124
5. Revisi pada Tahap Uji Coba Lapangan
Sejak pelaksanaan uji coba lapangan awal hingga uji coba lapangan operasional tidak ditemukan permasalahan berarti pada produk
multimedia interaktif. Respon siswa juga sudah baik. Oleh karena itu, pada tahap uji coba lapangan tidak perlu dilakukan revisi baik dari aspek
materi maupun aspek media. Produk akhir multimedia interaktif unggah- ungguh bahasa Jawa dikemas dalam bentuk CD serta tersedia dalam
format file aplikasi .exe dan file shockwave flash object .swf.
E. Deskripsi Produk Akhir Multimedia Interaktif
Produk multimedia interaktif unggah-ungguh bahasa Jawa untuk siswa kelas V SD dikembangkan melalui beberapa tahapan sebagaimana telah
dijelaskan di Bab III. Tahap pertama adalah pendahuluan yang bertujuan untuk mengumpulkan informasi awal serta mengidentifikasi permasalahan
yang mendasari pentingnya pengembangan multimedia interaktif. Tahap ini ditempuh melalui kegiatan studi pustaka dan studi lapangan di SD.
Tahap kedua yaitu pengembangan produk. Pengembangan produk dimulai dengan merencanakan desain pengembangan yang langkah-langkahnya
meliputi: menentukan tujuan pembelajaran, mengembangkan materi unggah- ungguh bahasa Jawa, menentukan bahan-bahan dan software yang
diperlukan, serta menentukan langkah-langkah pengembangan Produk awal multimedia interaktif unggah-ungguh bahasa Jawa mulai
dikembangkan setelah rencana desain pengembangan matang. Kegiatan yang
125 dilakukan yaitu: membuat flowchart; storyboard; mengumpulkan bahan-
bahan grafis, audio, video, dan animasi yang dibutuhkan; dan melakukan pemrograman dengan Adobe Flash Professional CS6. Pemrograman
dilakukan dengan berpedoman pada flowchart dan storyboard yang sudah dibuat sebelumnya. Begitu pemrograman selesai dilakukan, produk
multimedia interaktif kemudian divalidasi oleh ahli materi dan ahli media. Validasi dilaksanakan agar produk multimedia interaktif benar-benar layak
diujicobakan di SD. Instrumen yang digunakan dalam kegiatan validasi adalah angket dengan skala 5. Validasi materi dilakukan oleh dosen yang
memiliki bidang keahlian bahasa Jawa, yaitu Ibu Dra. Siti Mulyani, M.Hum. dari jurusan Pendidikan Bahasa Jawa Fakultas Bahasa dan Seni UNY.
Validasi materi dilaksanakan sebanyak dua kali. Validasi materi tahap pertama memperoleh skor rata-rata sebesar 4,79 kategori sangat baik,
sedangkan validasi materi tahap kedua mendapatkan skor rata-rata sebesar 4,68 kategori sangat baik.
Aspek media multimedia interaktif unggah-ungguh bahasa Jawa divalidasi oleh dosen yang memiliki bidang keahlian teknologi pembelajaran, yaitu
Bapak Pujiriyanto, M.Pd. dari jurusan Kurikulum dan Teknologi Pembelajaran Fakultas Ilmu Pendidikan UNY. Validasi media juga ditempuh
sebanyak dua kali dengan perolehan skor rata-rata pada tahap pertama sebesar 3,30 kategori cukup dan pada tahap kedua memperoleh skor rata-rata
sebesar 4,04 kategori sangat baik. Berdasarkan hasil validasi materi dan
126 validasi media yang sudah termasuk dalam kategori baik, maka produk
multimedia interaktif telah layak untuk diujicobakan di SD. Uji coba lapangan terbagi menjadi uji coba lapangan awal, uji coba
lapangan utama, dan uji coba lapangan operasional. Siswa yang menjadi subjek uji coba adalah siswa kelas V D SD Negeri Jarakan. Skor rata-rata
yang diperoleh pada saat uji coba lapangan awal sebesar 4,40 kategori sangat baik, uji coba lapangan utama sebesar 4,54 kategori sangat baik, dan uji
coba lapangan operasional sebesar 4,57 kategori sangat baik. Berdasarkan hasil uji coba lapangan yang menunjukkan bahwa produk multimedia
interaktif termasuk dalam kategori sangat baik, maka multimedia interaktif unggah-ungguh bahasa Jawa yang dihasilkan telah layak untuk untuk
digunakan sebagai media dalam pembelajaran bahasa Jawa di kelas V SD. Setelah melalui serangkaian tahapan mulai dari pendahuluan hingga uji
coba lapangan, produk akhir yang dihasilkan dalam penelitian dan pengembangan ini adalah sebagai berikut.
1. Produk yang dihasilkan adalah multimedia interaktif unggah-ungguh bahasa Jawa yang dikemas dalam bentuk CD dan tersedia dalam format
aplikasi .exe serta shockwave flash object .swf. 2. Multimedia interaktif unggah-ungguh bahasa Jawa ditujukan untuk siswa
kelas V SD. 3. Multimedia interaktif berisi materi tentang unggah-ungguh bahasa Jawa,
contoh penggunaan unggah-ungguh bahasa Jawa dalam kehidupan sehari-
127 hari, serta kumpulan kosakata tentang anggota tubuh, bilangan, warna, dan
kegiatan sehari-hari dalam bahasa Jawa ngoko dan krama. 4. Multimedia interaktif ini dapat digunakan siswa untuk belajar secara
mandiri, baik di sekolah maupun di rumah. 5. Multimedia interaktif ini bertujuan untuk membantu siswa agar dapat:
a. membedakan penggunaan bahasa Jawa ngoko dan krama dengan benar,
b. menggunakan unggah-ungguh bahasa Jawa untuk tanya jawab dan menyampaikan ajakan kepada orang lain,
c. menampilkan sikap santun dalam berbahasa, d. menghargai unggah-ungguh bahasa Jawa sebagai salah satu
kebudayaan Jawa, dan e. ikut serta melestarikan bahasa Jawa sebagai salah satu kebudayaan
Jawa.
F. Pembahasan