Selanjutnya Pervin dalam Mischel, 2003 menjelaskan bahwa kepribadian adalah organisasi kompleks dari kognisi, pengaruh, dan perilaku
yang memberikan arah dan pola koherensi untuk kehidupan seseorang. Seperti tubuh, kepribadian terdiri dari kedua struktur dan proses dan mencerminkan sifat
gen dan nurture pengalaman. Disamping itu kepribadian mencakup dampak masa lalu, termasuk kenangan masa lalu, serta konstruksi masa kini dan masa
depan. Dari definisi diatas dapat disimpulkan bahwa kepribadian merupakan
suatu pola perilaku individu yang bersifat kontinuitas, stabilitas dan terorganisir yang dikendalikan secara internal yaitu ditentukan oleh karakteristik pribadi
seseorang serta dikendalikan secara eksternal yaitu ditentukan oleh situasi tertentu di mana perilaku itu terjadi.
2.3.2. Trait kepribadian
Dari teori-teori kepribadian, kepribadian dibagi menjadi beberapa pendekatan, salah satunya adalah pendekatan trait. Terdapat banyak perbedaan pendapat
mengenai trait dari beberapa tokoh psikologi, dan tiga tokoh psikologi yang paling berpengaruh yaitu Gordon Allport, Raymond B. Cattell, dan Hans J.
Eysenk Mischel, Shoda Ayduk, 2008. Trait adalah perbedaan perilaku atau karakteristik pada individu dengan
individu yang lain secara konsisten Mischel, Shoda Ayduk, 2008. Trait merupakan kualitas dan perbedaan individu yang memiliki tingkatan berbeda
dalam setiap stimulus yang sama. Ada yang memiliki tingkatan yang tinggi dan
ada yang memiliki tingkatan yang rendah dalam merespon stimulus. Guilford, dalam Mischel, Shoda Ayduk, 2008.
Terdapat banyak alat ukur untuk mengukur peribadian berdasarkan trait kepribadian, salah satunya adalah big five personality. Dalam dua dekade
terakhir, big five telah menjadi model yang utama untuk menggambarkan struktur trait kepribadian Rammstedt, Goldberg, Borg, 2010.
Dengan demikian peneliti memilih trait kepribadian big five sebagai salah satu variabel
yang mempengaruh kopetansi interpersonal dikarenakan pendekatan ini menggunakan trait kepribadian yang terdiri dari lima faktor besar yang telah
diakui dan digunakan di berbagai negara.
2.3.3 Definisi trait kepribadian big five
Kepribadian big five adalah salah satu trait kepribadian yang dapat memprediksi dan menjelaskan perilaku. Suatu pendekatan yang digunakan dalam psikologi
untuk melihat kepribadian manusia melalui trait yang tersusun dalam lima buah domain kepribadian yang telah dibentuk dengan menggunakan analisis faktor.
Lima trait kepribadian tersebut adalah extraversion, agreebleness, conscientiousness, neuroticism, openness to experiences Goldberg, 1999
Menurut McCrae dan Costa 1997 model lima faktor kepribadian merupakan struktur sifat trait, yang dikembangkan dan dijabarkan dalam waktu
lima dekade terakhir. Faktor-faktor yang didefinisikan oleh sekelompok sifat yang saling berkaitan.
2.3.4 Aspek-aspek trait kepribadian big five