3 Kemampuan-kemampuan khusus yang diperlukan untuk menyelesaikan tugas. 4 Upayakan kemampuan yang akan dinilai tidak terlalu banyak, sehingga semua
dapat diamati. 5 Kemampuan yang akan dinilai diurutkan berdasarkan urutan yang akan
diamati. Berbagai macam instrumen penilaian kinerja dapat ditemukan dari buku,
dan jurnal. Tetapi, instrumen yang diperoleh ada kalanya belum sesuai dengan kompetensi dasar yang diharapkan dan karakteristik peserta didik. Untuk itu perlu
disesuaikan dengan materi ajar, serta kondisi peserta didik, sehingga instrumen memenuhi atau sesuai dengan situasi dan kondisi kelas. Terdapat tiga komponen
utama dalam asesmen kinerja, yaitu tugas kinerja performance task, rubrik performansi performance rubrics, dan teknik penilaian scoring guide.
b. Tugas Kinerja performance task
Salah satu persyaratan penting dalam penilaian kinerja adalah adanya tugas yang harus diselesaikan. Tugas kinerja adalah suatu tugas yang berisi topik,
standar tugas, deskripsi tugas, dan kondisi penyelesaian tugas.
32
Tugas kinerja berupa prosedur kegiatan yang harus dilakukan dan daftar kinerja yang harus
ditunjukkan peserta didik dalam bentuk kegiatan atau proses dan pernyataan atau deskripsi atau produk tertulis mengacu pada kegiatan praktikum yang
dilakukan.
c. Rubrik Performansi performance
rubrics
Penilaian kinerja tidak menggunakan kunci jawaban yang menentukan suatu kinerja benar atau salah seperti yang biasa dilakukan dalam soal tes, tetapi
dilakukan dengan melihat derajat keberhasilannya. Hal ini dapat dicapai dengan menentukan kriteria penilaian yang sering disebut dengan rubrik. Rubrik adalah
suatu pedoman pensekoran yang digunakan untuk menentukan tingkat kemahiran proficiency peserta didik dalam mengerjakan suatu tugas.
33
32
Masnur Muslich, op. cit., h. 70.
33
Ibid., h. 131.
Dengan demikian maka rubrik dapat membantu guru untuk menentukan tingkat ketercapaian kinerja yang diharapkan. Agar mempermudah guru atau
pemberi peringkat rater. Secara singkat scoring rubric terdiri dari beberapa elemen, yaitu :
1 Dimensi yang akan dijadikan dasar menilai kinerja peserta didik. 2 Definisi dan contoh yang merupakan penjelasan setiap dimensi.
3 Skala yang akan digunakan untuk menilai dimensi. 4 Standar untuk setiap kategori kinerja.
Rubrik dapat bersifat menyeluruh berlaku umum dan dapat pula bersifat khusus hanya berlaku untuk suatu topik tertentu dalam suatu mata pelajaran.
Rubrik yang bersifat menyeluruh dapat disajikan dalam bentuk holistik rubric dan dapat pula dalam bentuk analytic rubric. Sedangkan mutu dapat berupa penilaian
subyektif dinyatakan secara deskriptif seperti sangat kompeten, kompeten, kurang kompeten. Selain itu dapat pula dinyatakan dengan angka misalnya 3, 2 dan 1.
Atau kombinasi dari keduanya, yakni deskripsi maupun angka. Dalam menentukan skala tersebut tergantung pada jenis kriteria yang
digunakan dan hakikat kinerja yang akan dinilai. Berikut ini adalah contoh rubrik pada pelajaran Fisika.
Tabel 2.1 Contoh Rubrik Penilaian Kinerja pada Eksperimen Kalor
No Butir
Penilaian Kriteria Penilaian
Skor
1 Menggunakan
termometer a. posisi ujung termometer tercelup
larutan. b. Posisi
termometer tidak
menyentuh dasar gelas kimia. c. Menutup gelas kimia untuk
meminimalkan panas
yang terbuang.
3 jika memenuhi 3 kriteria 2 jika memenuhi 2 kriteria
1 jika memenuhi 1 kriteria
2 Membaca skala
termometer a. Membaca termometer dalam
keadaan tercelup. b. Melihat termometer secara tegak
lurus. c. Membaca
termometer tepat
3 jika memenuhi 3 kriteria 2 jika memenuhi 2 kriteria
1 jika memenuhi 1 kriteria
No Butir
Penilaian Kriteria Penilaian
Skor
dengan selang waktu yang ditentukan.
3 Menganalisis
data hasil pengukuran
a. Mendeskripsikan data
hasil pengukuran secara tertulis.
b. Mampu membedakan variabel bebas dan terikat.
c. Menemukan hubungan varibel bebas dan terikat sebanding
atau sebanding terbalik. 3 jika memenuhi 3 kriteria
2 jika memenuhi 2 kriteria 1 jika memenuhi 1 kriteria
4 Menyimpulkan
data hasil pengukuran
a. Merangkum secara garis besar data yang diperoleh.
b. Menggunakan referensi
parameter. c. Membandingkan
data yang
didapat dengan
referensi parameter.
3 jika memenuhi 3 kriteria 2 jika memenuhi 2 kriteria
1 jika memenuhi 1 kriteria
5 Menyusun
laporan hasil percobaan
a. Laporan hasil
pengukuran dibuat dengan rapih dalam tabel
data yang disediakan. b. Sistematika penulisan sesuai
dengan laporan ilmiah. c. Mengumpulkan laporan tepat
waktu. 3 jika memenuhi 3 kriteria
2 jika memenuhi 2 kriteria 1 jika memenuhi 1 kriteria
Setelah tugas dan rubrik dibuat, maka langkah berikutnya adalah melakukan uji validitas ahli. Hasil uji validitas ini direvisi atau dimodifikasi
sampai benar-benar tepat untuk menilai performansi peserta didik. Dengan mengkomunikasikan rubrik kepada peserta didik diharapkan peserta didik secara
jelas memahami dasar penilaian yang akan digunakan untuk mengukur suatu kinerja peserta didik. Kedua pihak guru dan peserta didik akan memiliki
pedoman bersama yang jelas tentang tuntutan kinerja yang diharapkan. Rubrik juga diharapkan dapat mendorong atau memotivasi peserta didik dalam proses
pembelajaran. Karena apapun yang dilakukan peserta didik selama proses pembelajaran akan diamati atau di nilai.
d. Teknik Penilaian scoring guide