commit to user
ix
ix
Dari berbagai teori belajar di atas maka dapatlah disimpulkan bahwa belajar itu merupakan suatu proses untuk menuju suatu perubahan dalam diri
seseorang dimulai dari menerima dan mengolah informasi baik secara sadar ataupun tak sadar secara menetap hingga memperoleh suatu kecakapan atau
keberhasilan. Agar keberhasilan dapat dicapai maka pelaksanaan pembelajaran tidak satu arah tetapi dua arah, yaitu dilaksanakan dengan melibatkan siswa,
adapun langkah-langkahnya dilaksanakan secara jelas dan dengan metode atau pemilihan media yang sesuai agar anak dengan mudah di dalam menerima dan
melakukan pengembangan ilmu sesuai yang ia pelajari. Metode demonstrasi dengan Animasi dan KIT merupakan contoh penggunaan metode pembelajaran
yang disampaikan dalam situasi alamiah sehingga siswa dapat mengamatinya secara langsung dengan caranya sendiri dan dengan penuh kepastian hal ini
menumbuhkan adanya sifat percaya diri siswa dalam mengambil keputusan sehingga dari pengalaman yang ia pelajari kemungkinan besar dapat
menguatkan konsep sehingga prestasi belajar meningkat.
3. Metode Pembelajaran
Metode adalah “suatu cara yang dipergunakan guru untuk mencapai suatu tujuan yang telah ditetapkan”, untuk itu pemilihan metode di dalam
mengajar sangat perlu untuk diperhatikan karena tidak semua metode akan baik untuk digunakan pada setiap penyampaikan materi pelajaran. Antara metode
dengan model sebenarnya tidak jauh berbeda, perbedaannya hanyalah terletak
commit to user
x
x
pada tekanannya saja, pada metode tekannya bagai mana untuk mendapatkan fakta awal yang digunakan untuk memunculkan masalah, sedangkan pada model
tekanannya terletak pada tehnik, strategi atau kegiatan yang lainnya yang dipandang sebagai pokok pembelajaran. Pada pembelajaran ilmu IPA khususnya
ilmu fisika teori dan praktek dalam pembelajaran tak dapat untuk dipisahkan, pembelajaran fisika akan bermakna apabila terjadi interaksi yang harmonis dan
komunikatif antara guru dan siswa. Pengertian dari metode sebenarnya adalah tergantung dari yang memberikan jawaban, ada yang berpendapat bahwa
metode adalah “penentuan bahan yang akan diajarkan”, ada pula yang berpendapat bahwa metode itu adalah “cara-cara di dalam menyajikan bahan”,
sedangkan untuk setiap metode sebenarnya memiliki keunggulan dan kelemahan-kelemahannya.
Ada banyak cara-cara atau metode-metode pembelajaran, tetapi seorang guru harus mampu menentukan metode apa yang paling tepat digunakan dalam
pembelajaran karena tidak semua metode pembelajaran cocok diterapkan untuk materi pembelajaran yang sama. Menurut Akhmat Sudrajat, 2008 dalam situs
http:akhmadsudrajat.wordpress.com , diakses 12 September 2008 “Metode
pembelajaran dapat
diartikan sebagai
cara yang
digunakan untuk
mengimplementasikan rencana yang sudah disusun dalam bentuk kegiatan nyata dan praktis untuk mencapai tujuan pembelajaran”. Terdapat beberapa metode
pembelajaran yang dapat digunakan untuk mengimplementasikan strategi pembelajaran, diantaranya: 1 ceramah; 2 demonstrasi; 3 diskusi; 4
commit to user
xi
xi
simulasi; 5 laboratorium; 6 pengalaman lapangan; 7 brainstorming; 8 debat, 9 simposium, dan sebagainya. Selanjutnya metode pembelajaran
dijabarkan ke dalam teknik dan gaya pembelajaran. Dengan demikian, teknik pembelajaran dapat diartikan sebagai cara yang dilakukan seseorang dalam
mengimplementasikan suatu metode secara spesifik. Misalkan, penggunaan metode ceramah pada kelas dengan jumlah siswa yang relatif banyak
membutuhkan teknik tersendiri, yang tentunya secara teknis akan berbeda dengan penggunaan metode ceramah pada kelas yang jumlah siswanya terbatas.
Demikian pula, dengan penggunaan metode diskusi, perlu digunakan teknik yang berbeda pada kelas yang siswanya tergolong aktif dengan kelas yang siswanya
tergolong pasif. Dalam hal ini, guru pun dapat berganti-ganti teknik meskipun dalam koridor metode yang sama.
Dari pengertian metode pembelajaran menurut Akhmad Sudrajat tersebut sangat penting bagi seorang guru untuk dapat menentukan metode
pembelajaran yang tepat sesuai dengan materi pembelajaran yang akan dilakukan di dalam kelas supaya pembelajaran dapat mencapai tujuan
pembelajaran dengan maksimal. Metode pembelajaran ini harus dipilih oleh guru dengan cermat dan seksama ketika sedang mempersiapkan rencana
pembelajaran.
4. Metode Demonstrasi