Pengujian Tingkat Kesukaran Teknik Analisis Data

43

a. Uji Normalitas

Uji normalitas dilakukan untuk mengetahui apakah sampel yang diteliti berdistribusi normal atau tidak. Uji kenormalan yang dilakukan adalah uji Liliefors. Adapun langkah – langkah untuk melakukan uji liliefors adalah: 17 Pertama menentukan taraf signifikan α = 5 0,05 dengan hipotesis yang akan diuji. H : Sampel berasal dari populasi berdistribusi normal H 1 : Sampel tidak berasal dari populasi berdistribusi normal Kriteria pengujian: Jika Lo= L hitung L tabel Ho diterima sedangkan jika Lo= L hitung L tabel Ho ditolak Kedua lakukan langkah – langkah pengujian normalitas berikut: 1 Data pengamatan Y 1 , Y 2 , Y 3 ….., Y n dijadikan bilangan baku Z 1 , Z 2 , Z 3 ,….,Z n dengan rumus: ̅ Keterangan: i. Yi= skor data ii. Y = nilai rata - rata iii. S = Simpangan baku iv. Zi = skor baku 2 Untuk setiap bilangan baku ini dengan menggunakan daftar distribusi normal baku, kemudian dihitung peluang: 3 Selanjutnya dihitung proporsinya Z 1 , Z 2 , Z 3 …., Z n yang lebih kecil atau sama dengan Z i . Jika proporsi ini dinyatakan oleh SZ i , maka: SZ i = 4 Hitung selisih FZ i – SZ i , kemudian tentukan harga mutlaknya 17 Supardi, Aplikasi Statistik dalam Penelitian: Buku Tentang Statistika yang Paling Komprehensif, Jakarta: PT Ufuk Publishing House, 2012, h.131 44 5 Ambil harga yang paling besar diantara harga – harga mutlak selisih tersebut, untuk menentukan L hitung . 6 Membandingkan L tabel dengan L hitung . L tabel diambil dari tabel krtitis uji Liliefors. 7 Mengambil kesimpulan berdasarkan harga L hitung dan L tabel yang telah ada. Apabila L hitung L tabel maka sampel berasal dari distribusi normal.

b. Uji Homogenitas

Uji homogenitas dilakukan untuk melihat kehomogenan populasi. Uji homogenitas yang digunakan adalah uji Fisher 18 , yaitu: F = dimana ……………..3.6 Keterangan: F : Nilai Fisher S 1 2 : Varians terbesar S 2 2 : Varians terkecil Kriteria pengujian: Jika F hitung F tabel maka Ho diterima, yang berarti varians kedua populasi homogen. Jika F hitung F tabel maka Ho ditolak, yang berarti varians kedua populasi tidak homogen.

c. Pengujian Hipotesis

Uji hipotesis yang digunakan adalah uji t, dengan prinsip uji t yaitu membandingkan rata-rata mean kelompok kontrol dan eksperimen. Berikut ini kondisi asumsi dari uji normalitas dan homogenitas serta uji hipotesis yang harus digunakan: 18 Sugiono.op. cit, h. 197.