1.3 Pembatasan Masalah
Berdasarkan faktor- faktor yang memengaruhi kurangnya kemampuan siswa kelas XA SMA Negeri Wangon dalam menulis karangan deskripsi, peneliti
membatasi pokok bahasan pada model dan media pembelajaran. Peneliti memberikan alternatif, yakni penerapan model pembelajaran kooperatif tipe
concept sentence dan penggunaan teknik pengamatan objek langsung dalam pembelajaran menulis karangan deskripsi.
Penulis berharap melalui model pembelajaran kooperatif tipe concept sentence dengan teknik pengamatan objek langsung ini, siswa akan lebih mudah
dalam menulis karangan deskripsi dan pembelajaran yang berlangsung akan lebih menarik. Dengan demikian, tujuan pembelajaran yang diinginkan akan tercapai.
1.4 Rumusan Masalah
Rumusan masalah penelitian ini adalah sebagai berikut: 1
Bagaimanakah peningkatan keterampilan menulis karangan deskripsi pada siswa kelas XA SMA Negeri 1 Wangon, Banyumas tahun ajaran 20102011
setelah mengikuti pembelajaran menulis karangan deskripsi melalui model pembelajaran kooperatif tipe concept sentence dengan teknik pengamatan
objek langsung? 2
Bagaimanakah perubahan perilaku siswa kelas XA SMA Negeri 1 Wangon, Banyumas tahun ajaran 20102011 setelah mengikuti pembelajaran menulis
karangan deskripsi melalui model pembelajaran kooperatif tipe concept sentence dengan teknik pengamatan objek langsung?
1.5 Tujuan Penelitian
Tujuan yang akan dicapai dalam penelitian ini adalah sebagai berikut. 1
Mendeskripsikan peningkatan keterampilan menulis karangan deskripsi pada siswa kelas XA SMA Negeri 1 Wangon, Banyumas setelah mengikuti
pembelajaran menulis karangan deskripsi melalui model pembelajaran kooperatif tipe concept sentence dengan teknik pengamatan objek langsung.
2 Mendeskripsikan perubahan perilaku siswa kelas XA SMA Negeri 1
Wangon, Banyumas setelah mengikuti pembelajaran menulis karangan deskripsi melalui model pembelajaran kooperatif tipe concept sentence
dengan teknik pengamatan objek langsung.
1.6 Manfaat Penelitian