Kondisi Umum Lokasi Penelitian

5.3.5 Pendapatan Rumah tangga

Besarnya pendapatan rumah tangga responden dalam penelitian ini bervariasi. Pendapatan rumah tangga adalah jumlah dari penghasilan utama dan sampingan yang diperoleh kepala keluarga. Besarnya pendapatan rumah tangga responden dapat dilihat pada Tabel 9. Tabel 9 Karakteristik responden berdasarkan pendapatan rumah tangga No Pendapatan Rumah tangga Rp Jumlah Responden Frekuensi Persentase 1 900.000-1.400.000 4 9 2 1.400.001-1.900.000 18 43 3 1.900.001-2.400.000 8 19 4 2.400.001-2.900.000 2 5 5 2.900.001-3.400.000 7 17 6 ≥3.400.001 3 7 Jumlah 42 100 Sumber: Hasil Analisis Data 2013 Tabel 9 menunjukkan tingkat pendapatan suatu rumah tangga, pendapatan rumah tangga terbanyak berada pada kisaran Rp 1.400.001-1.900.000 yaitu sebesar 43. Tingkat pendapatan rumah tangga paling sedikit berada pada kisaran Rp 2.400.001-2.900.000, yaitu sebanyak 5.

5.3.6 Jumlah Anggota Keluarga

Jumlah anggota keluarga responden yang dimaksudkan dalam penelitian ini ditentukan dari jumlah anggota rumah tangga yang terdiri dari istri, anak, dan anggota keluarga lainnya yang tinggal bersama dalam satu atap dan menjadi tanggungan. Perbandingan persentase jumlah anggota keluarga yang dimiliki responden tercantum pada Tabel 10. Tabel 10 Karakteristik responden berdasarkan jumlah anggota keluarga No Jumlah Anggota Keluarga Jumlah Responden Frekuensi Persentase 1 2 orang 1 2 2 3 orang 10 24 3 4 orang 12 28 4 5 orang 8 19 5 6 orang 7 17 6 7 orang 2 5 7 Lebih dari 7 orang 2 5 Jumlah 42 100 Sumber: Hasil Analisis Data 2013 Responden yang memiliki jumlah anggota keluarga terbanyak dalam penelitian ini adalah yang berjumlah 4 orang dengan persentase sebanyak 28 dari keseluruhan responden. Responden yang paling sedikit memiliki jumlah anggota keluarga adalah yang berjumlah 2 orang dengan persentase sebanyak 2 .

5.3.7 Status Kependudukan

Status kependudukan diklasifikasikan menjadi penduduk asli dan pendatang. Penduduk asli adalah penduduk yang berasal lahir dan telah turun temurun bertempat tinggal di Kampung Pondok, yaitu sebesar 57. Perbandingan persentase status kependudukan responden dapat dilihat pada Tabel 11. Tabel 11 Karakteristik responden berdasarkan status kependudukan No Status Kependudukan Jumlah Responden Frekuensi Persentase 1 Asli 24 57 2 Pendatang 18 43 Jumlah 42 100 Sumber: Hasil Analisis Data 2013 Penduduk pendatang adalah penduduk yang berasal dan bertempat tinggal di luar Kampung Pondok sebelum akhirnya menetap di tempat tinggal yang sekarang yang berjumlah sebesar 43. Alasan penduduk pendatang mendiami wilayah ini yaitu karena ingin mencari alternatif pekerjaan sebagai nelayan dan petani tambak maupun karena ikut istrisuami yang sudah berstatus penduduk asli.

5.3.8 Status Kepemilikan dan Jenis Rumah

Berdasarkan hasil survei, seluruh kepemilikan rumah responden di Kampung Pondok adalah milik sendiri. Kepemilikan sendiri rumah tersebut menunjukkan bahwa bila terjadi banjir rob maka responden akan menanggung sendiri kerugian dari kerusakan bangunan tempat tinggal mereka. Jenis rumah responden berkaitan dengan kerugian yang dirasakan responden dan tindakan adaptasi saat terjadi banjir rob. Jenis rumah yang umumnya dimiliki di Kampung Pondok yaitu jenis rumah permanen dan non permanen. Rumah permanen adalah rumah yang lantai serta dindingnya dibuat dari campuran pasir, batu bata dan semen. Rumah non permanen adalah rumah yang tidak terbuat dari campuran pasir dan semen maupun campuran batu bata serta potongan besi dan bambu, namun terbuat dari bambu atau jalinan bambu saja serta jenis lainnya. Marfai et al. 2008. Perbandingan persentase jenis rumah dapat dilihat pada Tabel 12.