Pada Tabel 4.15 variabel knowledge, skill, attitude memiliki nilai VIF 1,377, 2,579, 2,141 5 maka variabel tersebut tidak mempunyai persoalan
multikolinearitas. Tidak terkena multikolinearitas menyebabkan standar deviasi masing-masing koefisien regresi berpengaruh signifikan terhadap variabel
dependen. Dapat disimpulkan bahwa variabel kompetensi yang terdiri dari knowledge pengetahuan, skill keterampilan, attitude sikap berpengaruh
terhadap variabel kinerja pegawai. Dengan pengetahuan pegawai turut menentukan berhasil tidaknya pelaksanaan tugas yang dibebankan kapadanya,
pegawai mempunyai pengetahuan yang cukup akan meningkatkan efisiensi perusahaan. Disamping pengetahuan dan kemampuan pegawai, hal yang perlu
diperhatikan adalah sikap perilaku kerja pegawai. Apabila pegawai mempunyai sifat pendukung pencapaian tujuan organisasi maka secara otomatis segala tugas
yang dibebankan akan dilaksanakan dengan sebaik-baiknya.
4.2.5. Pengujian Hipotesis
1. Uji Signifikan Simultan Uji-F
Uji F dilakukan untuk menguji apakah variabel pengetahuan X
1
, keterampilan X
2
, dan sikap X
3
secara bersama-sama atau simultan mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap kinerja pegawai. Model hipotesis yang
digunakan dalam uji-F ini adalah sebagai berikut : H
: b
1
= b
2
= b
3
= 0, artinya secara serentak tidak terdapat pengaruh positif dan signifikan dari variabel bebas X
1,
X
2,
X
3
terhadap variabel terikat Y.
H : b
1
≠ b
2
≠ b
3
= 0, artinya secara serentak terdapat pengaruh yang positif dan signifikan dari variabel bebas X
1,
X
2
,X
3
terhadap variabel terikat Y.
Derajat bebas pembilang dan derajat bebas penyebut diperlukan dalam
menentukan nilai F, dengan rumus sebagai berikut :
df pembilang = k-1 df penyebut = n-k
keterangan : n= Jumlah sampel dalam penelitian
k= Jumlah variabel bebas dan terikat Pada penelitian ini diketahui jumlah sampel n adalah 40 orang dan
jumlah keseluruhan variabel k adalah 4 sehingga diperoleh : 1
df pembilang = k-1 4-1 = 3
2 df penyebut = n-k
40-4 = 36 Nilai H hitung akan diperoleh dengan menggunakan bantuan software
SPSS 17,0 for windows, kemudian akan dibandingkan dengan nilai F
tabel
pada tingkat α = 5 dengan kriteria pengambilan keputusan sebagai berikut :
H
o
diterima bila F
hitung
F
tabel
pada α = 5 H
ditolak bila F
hitung
F
tabel
pada α = 5
Berikut ini hasil perhitungan uji F menggunakan program SPSS versi 17,0 :
Tabel 4.16 Hasil Uji F
ANOVA
b
Model Sum of Squares
Df Mean Square
F Sig.
1 Regression
94.613 3
31.538 9.448
.000
a
Residual 120.162
36 3.338
Total 214.775
39 a. Predictors: Constant, perilaku, pengetahuan, keterampilan
b. Dependent Variable: kinerja
Pada Tabel 4.16 dapat diihat bahwa nilai F
hitung
adalah 9,448 dengan tingkat signifikansi 0,000. Sedangka F
tabel
adalah 2,61. Oleh karena F
hitung
F
tabel
dan tingkat signifikansinya 0,000 0,05 menunjukkan bahwa pengaruh variabel
independen pengetahuan, keterampilan, dan perilaku secara serentak adalah positif dan signifikan terhadap kinerja pegawai. maka H
a
diterima secara serentak simultan terdapat pengaruh yang positif dan signifikan dari variabel-variabel
kompetensi yang terdiri dari Pengetahuan Knowledge X
1
, Keterampilan Skill X
2
, Perilaku Attitude X
3
terhadap Kinerja Y. PDAM Tirtanadi Provinsi Sumater Utara mampu menunjang kinerja
pegawai yaitu : Pengetahuan Knowledge dalam memberikan pelayanan yang baik kepada pelanggan, memiliki teori atau konsep dalam melakukan
pekerjaannya. Untuk Keterampilan Skill, karyawan mampu merespon setiap pekerjaan yang berkaitan dengan pekerjaan masing-masing sehingga mampu
menghasilkan pekerjaannya secara produktif. Sedangkan untuk Perilaku Attitude menunjukkan adanya sifat kepemimpinan, rasa percaya diri, menguasai situasi
pekerjaan yang kompleks yang membentuk perilaku yang baik.
2. Uji Signifikan Parsial Uji –t