2. Kebersihan dan Kenyamanan Tempat
Kebersihan dan kenyamanan
tempat gerai dapat mencerminkan kebersihan dan kerapian dapur, peralatan makan yang menimbulkan kenyamanan
konsumen. Bila kebersihan dan kenyamanan tempat tidak terjaga maka konsumen akan ragu untuk mengkonsumsi makanan di gerai tersebut. Sebagian besar
responden menilai kebersihan dan kenyamanan gerai sangat penting, dapat dilihat dari statistik uji Wald yaitu sebesar 5.103 dengan P-value sig 0.024. Karena P-
value5 maka disimpulkan bahwa Kebersihan dan Kenyamanan Tempat Gerai berpengaruh signifikan terhadap keinginan membeli kembali produk Bakso Sehat
Bakso Atom Cabang Bogor. Nilai odds ratio untuk variabel kebersihan dan kenyamanan tempat Gerai
adalah 6.744, artinya peluang konsumen yang mempertimbangkan kebersihan dan kenyaman tempat dalam pembelian ulang Bakso Sehat Bakso Atom Cabang
Bogor adalah 6.744 kali lipat dibandingkan konsumen yang tidak mempertimbangkan kebersihan dan kenyamanan tempat, ceteris paribus.
3. Kerapihan dan Keramahan Pramusaji
Kerapihan dan keramahan pramusaji hanya dianggap oleh responden sebagai bagian dari pelayanan gerai. Hal ini dikarenakan pada umumnya interaksi
konsumen dengan pramusaji hanya terjadi pada saat konsumen datang, memesan, dan membayar saja. Terlebih lagi di Bakso Sehat Bakso Atom Cabang Bogor,
konsumen melayani dirinya sendiri self service. Sebagian besar responden menganggap bahwa kerapihan dan keramahn
pramusaji tidak berpengaruh signifikan terhadap keinginan konsumen datang lagi ke Bakso Sehat Bakso Atom. Hal tersbut dapat dilihat dari statistik uji Wald
sebesar 2.272 dengan P-value sig 0.132. Apabila P α maka variabel kerapihan dan keramahan pramusaji tidak berpengaruh signifikan terhadap
keinginan konsumen dalam melakukan pembelian ulang ke Bakso Sehat Bakso Atom Cabang Bogor. Sedangkan nilai odds ratio dari variabel ini yaitu sebesar
0.303, artinya peluang sukses konsumen yang mempertimbangkan kerapihan dan keramahan pramusaji, ingin datang kembali ke Bakso Sehat Bakso Atom Cabang