diri dalam mengekspresikan gagasan-gagasan baru, mengembangkan aspek yang dimilikinya baik aspek kognitif, afektif maupun
psikomotoriknya. Jika anak memiliki sikap kreatif dalam dirinya maka akan mempengaruhi proses belajarnya dan membuat prestasi
belajarnya semakin meningkat.
2. Prestasi Belajar
a. Pengertian Prestasi Belajar
Prestasi belajar berasal dari kata prestasi dan belajar. Sebelum menjelaskan pengertian mengenai prestasi belajar, terlebih dahulu akan
dikemukakan tentang prestasi. Berdasarkan Kamus Besar Bahasa Indonesia 2003, prestasi adalah hasil yang telah dicapai seseorang
setelah melakukan suatu aktivitas tertentu. Belajar terjadi dalam diri anak sejak anak lahir melalui praktek dan latihan yang dapat diamati
sehingga terbentuk tingkah laku yang akhirnya anak mendapatkan manfaat dari bahan yang telah dipelajarinya dan mendapatkan
pengalaman yang bermakna bagi dirinya. Prestasi belajar merupakan hal yang tidak dapat dipisahkan dari kegiatan belajar, karena kegiatan
belajar merupakan proses, sedangkan prestasi merupakan hasil dari proses belajar.
Para ahli mengemukakan pendapatnya yang berbeda-beda sesuai dengan pandangan yang mereka anut. Menurut Winkel 2004:167
prestasi belajar adalah suatu bukti keberhasilan belajar atau kemampuan seseorang yang melakukan proses belajar sesuai dengan
bobot atau nilai yang berhasil diraihnya. Nasution 1996:17 menjelaskan prestasi belajar merupakan kesempurnaan seorang peserta
didik dalam berpikir, merasa dan berbuat. Nasution berpendapat prestasi belajar seorang peserta didik dikatakan sempurna jika
memenuhi tiga aspek yaitu aspek kognitif, afektif dan psikomotorik. Berdasarkan pendapat Winkel 2004 dan Nasution 1996 di atas
dapat disimpulkan bahwa cara pandang mereka terhadap prestasi belajar berbeda. Winkel memahami prestasi belajar hanya dipandang
dari hasil nilai yang dicapai dari proses pembelajaran, sedangkan Nasution memandang prestasi belajar tidak hanya dari segi kognitif
atau nilai saja tetapi dari keberhasilan ketiga aspek yaitu kognitif, afektif dan psikomotorik. Berdasarkan pengertian di atas dapat
disimpulkan bahwa prestasi belajar adalah hasil yang telah dicapai berupa makna dari bahan yang dipelajari yang mengakibatkan
perubahan dalam diri individu sebagai hasil dari apa yang telah dipelajari dan mendapatkan pengalaman yang bermakna bagi dirinya.
b. Faktor-faktor yang mempengaruhi prestasi belajar