Strategi Pembelajaran Matematika Strategi Pembelajaran Heuristik Vee

strategi diartikan sebagai pola-pola umum kegiatan guru dan anak didik dalam perwujudan kegiatan belajar mengajar untuk mencapai tujuan yang telah digariskan. 29 Strategi merupakan urutan-urutan kegiatan yang dipilih pendidik untuk menyampaikan materi pembelajaran sehingga dapat memudahkan peserta didik dalam menerima dan memahami materi yang diajarkan. Strategi pembelajaran juga mencakup pengaturan materi pembelajaran yang akan disampaikan kepada peserta didik. Dari beberapa definisi, dapat disimpulkan bahwa strategi pembelajaran merupakan usaha yang dilakukan pendidik untuk memperoleh keberhasilan dalam mencapai tujuan pembelajaran. Strategi pembelajaran matematika sangat dibutuhkan untuk mencapai tujuan pembelajaran matematika. Guru harus menggunakan berbagai strategi yang dapat melibatkan siswa secara aktif dalam mengkonstruk pengetahuan mereka sendiri agar tercapai tujuan yang diharapkan, diantaranaya adalah strategi pembelajaran Heuristik vee.

b. Pengertian Strategi Pembelajaran Heuristik Vee

Heuristik vee merupakan strategi pembelajaran yang digunakan untuk meyelesaikan masalah dan memahami pengetahuan. Heuristik vee atau diagram vee diperkenalkan oleh Gowin pada tahun 1978 untuk menolong siswa mengetahui belajar sains, namun sekarang diterapkan diberbagai bidang studi. 30 Heuristik vee digunakan untuk membantu siswa melihat hubungan antara pengetahuan yang mereka ketahui dengan pengetahuan baru. 31 Diagram vee dibuat agar siswa lebih reflektif dalam kegiatan pembelajaran saat menghadapi situasi masalah. Vee dapat diterapkan sebagai jalan untuk menyusun dan membimbing pemikiran siswa dalam berbagai situasi pembelajaran matematika. Dalam pembelajaran heuristik vee, siswa dilibatkan secara aktif untuk mengkonstruk pengetahuannya sendiri dengan bimbingan guru. Strategi heuristik vee mengacu kepada pembelajaran bermakna dan teori konstruktivisme yang 29 Trianto, Mendesain Model Pembelajaran Inovatif-Progresif: Konsep, Landasan, dan Implementasinya pada KTSP, Jakarta: Kencana, 2010, h. 139. 30 Joseph D. Novak dan D. Bob Gowin, Learning How to Learn, Cambridge: Cambridge University Press, 2002, h. 55. 31 Dahar, op.cit., h. 112. membantu siswa dalam proses berpikir untuk menghasilkan pengetahuan baru dan memeperdalam pemahaman siswa. Konstruktivisme merupakan suatu filsafat pengetahuan yang menekankan bahwa pengetahuan dibangun dalam pikiran anak. 32 Konstruktivisme mengajak siswa untuk berpikir dan mengonstruksi dalam memecahkan suatu permasalahan secara bersama-sama sehingga didapatkan suatu penyelesaian secara akurat. Strategi heuristik vee merupakan strategi pembelajaran yang melibatkan siswa secara aktif dalam mengkonstruksi pengetahuan mereka dan membantu siswa mengintegrasikan konsep-konsep yang telah dimilliki menjadi pengetahuan baru.

c. Komponen Strategi pembelajaran Heuristik Vee

Heuristik vee terdiri dari aspek konseptual dan aspek metodologi yang saling mempengaruhi dalam mengonstruksi pengetahuan baru siswa. Bentuk heuristik vee atau diagram vee yang menyerupai huruf V tersusun atas bagian- bagian yang saling berhubungan. Sisi sebelah kiri merupakan sisi konseptual dan sisi sebelah kanan merupakan sisi metodologi, kemudian kedua sisi ini dihubungkan pada kejadian atau objek yang terletak di bagian bawah atau titik ujung vee. Bagian atas heuristik vee adalah pertanyaan fokus yang akan dicari penyelesaiannya dan berhubungan dengan kejadian atau objek yang ada pada ujung vee. 33 1 Sisi konseptual thinking Sisi konseptual disebut juga aspek thinking dalam heuristik vee yang terletak di sebelah kiri berisi tentang filosofi, teori-teori, prinsip-prinsip, konstruksi, struktur konseptual, dan konsep-konsep. Sisi konseptual ini bertujuan untuk membimbing siswa dalam memahami materi pembelajaran dengan menyertakan pengetahuan yang telah dimiliki sebelumnya. Filosofi merupakan hal yang dipercaya tentang pengetahuan yang membimbing siswa dalam proses penemuan. Teori merupakan prinsip-prinsip umum yang membimbing siswa dalam penemuan. Prinsip merupakan hubungan antara bebrapa konsep yang berhubungan dengan materi pembelajaran dan 32 Ibid., h. 151. 33 Gowin, op. cit., h. 55-57. membimbing siswa dalam menjawab pertanyaan fokus serta melibatkan pengetahuan yang telah dimiliki siswa sebelumnya. Konstruksi merupakan ide yang mendukung teori dan dapat dipercaya, namun tidak berhubungan langsung dengan kejadian atau objek. Struktur Konseptual menupakan bagian dari teori yang digunakan langsung dalam proses penemuan. Konsep merupakan ide mengenai objek atau kejadian. 2 Kejadian atau objek merupakan sesuatu yang diamati oleh siswa dan berkaitan dengan pembelajaran.. 3 Pertanyaan fokus merupakan pertanyaan yang mengacu pada objek atau kejadian yang kemudian akan dicari penyelesaiannya pada sisi metodologi 4 Sisi metodologi. Sisi metodologi yang terletak disebelah kanan atau disebut juga aspek doing merupakan proses penyelesaian dari pertanyaan fokus dengan tujuan menghubungkan data dengan kejadian atau objek. Sisi metodologi berisi tentang fakta, transformasi, hasil, interpretasi, klaim pengetahuan generalisasi dan klaim nilai. Sisi metodologi ini membantu siswa dalam menemukan jawaban dari pertanyaan fokus dengan terlebih dahulu menghubungkannya dengan aspek konseptual. Fakta berisi keterangan yang diperoleh dari kejadian atau objek dan digunakan sebagai sumber informasi untuk menjawab pertanyaan fokus. Transformasi merupakan proses pengolahan data dalam menjawab pertanyaan fokus dan dikaitkan dengan teori yang ada. Hasil merupakan representasi jawaban dari fokus pertanyaan. Reperesentasi ini dapat berbentuk tabel, grafik, statistik atau bentuk lain. Klaim pengetahuan merupakan penyelesaian dari pertanyaan fokus berupa pernyataan yang dilandaskan pada interpretasi data yang dipeoleh dan transformasi. Interpretasi berisi hasil metodologi dan pengetahuan sebelumnya yang digunakan untuk menjamin klaim. Klaim nilai adalah pernyataan yang didasarkan pada klaim pengetahuan dan memberikan nilai dari proses pembelajaran. Pada bentuk diagram vee yang lebih sederhana, bagian-bagian dari sisi konseptual seperti filosofi, prinsip, dan konstruksi dapat dihilangkan karena teori dan konsep sudah cukup untuk membimbing siswa dalam menjawab fokus pertanyaan. Sedangakan pada sisi metodologi seperti fakta, transformasi, klaim pengetahuan, dan klaim nilai sudah cukup untuk membantu proses penyelesaian dari fokus pertanyaan. Garis yang terdapat dalam diagram vee menyatakan bahwa setiap elemen dari masing-masing aspek harus diperhatikan dalam proses penemuan. Jika konsep tidak cukup maka siswa akan mengalami kesulitan dalam penemuan pengetahuan baru dan jika data tidak berdasarkan fakta, maka jawaban dari pertanyaan fokus tidak terbentuk dengan benar. Bentuk diagram vee menurut Gowin ditunjukkan pada gambar berikut: Sisi Konseptual Pertanyaan Fokus: Sisi Metodologi Saling berpengaruh Gambar 2.1 Bentuk Diagram Vee 34 34 Ibid., h. 56 Hasil: Berupa representasi, seperti: tabel, grafik, peta konsep, statistik atau bentuk lain pengorganisasian catatan yang dibuat Prinsip: Pernyataan tentang hubungan antar konsep yang menjelaskan bagaimana objek atau kejadian diharapkan terjadi Klaim Pengetahuan : Pernyataan yang menjawab pertanyaan fokus dan dilandaskan pada interpretasi catatan dan transformasi Pertanyaan yang berhubungan dengan objek dan dibangun dari teori Filosofi: Hal yang dipercaya tentang pengetahuan yang memandu proses inkuiri Teori: Prinsip-prinsip umum yang menjelaskan kejadian atau objek yang diamati akan menjadi seperti apa Konstruksi: Ide yang mendukung teori tetapi tidak berhubungan langsung dengan kejadianobjek Konsep: Aturan pasti dari sebuah kejadian atau objek Struktur Konseptual: bagian dari teori yang digunakan langsung dalam proses penemuan Klaim Nilai: Pernyataan yang didasarkan pada klaim pengetahuan yang mendeklarasikan nilai dari penemuan Transformasi: Menyusun fakta berdasarkan teori pengukuran dan klasifikasi Fakta: Pertimbangan berdasarkan metode dan catatan kejadian atau objek Interpretasi: Hasil metodologi dan pengetahuan sebelumnya yang digunakan untuk menjamin klaim KejadianObjek: kejadian atau objek yang akan dipelajari untuk menjawab pertanyaan fokus