Kehilangan Pendapatan yang Diperoleh karena Sakit

masyarakat terhadap datangnya banjir rob KWM. Adapun tindakan pencegahan yang akan dilihat adalah berupa tindakan pencegahan dengan melakukan pembuatan tanggul kecil di depan rumah dan tindakan meninggikan lantai rumah yang diasumsikan dapat mewakili tindakan pencegahan yang dilakukan oleh rumah tangga responden secara keseluruhan.

6.4.1 Fungsi Keputusan Masyarakat untuk Melakukan Tindakan Pencegahan terhadap Banjir Rob

Variabel-variabel independen yang berpengaruh nyata terhadap keputusan masyarakat untuk melakukan tindakan pencegahan terhadap banjir rob dapat diperoleh dengan melakukan pengujian model regresi logistik yang dalam penelitian ini menggunakan program Minitab 14.0. Tabel 34 Hasil analisis faktor-faktor yang mempengaruhi keputusan masyarakat dalam melakukan tindakan pencegahan terhadap banjir rob Predictor Coefisien Z P Odds ratio Constant -11,2241 -2,44 0,015 Total kerugian ekonomi 0,0000006 2,03 0,042 1,00 Pendapatan rumah tangga 0,0000015 1,67 0,095 1,00 Tingkat pendidikan -0,157532 -0,51 0,607 0,85 Lama tinggal 0,132615 1,91 0,056 1,14 Kekhawatiran masyarakat 1 Khawatir 0,285178 0,16 0,873 1,33 Log-Likelihood = -6,832 Test that all slopes are zero: G = 16,998, DF = 5, P-Value = 0,005 Goodness-of-Fit Tests Method Chi-Square DF P Pearson 47,1595 35 0,082 Deviance 13,6639 35 1,000 Hosmer-Lemeshow 12,8481 8 0,117 Sumber: Hasil Analisis Data 2013 Keterangan: nyata pada taraf α = 5 nyata pada taraf α = 10 Hasil regresi pada Tabel 34 dan disajikan pada Lampiran 14, diperoleh fungsi keputusan masyarakat untuk melakukan tindakan pencegahan terhadap banjir rob, yaitu: PEN i = -11,2241 + 0,0000006 TKE + 0,0000015 PDT – 0,157532 PDK + 0,132615 LMT + 0,285178 KWM Keterangan: PEN i = keputusan masyarakat untuk melakukan tindakan pencegahan β ₀ = intersep β 1-5 = koefisien regresi TKE = total kerugian ekonomi Rp PDT = pendapatan rumah tanggaRp PDK = tingkat pendidikan tahun LMT = lama tinggal tahun KWM = kekhawatiran masyarakat terhadap terjadinya banjir rob 1 = Dummy khawatir 0 = Dummy tidak khawatir

6.4.2 Pengujian Hipotesis

Berdasarkan analisis regresi logistik dilakukan uji G dan uji Wald. Dari kedua uji statistik tersebut akan diperoleh beberapa hasil mengenai pengaruh dari variabel bebas total kerugian ekonomi, pendapatan rumah tangga, tingkat pendidikan, lama tinggal, dan kekhawatiran masyarakat terhadap datangnya banjir rob terhadap variabel tak bebasnya keputusan masyarakat untuk melakukan tindakan pencegahan terhadap banjir rob.

6.4.2.1 Uji G

Uji statistik G bertujuan untuk mengetahui peran variabel-variabel bebas dalam model secara simultan atau bersama-sama. Pengujian statistik G dapat dilakukan dengan membandingkan antara nilai G dengan nilai Chi-square χ 2 tabel pada taraf nyata α tertentu dengan derajat bebas k-1, namun jika menggunakan paket pada program Minitab 4.0 dapat dilihat melalui nilai P p-value. Berdasarkan hipotesis yang dibuat sebelumnya yakni jika p-value dari statistik G lebih kecil dari taraf nyata α = 0,10, maka keputusannya adalah menolak H yang artinya ada pengaruh paling sedikit satu variabel bebas yang berpengaruh nyata terhadap variabel tidak bebas. Berdasarkan hasil olahan data pada Tabel 34 menunjukkan bahwa nilai G sebesar 16,998 dengan p-value yaitu 0,005. Hasil tersebut menunjukan bahwa p-value memiliki nilai yang lebih kecil dari taraf nyata yang digunakan 0,005 0,10, sehingga keputusannya adalah menolak H yang artinya variabel independen yang digunakan dalam model tersebut secara bersama-sama dapat menjelaskan keputusan masyarakat untuk melakukan tindakan pencegahan terhadap banjir rob.