commit to user Mandiri 47,22
Belum tercapai
Rata-rata 47,22 Belum tercapai
Sumber: Data primer yang diolah, 2010 4 Berdasarkan hasil belajar siswa dapat diidentifikasi bahwa siswa yang
sudah memahami pengertian akuntansi serta pengertian transaksi keuangan dan mendapatkan nilai 7,00 ke atas sebesar 75, sedangkan 25 siswa
lainnya belum sempurna dalam menyelesaikan soal yang diberikan. Hal ini disebabkan mereka kurang memahami penjelasan dari guru, karena tidak
mau memperhatikan penjelasan guru sewaktu menjelaskan materi. Tabel 9. Ketuntasan Hasil Belajar Siswa
Kriteria Jumlah Siswa
Persentase Sebelum
Penerapan Setelah
Penerapan Sebelum
Penerapan Setelah
penerapan
Tuntas 16 27 44,44
75,00 Tidak Tuntas
20 9
55,56 25,00
Sumber: Data primer yang diolah, 2010
d. Analisis dan Refleksi Tindakan
Berdasarkan hasil observasi yang telah dilakukan dapat dilihat bahwa penerapan Penilaian Teman Peer Assessment mampu meningkatkan hasil
belajar dan prestasi belajar akuntansi siswa. Hal ini ditunjukkan dengan meningkatnya nilai rata-rata kelas. Sebelum penerapan metode Penilaian
Teman, rata-rata kelas adalah 67,67. Namun, sesudah penerapan metode ini, rata-rata kelas menjadi 77,50. Jumlah siswa yang mendapatkan nilai diatas
standar ketuntasan 7,00 sebanyak 27 siswa dari jumlah keseluruhan 36 siswa. Indikator ketercapaian prestasi belajar pada siklus I sudah tercapai dari 70
target yang direncanakan, yaitu 75 siswa memperoleh nilai diatas 70 sedangkan 25 siswa yang lainnya masih belum tuntas. Meskipun demikian,
karena indikator ketercapaian penerapan Penilaian Teman pada siklus I belum tercapai dari 80 yang direncanakan, yaitu 65,33; ketercapaian indikator
motivasi belajar sebesar 75,49 dari 70; ketercapaian indikator
commit to user kemandirian belajar sebesar 47,22 dari 70 yang direncanakan Oleh karena
itu, pelaksanaan pembelajaran perlu dilanjutkan ke siklus selanjutnya, yaitu siklus II.
Berdasarkan hasil observasi saat pelaksanaan siklus I, penganalisis melakukan analisis sebagai berikut:
1 Beberapa kelemahan guru dalam Siklus I adalah : a Guru kurang tegas ketika memperingatkan siswa, guru kurang dapat
mengatasi siswa yang tidak mau mengerjakan tugas. b Guru belum memberikan penghargaan kepada siswa yang mampu
menuntaskan semua kriteria penilaian dalam satu kali ulangan. 2 Dari segi siswa ditemukan beberapa kekurangan sebagai berikut:
a Beberapa siswa masih kurang konsentrasi dalam mengikuti pembelajaran, saat pemberian apersepsi beberapa dari mereka belum
mengeluarkan buku yang berkaitan dengan akuntansi, bahkan ada siswa yang sibuk ngobrol dengan teman sebangku.
b Ketika penyampaian materi, beberapa siswa mengabaikan guru, terdapat dua kelompok siswa yang mengobrol, yakni Arga Brando, David
Efendi, Antok Meiseno, Fajar Adi W, Johan Dodik P dan Wandra Johantara.
c Siswa hanya akan bertanya atau menyatakan pendapatnya kepada guru apabila guru melakukan pendekatan. Oleh karena itu, peran guru sebagai
fasilitator sangatlah dibutuhkan dalam konteks seperti ini. d Siswa masih kesulitan memberikan umpan balik pada teman mereka
serta dalam menerapkan kriteria penilaian. e Secara umum, tingkat motivasi siswa sudah mencapai 75,49, tetapi
kemandirian belajar siswa masih rendah, yaitu sebesar 47,22 dari indikator ketercapaian sebesar 70 yang direncanakan.
f Dari segi ketuntasan belajar masih terdapat 9 siswa yang tidak tuntas dalam mengerjakan ujian, disebabkan karena kurangnya ketelitian
commit to user siswa, siswa tidak membaca dengan cermat dan teliti soal yang
diberikan oleh guru sehingga tidak lengkap dalam menjawab soal. Siswa yang tidak berhasil menuntaskan semua kriteria sebanyak 9 siswa 25
dari 36 siswa. g Siswa yang sudah mencapai standar nilai 70 ke atas sebanyak 27 siswa
75 dari 36 siswa dan siswa tersebut dapat dinyatakan sudah mencapai ketuntasan hasil belajar. Nilai tertinggi adalah 100, nilai
terendah adalah 60. Nilai rata-rata kelas sudah baik, yaitu 77,50 dibanding sebelum diterapkannya siklus I, yaitu sebesar 67,67.
Tindakan refleksi yang dapat diambil berdasarkan pengamatan dan analisis yang telah dilakukan adalah:
a Guru lebih kreatif dalam melakukan pendekatan dan membangkitkan semangat siswa melalui pemberian kata-kata yang memberikan pengaruh
positif pada diri siswa sehingga siswa memiliki persepsi yang positif kepada guru dan siswa lebih bersemangat dalam mengikuti pelajaran.
b Guru harus memberikan penghargaan kepada siswa yang mampu menuntaskan semua kriteria penilaian dan menyelesaikan tugas dengan
baik. Penghargaan ini bertujuan untuk memacu semangat atau motivasi setiap siswa untuk menyelesaikan pekerjaannya dengan baik dan tepat.
c Guru masih harus lebih aktif berinteraksi dan meluangkan waktu untuk melakukan pendekatan dan monitoring yang merata kepada semua siswa
terutama pada saat kegiatan diskusi,menerapkan kriteria penilaian dan pemberian umpan balik, sehingga setiap siswa yang mengalami kesulitan
akan tersalurkan untuk mendapatkan penjelasan dari guru.
2. Siklus Kedua