambar  12 Diagram Hasil Belajar Siswa Siklus III
Diagram batang diatas menunjukkan bahwa 84,38 siswa mengalami ketuntasan  belajar    dan  15,63    siswa  belum  tuntas  belajar  .  Ketuntasan
hasil belajar IPA melalui Strategi Index Card Match tersebut diatas sudah sesuai  target  peneliti  yang  tercantum  dalam  indikator  ketuntasan  belajar
yaitu 80 dari ketuntasan belajar siswa secara klasikal.
d. Analisis dan Refleksi tindakan Siklus III
Pembelajaran  pada  siklus  III  melalui  strategi  Index  Card  Match menunjukkan  peningkatan  keterampilan  guru,  aktivitas  siswa  dan  hasil
belajar siswa dalam mengikuti proses pembelajaran. 84.38
15.63
0.00 20.00
40.00 60.00
80.00 100.00
siswa yang tuntas belajar siswa yang belum tuntas belajar
Gambar 13 Diagram Perbandingan Keterampilan Guru Siklus I, Siklus II,
Dan Siklus III
Gambar 14 Diagram Perbandingan Aktivitas Siswa Siklus I, Siklus II, Dan
Siklus III
10 20
30 40
50 60
70 80
90 100
1 2
3 4
5 6
7 75
50 75 75 75
50 50 75
50 75 75 75
75 75
100 75 75
100 100 75 75
P ros
en tas
e
Aspek yang diamati
Siklus I Siklus II
Siklus III
10 20
30 40
50 60
70 80
90 100
1 2
3 4
5 6
7 8
9 10
64 54
70 65 55 67 77
76 52.34
74.22
76 77
67 86
48 74
86 96 53.91
91.41 76
70 80
86 72
80 86 96
57.81 94.53
p r
o se
n tas
e
aspek yang di amati
Siklus I siklus II
Siklus III
Hasil  belajar siswa kelas III pada mata pelajaran IPA materi energi mengalami peningkatan yang signifikan dari pelaksanaan siklus I, II dan III,
berikut ini dapat dilihat pada diagram dibawah ini:
Gambar 15 Diagram Perbandingan Hasil Belajar Siswa Siklus I, Siklus II Dan
Siklus III
Dari  hasil  observasi  menunjukkan  bahwa  keterampilan  guru, aktivitas  siswa  dan  hasil  belajar  siswa  pada  setiap  siklus  mengalami
peningkatan, jadi dapat disimpulkan bahwa: 1.  Rata-rata persentase keterampilan guru pada siklus III ini adalah 89,29
sangat  baik,  sehingga  sudah  dapat  memenuhi  indikator  keberhasilan yang  telah  ditetapkan  yaitu  ketrampilan  guru  sekurang-kurangnya  baik,
yaitu pada rentang 85-100 pada lembar observasi ketrampilan guru. 2.  Rata-rata  Presentase  aktivitas  siswa  pada  siklus  III  juga  mengalami
peningkatan  menjadi  78,20  baik,  sehingga  sudah  dapat  memenuhi indikator  keberhasilan  yang  telah  ditetapkan  yaitu  aktivitas  siswa
sekurang-kurangnya baik, yaitu rentang 65-100.
0.00 20.00
40.00 60.00
80.00 100.00
Belum Tuntas Tuntas
40.63 59.38
28.13 71.88
15.63 84.38
P ros
en tas
e
Siklus I Siklus II
Siklus III
3.  Dari  data  yang  diperoleh  menunjukan  bahwa  nilai  akhir  pada  siklus  III ini  mengalami peningkatan banyak, dari  jumlah 32 siswa  hanya 5 siswa
yang belum tuntas, dengan persentase sebanyak 15,625. Sedangkan 27 siswa  lainnya  nilainya  sudah  mencapai  KKM  yang  ditetapkan  yaitu  65,
dengan  persentase  84,375,  sehingga  indikator  keberhasilan  sedah tercapai pada siklus III.
B. Pembahasan
1. Pemaknaan Temuan Penelitian
Pembahasan  dalam  bab  ini  terdiri  dari  3  hal  yaitu  keterampilan  guru, aktivitas  siswa  dan  hasil  belajar  siswa  dalam  pembelajaran  IPA  melalui
strategi  Index  Card  Match  pada  siswa  kelas  III  SDN  Kandri  01  Kota Semarang.
1 Keterampilan guru dalam mengelola pembelajaran IPA melalui
strategi Index Card Match.
Peningkatan  keterampilan  siswa  serta  adanya  perubahan  sikap siswa tidak lepas dari peran guru sebagai pengajar. Guru harus mampu
dan  terampil  dalam  menggunakanmenerapkan  suatu  strategi pembelajaran,  sehingga  pelaksanaan  pembelajaran  dapat  berjalan
sesuai dengan harapan dan bisa memperoleh hasil yang maksimal. Dalam  penelitian  ini  peneliti  menggunakan  strategi  Index  Card
Match  dalam  setiap  siklusnya.  Dari  siklus  I  sampai  siklus  III