BAB III KERANGKA PENELITIAN
3.1 Kerangka Konsep
Kerangka konsep penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi hubungan faktor-faktor kecerdasan emosi dengan komunikasi interpersonal
perawat dengan pasien rawat inap di RSUD Dr. Djasamen Saragih Pematangsiantar. Variabel Independen bebas dari penelitian ini adalah faktor-
faktor kecerdasan emosi. Variabel dependen terikat dalam penelitian ini adalah komunikasi interpersonal. Instrumen dalam penelitian ini dibuat dalam bentuk
kuesioner untuk mengkaji faktor-faktor kecerdasan emosi terhadap komunikasi interpersonal perawat dengan pasien rawat inap di RSUD Dr. Djasamen Saragih
Pematangsiantar. Skema 1. Kerangka konsep penelitian hubungan faktor-faktor kecerdasan emosi
dengan komunikasi interpersonal perawat dengan pasien rawat inap di RSUD Dr. Djasamen Saragih Pematangsiantar.
Keterangan: Variabel yang diteliti
Faktor-faktor Kecerdasan Emosi 1. Kesadaran Emosi
2. Pengendalian Emosi 3. Motivasi Diri
4. Empati 5. Hubungan Sosial
Komunikasi Interpersonal
46
Universitas Sumatera Utara
3.2. Defenisi Operasional Tabel 3.1. Defenisi Operasional
No Variabel
Defenisi Operasional
Cara Ukur Hasil Ukur
Skala
1 Faktor-faktor
Kecerdasan Emosi
Kesadaran emosi adalah
kemampuan untuk
mengenali diri sendiri, untuk
mengatur emosinya, dan
tidak membawa
keadaan emosi di suatu tempat
ke tempat lain yang diukur
dengan adanya kewaspadaan
terhadap emosi dan tidak
hanyut dalam emosi.
Menggunakan 25
pertanyaan untuk
kelima faktor- faktor kecerdasan
emosi, terdiri dari 12
pernyataan positif,
13 pernyataan negatif.
Untuk pernyataan positif, SS nilai 4,
S nilai 3, TS nilai 2, dan STS nilai 1.
Untuk pernyataan negatif, SS nilai 1,
S nilai 2, TS nilai 3, dan
STS mendapat nilai 4.
Skor jawaban responden
maksimum berjumlah
100, minimum 25
untuk faktor- faktor
kecerdasan emosi tinggi
63-100, rendah 25-62
Ordinal
a. Kesadaran Emosi
Kesadaran Emosi
merupakan kemampuan
individu untuk mengenal
perasaan yang terjadi.
Menggunakan 5
pertanyaan untuk
faktor kesadaran
emosi, terdiri dari 1 pernyataan positif,
pernyataan negatif sebanyak 4. Untuk
pernyataan positif:
SS nilai 4 S nilai 3
TS nilai 2, dan STS nilai 1.
Untuk pernyataan negatif:
SS nilai 1 S nilai 2
TS nilai 3, dan STS nilai 4.
Skor jawaban responden
maksimum berjumlah 20,
minimum 5 untuk
kesadaran emosi tinggi
13-20, rendah 5-12
Ordinal
b. Pengendali an Emosi
Pengendalian Emosi adalah
kemampuan Menggunakan
5 pertanyaan
untuk faktor
Skor jawaban responden
maksimum Ordinal
Universitas Sumatera Utara
untuk mengatur apa
yang dirasakan individu.
pengendalian emosi, terdiri dari 3
pernyataan positif, pernyataan negatif
sebanyak 2. Untuk pernyataan positif:
SS nilai 4 S nilai 3
TS nilai 2, dan STS nilai 1.
Untuk pernyataan negatif:
SS nilai 1 S nilai 2
TS nilai 3, dan STS nilai 4.
berjumlah 20, minimum 5
untuk pengendalian
emosi tinggi 13-20, rendah
5-12
c. Motivasi Diri
Motivasi Diri merupakan
kemauan atau dorongan dari
dalam diri untuk
melakukan sesuatu.
Menggunakan 5
pertanyaan untuk
faktor motivasi diri, terdiri dari 3
pernyataan positif, pernyataan negatif
sebanyak 2. Untuk pernyataan positif:
SS nilai 4 S nilai 3
TS nilai 2, dan STS nilai 1.
Untuk pernyataan negatif:
SS nilai 1 S nilai 2
TS nilai 3, dan STS nilai 4.
Skor jawaban responden
maksimum berjumlah 20,
minimum 5 untuk
motivasi diri tinggi 13-20,
rendah 5-12 Ordinal
d. Empati Empati
merupakan sikap dimana
individu turut merasakan apa
yang dirasakan individu lain
tanpa ikut terlarut pada
perasaan itu. Menggunakan
5 pertanyaan
untuk faktor empati,
terdiri dari 3 pernyataan positif,
pernyataan negatif sebanyak 2. Untuk
pernyataan positif:
SS nilai 4 S nilai 3
TS nilai 2, dan STS nilai 1.
Skor jawaban responden
maksimum berjumlah 20,
minimum 5 untuk empati
tinggi 13-20, rendah 5-12
Ordinal
Universitas Sumatera Utara
Untuk pernyataan negatif:
SS nilai 1 S nilai 2
TS nilai 3, dan STS nilai 4.
e. Hubungan Sosial
Hubungan Sosial
merupakan hasil
bagaimana seorang
individu dapat berkomunikasi
dengan baik Menggunakan
5 pertanyaan
untuk faktor hubungan
sosial, terdiri dari 2 pernyataan positif,
pernyataan negatif sebanyak 3. Untuk
pernyataan positif:
SS nilai 4 S nilai 3
TS nilai 2, dan STS nilai 1.
Untuk pernyataan negatif:
SS nilai 1 S nilai 2
TS nilai 3, dan STS nilai 4.
Skor jawaban responden
maksimum berjumlah 20,
minimum 5 untuk
hubungan sosial tinggi
13-20, rendah 5-12
Ordinal
2 Komunikasi
Interpersonal Komunikasi
Interpersonal adalah
komunikasi yang dilakukan
antara dua atau lebih individu.
Komunikasi interpersonal
perawat dengan pasien
adalah proses penyampaian
pesan dari perawat
kepada pasien baik secara
verbal maupun non verbal,
yang diukur dengan adanya
kejelasan, Menggunakan
10 pertanyaan, terdiri
dari 3 pernyataan positif, pernyataan
negatif 7. Untuk pernyataan positif:
SS nilai 4 S nilai 3
TS nilai 2, dan STS nilai 1.
Untuk pernyataan negatif:
SS nilai 1 S nilai 2
TS nilai 3, dan STS nilai 4.
Skor jawaban responden
maksimum berjumlah 40,
minimum 10 untuk
komunikasi interpersonal
tinggi 15-40, rendah 10-14
Ordinal
Universitas Sumatera Utara
kesabaran, kelembutan,
kesopanan, keramahan dan
mudah dimengerti
dalam berkomunikasi
.
3.3. Hipotesa Penelitian Hipotesa dalam penelitian ini :