86
disajikan. 7
Secara berpasangan, siswa menuliskan hasil diskusi pada LKS yang telah disediakan.
8 Beberapa perwakilan kelompok dipilih secara acak untuk
mempresentasikan hasil diskusi. Melalui kegiatan presentasi hasil diskusi, siswa dilatih untuk lebih percaya diri pada saat
mempresentasikan hasil diskusi di depan kelas. share
9 Siswa lainnya diberikan kesempatan untuk menanggapi hasil
presentasi dengan cara memberikan tanggapan ataupun pertanyaan kepada siswa yang mempresentasikan hasil diskusi.
10 Siswa mengerjakan soal-soal pada kegiatan III di LKS 2 secara
individu untuk latihan soal. 5 menit
5 menit
6 menit
2 menit
5 menit
Tahap Menganalisis dan Mengevaluasi Proses Pemecahan Masalah LKS 2
2 menit
d. Konfirmasi
1 Siswa bersama guru mengecek hasil diskusi yang telah dipresentasikan
di depan kelas sebelumnya. 2
Siswa diberikan kesempatan untuk bertanya mengenai hal-hal yang
belum dipahami.
1 menit
1 menit
3. Kegiatan Akhir
5 menit
1 Siswa bersama-sama denga guru membuat kesimpulan materi
pembelajaran konvers,invers, kontraposisi, kuantor universal, kuantor eksistensial, dan negasi dari pernytaan berkuantor.
2 Siswa melakukan refleksi terhadapa pengalaman belajarnya.
3 Guru memberikan pekerjaan rumah yaitu mengerjakan LKS Hal 12 No.3
dan LKS Hal 17 No. 2. 2 menit
1 menit 1 menit
87
4 Siswa dihimbau oleh guru untuk mencari sumber belajar lain yang dapat
menguatkan pemahaman peserta ddik mengenai materi pembelajaran hari ini.
5 Mengakhiri pembelajaran dengan doa yang dipimpin oleh seorang siswa
dan mengucapkan salam. 1 menit
Pertemuan Kedua
Kegiatan Pembelajaran Alokasi
Waktu I.
Kegiatan Awal 8 menit
a. Pembukaan
1 Guru membuka pembelajaran dengan mengucapkan salam, berdoa, serta
mengecek kehadiran dan kesiapan siswa dalam mengikuti pembelajaran. 2 Guru menyampaikan bahwa pada pertemuan kali ini siswa akan
mempelajari materi mengenai pernyataan majemuk yang ekuivalen, tautologi, kontradiksi, dan kontingensi serta menyampaikan tujuan
pembelajaran. 3 Siswa diberikan informasi bahwa pada pertemuan kali ini akan
dilaksanakan pembelajaran
matematika berbasis
masalah menggunakan model pembelajaran kooperatif think pair share TPS.
4 Siswa diberikan penjelasan secara singkat mengenai teknik pembelajaran yang akan dilaksanakan, sebagai berikut.
“Anak-anak, dalam pelaksanaan pembelajaran matematika berbasis masalah
menggunakan model pembelajaran kooperatif think pair share TPS ini, kalian akan diberikan suatu permasalahan matematika melalui
LKS. Nah, kalian harus memikirkan permasalahan tersebut secara individu, kemudian menuliskan pemikiranmu dalam catatan kecil.
Lalu, kalian mendiskusikan catatan kecil tersebut secara berkelompok 2 menit
1 menit
1 menit
2 menit