Wawancara Tidak Terstruktur Dokumentasi Tes

45

3.4 Teknik Pengumpulan Data

Dalam penelitian ini, peneliti akan mengumpulkan data dengan menggunakan teknik pengumpulan data seperti wawancara tidak terstruktur, dokumentasi, dan tes. Untuk lebih lengkapnya akan dijelaskan di bawah ini.

3.4.1 Wawancara Tidak Terstruktur

Wawancara tidak terstruktur adalah wawancara yang bebas, di mana peneliti tidak menggunakan pedoman wawancara yang telah tersusun secara sistematis dan lengkap untuk pengumpulan datanya. Pedoman wawancara yang digunakan hanya berupa garis-garis besar permasalahan yang akan ditanyakan Sugiyono 2011: 191. Wawancara tidak terstruktur ini dilakukan peneliti untuk mengetahui KKM mata pelajaran IPA, minat siswa pada mata pelajaran IPA, nilai siswa tahun sebelumnya pada materi sifat-sifat cahaya, nilai UAS IPA semester 1, dan strategi atau model pembelajaran yang diterapkan, serta wawancara tentang format RPP yang biasa dipakai di SD.

3.4.2 Dokumentasi

Menurut Arikunto 2010: 274 dokumentasi digunakan untuk mencari data mengenai hal-hal atau variabel yang berupa, catatan, transkrip, buku, surat kabar, majalah, prasasti, notulen rapat, lengger, agenda, dan sebagainya. Sedangkan menurut Sugiyono 2011: 326 dokumen merupakan catatan peristiwa yang telah berlalu. Dokumen bisa berbentuk tulisan, gambar, atau karya-karya monumental dari seseorang. Dokumen yang berbentuk tulisan misalnya catatan harian, sejarah kehidupan life histories, ceritera, biografi, peraturan, kebijakan. Dokumen yang berbentuk gambar, misalnya foto, gambar hidup, sketsa, dan lain-lain. Dalam 46 penelitian ini, penulis akan menggunakan daftar nilai siswa dan catatan-catatan tentang siswa yang diperoleh dari guru kelas V.

3.4.3 Tes

Metode pengumpulan data dengan tes adalah responden diberikan soal-soal yang harus dikerjakan. Data yang diperoleh berupa ukuran kemampuan masing- masing responden Sukestiyarno dan Wardono 2009: 49. Tes digunakan untuk mengetahui ada atau tidaknya kemampuan serta untuk mengukur besarnya kemampuan subjek penelitian atau responden. Pada penelitian ini akan digunakan tes akhir posttest untuk mengetahui dan mengukur kemampuan responden yang dalam hal ini siswa kelas V SD Negeri Debong Tengah 1 dan 3 Kota Tegal setelah diberi perlakuan dalam pembelajaran dengan menerapkan strategi Practice-Rehearsal Pairs. Sedangkan untuk mengetahui kemampuan awal siswa, menggunakan data nilai dari guru kelas. Setelah dianalisis datanya dan menunjukkan data atau nilainya relatif setara maka penelitian akan ditindaklanjuti. Soal-soal yang digunakan pada tes akhir terlebih dahulu dikonsultasikan pada ahli untuk diuji validitas isinya. Setelah diberi rekomendasi dan soal dikatakan valid oleh para ahli, soal diujicobakan pada kelas VI SD Negeri Debong Tengah 3 Kota Tegal, dan nilai hasil uji coba tersebut diolah untuk dicari indeks validitas dan reliabilitasnya dengan menggunakan aplikasi SPSS versi 17. 47

3.5 Instrumen Penelitian

Dokumen yang terkait

KEEFEKTIFAN MODEL NUMBER HEADS TOGETHER TERHADAP HASIL BELAJAR MEMBACA PEMAHAMAN PADA SISWA KELAS V SD NEGERI DEBONG KIDUL KOTA TEGAL

0 16 287

KEEFEKTIFAN PENERAPAN MODEL CLIS (CHILDREN LEARNING IN SCIENCE) TERHADAP MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR MATERI PERUBAHAN SIFAT BENDA KELAS V SEKOLAH DASAR NEGERI DEBONG TENGAH 1 KOTA TEGAL

0 15 402

KEEFEKTIFAN METODE EKSPERIMEN TERHADAP HASIL BELAJAR SIFAT SIFAT CAHAYA SISWA KELAS V SDN 1 PRIGI KABUPATEN BANJARNEGARA

2 19 225

KEEFEKTIFAN PENERAPAN MODEL TEAMS GAMES TOURNAMENT TERHADAP MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR PECAHAN KELAS V SEKOLAH DASAR NEGERI DEBONG TENGAH 1, 2, 3 KOTA TEGAL

5 24 333

KEEFEKTIFAN STRATEGI PRACTICE REHEARSAL PAIRS TERHADAP HASIL BELAJAR MATERI BERMAIN ALAT MUSIK MELODIS DI SEKOLAH DASAR NEGERI TEMBOK LUWUNG 01 KABUPATEN TEGAL

0 20 216

KEEFEKTIFAN STRATEGI PRACTICE REHEARSAL PAIRS TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV PADA MATERI KARYA RANCANGAN SENDIRI DI SD NEGERI PESAREAN 01 KABUPATEN TEGAL

0 9 167

Pengaruh Video Pembelajaran Terhadap Hasil Belajar Siswa pada Konsep Sifat-sifat Cahaya

0 7 188

PENGARUH PENERAPAN STRATEGI PRACTICE-REHEARSAL PAIRS TERHADAP HASIL BELAJAR MENGANYAM VAS BUNGA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 2 SUNGGAL.

0 1 24

EKSPERIMEN STRATEGI PRACTICE-REHEARSAL PAIRS DAN Eksperimen Strategi Practice-Rehearsal Pairs dan Snowball Throwing Terhadap Hasil Belajar Matematika Ditinjau dari Motivasi Siswa SMP Negeri 3 Colomadu 2011/2012.

0 0 17

EKSPERIMEN STRATEGI PRACTICE-REHEARSAL PAIRS DAN Eksperimen Strategi Practice-Rehearsal Pairs dan Snowball Throwing Terhadap Hasil Belajar Matematika Ditinjau dari Motivasi Siswa SMP Negeri 3 Colomadu 2011/2012.

0 0 14