4.1.3.2.5 Refleksi Siklus II
Berdasarkan hasil tes keterampilan menulis surat resmi pada siklus II dapat diketahui bahwa nilai rata-rata menulis surat resmi siswa kelas VIII C SMP
Negeri 1 Dukuhwaru, Tegal pada siklus II masih dalam kategori baik, yaitu sebesar 81,38. Meskipun nilai rata-rata klasikal keterampilan menulis surat resmi
siswa kelas VIII C pada siklus II masih sama seperti siklus I yaitu dalam kategori baik, namun nilai rata-rata klasikal pada siklus II ini mengalami peningkatan. Hal
ini dapat dilihat dari nilai rata-rata hasil tes menulis surat resmi siswa siklus II sebesar 81,38. Hasil tes pada siklus II ini sudah memuaskan karena semua siswa
telah mencapai target nilai yang diinginkan oleh peneliti, yaitu 70. Dilihat dari hasil nontes yang meliputi observasi, catatan harian guru,
catatan harian siswa, wawancara, dan dokumentasi, perilaku siswa pada pembelajaran siklus II ini juga lebih positif daripada siklus I. Berdasarkan hasil
observasi, siswa terlihat lebih aktif dalam diskusi kelompok, lebih memperhatikan penjelasan peneliti, dan lebih serius dalam menulis surat resmi.
Berdasarkan hasil catatan harian dan wawancara pada siklus II, siswa merasa senang dan tertarik selama mengikuti pembelajaran menulis surat resmi
melalui model explicit instruction dengan media animasi. Penggunaan media animasi mempermudah dan memperjelas siswa dalam menerima materi menulis
surat resmi. Dari hasil dokumentasi juga dapat dilihat sikap siswa yang lebih bersungguh-sungguh dalam menulis surat resmi.
Berdasarkan hasil tes dan hasil nontes siklus II ini dapat disimpulkan siswa kelas VIII C SMP Negeri Dukuhwaru, Tegal sudah mencapai kriteria
ketuntasan pada pembelajaran menulis surat resmi melalui model explicit instruction dengan media animasi sehingga tidak diperlukan tindakan lebih lanjut.
4.2 Pembahasan
Pembahasan pada penelitian ini didasarkan pada hasil prasiklus, siklus I ,dan siklus II. Tindakan pertama yang dilakukan yaitu tes pratindakan. Tes
prasiklus dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui keadaan awal kemampuan siswa kelas VIII C SMP Negeri 1 Dukuhwaru, Tegal tahun ajaran 20102011
dalam menulis surat resmi. Berdasarkan hasil analisis nilai prasiklus siswa, disimpulkan bahwa kemampuan siswa dalam menulis surat resmi masih tergolong
cukup. Hal ini dilihat dari nilai rata-rata siswa sebesar 69,38. Setelah peneliti mengetahui kondisi awal kemampuan siswa dalam
menulis surat resmi, peneliti melakukan tindakan pembelajaran menulis surat resmi melalui model explicit instruction dengan media animasi. Dalam hal ini
penelitian sudah difokuskan pada hasil siklus I dan siklus II. Tiap-tiap siklus terdiri atas tahap perencanaan, tindakan, observasi, dan refleksi. Siklus II
dilakukan sebagai upaya perbaikan dari pembelajaran siklus I. Pembahasan hasil kedua siklus meliputi hasil tes dan nontes. Pembahasan hasil tes penelitian
mengacu pada pemerolehan nilai yang dicapai ketika siswa menulis surat resmi secara individu, sedangkan hasil nontes mengacu pada perolehan data hasil
observasi, catatan harian guru, catatan harian siswa, wawancara, dan dokumentasi. Dari hasil kedua tes tersebut dapat diketahui peningkatan keterampilan menulis
surat resmi melalui model explicit instruction dengan media animasi dan