Ide gagasan secara lisan dan tulisan Pujian secara lisan dan tulisan Penjelasan secara lisan dan tulisan

Tbk Unit Bisnis Bogor yang disampaikan dari atasan kepada bawahan dapat berupa nota dinas dan disposisi. Sedangkan, instruksi lisan dapat dilakukan secara langsung dengan mengadakan rapat atau meeting. Tetapi, untuk instruksi lisan ini bersifat online yang dikenal dengan sistem paperless online officer internal. Instruksi tulisan tidak semuanya dilakukan secara online, tetapi ada instruksi tulisan yang tidak dilakukan secara online seperti surat masuk dari pihak luareksternal. Adapun bentuk surat masuk dari pihak luareksternal dapat berupa sumbangan, tawaran pelatihan dan magang. Prosedur instruksi lisan yang tidak online harus melewati Sekret DATEL, dimana surat masuk eksternal ini akan diberi lampiran yang disebut dengan form disposisi. Form disposisi tersebut diperoleh secara online yang disebut dengan electronic office. Disposisi termasuk salah satu fungsi manajemen, yaitu memimpin leading. Dimana surat atau form disposisi digunakan untuk menentukan kepada siapa suratinstruksi tulisan tersebut akan disampaikan. Menurut Yates dan Orlikowski dalam Mulyana 2000, bahwa untuk menyampaikan informasi kepada para pegawai dengan tepat, kombinasi saluran tulisan dan lisan memberikan hasil terbaik. Hal ini dapat terlihat berdasarkan nilai tersebut, bahwa pernyataan ini lebih efektif karena pesan atau instruksi yang disampaikan secara lisan dapat memperjelas pesan secara tulisan, sehingga keduanya bisa saling melengkapi dibandingkan hanya secara lisan saja atau secara tulisan saja.

2. Ide gagasan secara lisan dan tulisan

Nilai yang tertera pada Tabel 3 sebesar 4,30 artinya mengajukan ide dan gagasan kepada bawahan secara lisan dan tulisan “sangat baik“ diterapkan di PT X Tbk Unit Bisnis Bogor. Hal ini mengindikasikan bahwa pada umumnya atasan sering mengajukan ide dan gagasan secara lisan dan tulisan kepada bawahannya. Pemberian gagasan pada PT X Tbk Unit Bisnis Bogor dari atasan kepada bawahan dapat dilakukan secara lisan dan tulisan sesuai dengan situasi kerja. Ide gagasan bersifat lisan dapat dilakukan dalam kondisi rapat, reguler meeting dan diskusi. Sedangkan ide gagasan dalam bentuk tulisan dapat dilakukan melalui millist perusahaan. Ide gagasan tersebut akan diklarifikasi lagi dengan tujuan untuk melihat apakah ide gagasan tersebut sesuai dengan keadaan perusahaan sekarang atau tidak.

3. Pujian secara lisan dan tulisan

Nilai pujian secara lisan dan tulisan yang tertera pada Tabel 3, yaitu sebesar 4,23 artinya pujian yang diberikan atasan kepada bawahan baik lisan atau tulisan “sangat baik“ diterapkan di PT X Tbk Unit Bisnis Bogor. Hal ini mengindikasikan bahwa pada umumnya pujian pun sering dilakukan oleh atasan kepada bawahan baik lisan ataupun tulisan. Pujian dapat dilakukan secara personal seperti prestasi harian. Selain pujian secara personal ada pujian yang dilakukan berupa reward, dimana reward ini dilakukan untuk mengevaluasi hasil kinerja karyawan setiap 6 bulan atau 3 bulan sekali. Reward tersebut dikenal dengan reward lingkup unit bisnis DATEL.

4. Penjelasan secara lisan dan tulisan

Nilai pada aktivitas memberi penjelasan mengenai pekerjaan secara lisan dan tulisan, yaitu sebesar 4,33 yang artinya, bahwa atasan memberi penjelasan mengenai pekerjaan secara lisan dan tulisan “sangat baik“ dilakukan di PT X Tbk Unit Bisnis Bogor. Penjelasan lisan dan tulisan dapat dilakukan dengan cara langsung maupun tidak langsung. Penjelasan secara langsung dapat berupa meeting dan diskusi antara atasan dan bawahan, sedangkan penjelasan tidak langsung dapat dilakukan melalui millist perusahaan.

5. Pendapat secara lisan dan tulisan