Uji Linearitas Pengujian Prasyarat Analisis
                                                                                Besar  hubungan  yang  diperoleh  adalah  r
hitung
0,613  sehingga  dapat diketahui  bahwa  terdapat  hubungan  yang  positif  sebesar  0,613  dengan
tingkat  keeratan  yang  “kuat”  antara  pembiayaan  pendidikan  dan  hasil belajar
bahwa
semakin baik pembiayaan pendidikan maka hasil belajar juga semakin  baik.  Selanjutnya  dilakukan  pengujian  signifikansi  hubungan
dengan  menggunakan  statistik  uji  t,  diperoleh  t
hitung
=  14,64  pada  taraf kesalahan  alpha  5  diperoleh  t
tabel
dengan  dk  =  134  sebesar  1,960,  karena t
hitung
t
tabel
maka  dinyatakan  H
o
ditolak  dan  Ha  diterima  dengan  nilai probabilitas lebih kecil dari tingkat kesalahan alpha 5 0.00  0.05, maka
terdapat  hubungan  yang  positif  dan  signifikan  antara  pembiayaan pendidikan dan hasil belajar.
Analisis  dilanjutkan  dengan  menghitung  persamaan  regresinya didapatkan  hasil  Y  =  80,439  +  0,069  X
1
,  artinya  konstanta  sebesar  80,439 menyatakan  bahwa  jika  tidak  ada  variabel  pembiayaan  pendidikan  maka
hasil  belajar  peserta  didik  adalah  80,439,  koefisien  regresi  sebesar  0,069 menyatakan  bahwa  setiap  penambahan  1  satuan  pembiayaan  pendidikan
maka akan meningkatkan hasil belajar sebesar 0,069. b.  Pengujian Hipotesis Kedua
Pengujian  yang  dilakukan  untuk  mengetahui  hubungan  penggunaan internet  dalam  pembelajaran  X
2
dengan  hasil  belajar  Y  menggunakan rumus  korelasi  product  moment.    Besar  hubungan  yang  diperoleh  r
hitung
0,222  sehingga  dapat  diketahui  bahwa  terdapat  hubungan  yang  positif sebesar 0,222
dengan tingkat keeratan “rendah” antara penggunaan internet
dalam  pembelajaran  dengan  hasil  belajar  berarti  semakin  baik  penggunaan internet  dalam  pembelajaran  maka  akan  semakin  baik  hasil  belajar  peserta
didik.    Selanjutnya  dilakukan  pengujian  signifikansi  hubungan  dengan menggunakan  statistik  uji  t,  diperoleh  t
hitung
=  11,92  pada  taraf  kesalahan alpha 5 diperoleh t
tabel
dengan dk = 134 sebesar 1,960, karena t
hitung
t
tabel
maka dinyatakan H
o
ditolak dan Ha diterima dengan nilai probabilitas lebih kecil  dari  tingkat  kesalahan  alpha  5  0.00    0.05,  maka  terdapat
hubungan  yang  positif  dan  signifikan  antara  penggunaan  internet  dalam pembelajaran dan hasil belajar.
Analisis  dilanjutkan  dengan  menghitung  persamaan  regresinya didapatkan  hasil  Y  =  75,767  +  0,142  X
2
,  artinya  konstanta  sebesar  75,767 menyatakan  bahwa  jika  tidak  ada  variabel  penggunaan  internet  dalam
pembelajaran  maka  hasil  belajar  peserta  didik  adalah  75,767,  koefisien regresi  sebesar  0,142  menyatakan  bahwa  setiap  penambahan  1  satuan
penggunaan  internet  dalam  pembelajaranmaka  akan  meningkatkan  hasil belajar sebesar 142.
c.  Pengujian Hipotesis Ketiga Pengujian  yang  dilakukan  untuk  mengetahui  hubungan  antara
pembiayaan  pendidikan  X
1
dan  penggunaan  internet  dalam  pembelajaran X
2
dengan  hasil  belajar  Y  menggunakan  rumus  korelasi  ganda  besar hubungan  yang  diperoleh  adalah  r
hitung
0,403  sehingga  dapat  diketahui terdapat  hubungan  yang  positif  sebesar  0,403  dengan  tingkat  keeratan
“sedang”  antara  pembiayaan  pendidikan  dan  penggunaan  internet  dalam