52
3. Uji Hipotesis
Pengujian hipotesis merupakan pengujian terakhir, dengan maksud untuk mengetahui pengaruh antar variabel yang diteliti.
Hipotesis yang diajukan akan disimpulkan melalui perhitungan nilai koefisien determinasi dan signifikansi untuk setiap jalur yang diteliti
Sandjojo, 2014 : 109.
4. Model Trimming
Model Trimming adalah model yang digunakan untuk memperbaiki suatu model struktur analisis jalur dengan cara
mengeluarkan dari model variabel eksogen yang koefieisen jalurnya tidak signifikan Heise dalam Riduwan, 2007:127. Berdasarkan
pengertian tersebut, model trimming dilakukan apabila koefisien jalur diuji secara keseluruhan dan terdapat variabel yang tidak signifikan.
Apabila dalam penelitian menemukan variabel yang tidak signifikan, maka peneliti memperbaiki model struktur analisis jalur yang telah
dihipotesiskan.
X
1
X
2
X
3
=
Y
1
Y
2
e
1
e
2
Gambar 3. 3 Model Analisis Jalur
Path Analysis
53
5. Uji Sobel
Uji sobel dalam penelitian ini digunakan untuk mengetahui pengaruh tidak langsung yang terjadi akibat adanya faktor yang
memediasi antara variabel eksogen terhadap variabel endogen. Pengujian sobel dilakukan dengan cara menguji kekuatan pengaruh
tidak langsung X ke Y lewat variabel mediasi. Dihitung dengan cara mengalikan jalur X - M a dengan jalur pemediasi - Y b atau ab.
Jadi koefisien ab = c- c’, dimana c adalah pengaruh X terhadap Y
tanpa mengontrol variabel mediasi, sedangkan c’ adalah koefisien
pengaruh X terhadap Y setelah mengontrol variabel mediasi. Standar eror koefisien a dan b ditulis dengan s
a
dan s
b
dan besarnya standar eror pengaruh tidak langsung adalah s
ab
yang dihitung melalui rumus dibawah ini :
S
ab
= √
Untuk menguji signifikansi pengaruh tidak langsung, maka kita perlu menghitung nilai t dari koefisien ab dengan rumus sebagai
berikut : t =
Nilai t hitung ini dibandingkan dengan nilai t table, jika nilai t hitung nilai t table maka disimpulkan terjadi pengaruh mediasi
Ghozali, 2013 : 248-249.
54
E. Variabel Penelitian dan Operasional Variabel