3.3.1 Identifikasi Variabel Penelitian
Terdapat dua variabel pada penelitian ini, yakni variabel terikat dan variabel bebas. Menurut Sugiyono 2012:61 variabel terikat adalah variabel yang
dipengaruhi atau yang menjadi akibat, karena adanya variabel bebas. Sedangkan variabel bebas menurut Sugiyono 2012:61 merupakan variabel yang
mepengaruhi atau yang menjadi sebab perubahanya atau timbulnya variabel dependen terikat.
Pada penelitian ini yang berkedudukan sebagai variabel terikat adalah perilaku belajar efektif siswa dalam mengikuti layanan bimbingan dan konseling
format klasikal atau disebut variabel Y. Sedangkan variabel bebas dalam penelitian ini adalah layanan bimbingan kelompok atau disebut variabel X.
3.3.2 Hubungan Antar Variabel
Pada penelitian ini, layanan bimbingan kelompok sebagai variabel bebas X yang mempengaruhi tingkat perilaku belajar efektif siswa dalam mengikuti
layanan bimbingan dan konseling format klasikal Y. Gambaran hubungan antar variabel digambarkan pada bagan di bawah ini:
Gambar 3.2 Hubungan Antar Variabel
X Y
3.3.3 Definisi Operasional Variabel Penelitian
Definisi operasional variabel menurut Azwar 2011:74 adalah suatu definisi mengenai variabel yang dirumuskan berdasarkan karakteristik variabel
tersebut yang dapat dipahami. Dalam penelitian ini terdapat dua variabel yang perlu diketahui dan menjadi acuan berupa batasan penelitian. Definisi operasional
variabel dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: 1
Perilaku belajar efektif dalam mengikuti layanan BK format klasikal, yang dimaksudkan dalam penelitian ini adalah bentuk perilaku positif siswa dalam
mengikuti proses layanan BK format klasikal yang ditunjukan melalui beberapa indikator berupa: duduk tenang, mampu memusatkan perhatian pada
penjelasan konselor, meminta penjelasan atau bertanya terhadap hal-hal yang belum dipahami, menjawab pertanyaan, serta mencatat hal-hal penting selama
proses layanan BK format klasikal berlangsung. 2
Layanan bimbingan kelompok yang dimaksud dalam penelitian ini adalah proses pemberian bantuan kepada siswa dengan jumlah 8 orang siswa, yang
dilaksanakan dalam empat tahap pelaksanaan yaitu: tahap pembentukan, peralihan, kegiatan dan pengakhiran, serta dengan memperhaikan hasil dari
UCA undertanding, comfort, dan action.
3.4 Metode dan Alat Pengumpulan Data