Sentrifugasi Solid Phase Extraction SPE

E. Sentrifugasi

Sentrifugasi merupakan suatu tekhnik pemisahan suatu partikel saat diberikan gaya terapan sentrifugal. Metode ini didasarkan pada perbedaan tingkat sedimentasi partikel ukuran yang berbeda dan berat jenis Wilson, 2001. Sentrifugasi adalah nama umum yang diberikan untuk metode pemisahan yang melibatkan rotasi sumbu tetap untuk menghasilkan gaya sentrifugal g. Kekuatan gaya sentrifugal ini mengakibatkan zat turun melalui media cair dan jatuh atau mengalami sedimentasi yang bervariasi terutama sesuai dengan densitas zat dan ukuran. Kepadatan zat yang berbeda atau ukuran sedimen pada tingkat yang berbeda dan di beberapa titik tertentu secara fisik akan terpisah satu sama lain. Sedimentasi zat dapat di gambarkan dengan persamaan Stokes untuk penyelesaian partikel di medan gravitasi. dimana v = laju sedimentasi atau kecepatan pa rtikel; d = diameter partikel; ℮p = kepadatan partikel; ℮L = densitas zat cair; n = viskositas medium cair; g = gaya gravitasi. dari persamaan stoke dapat dilihat bahwa: a. Laju sedimentasi partikel sebanding dengan ukuran partikel b. Tingkat sedimentasi sebanding dengan perbedaan kepadatan antara partikel dan cairan c. Tingkat sedimentasi adalah nol ketika kepadatan partikel adalah sama dengan densitas cairan d. Penurunan tingkat sedimentasi sebagai viskositas meningkat cair e. Peningkatan laju sedimentasi sebagai kekuatan peningkatan gravitasi Sharpe, 1998.

F. Solid Phase Extraction SPE

Solid Phase Extaction SPE merupakan salah satu kemungkinan dalam persiapan sampel dengan berdasarkan metode penjebakan analit. Menggunakan metode ini analit terjebak dalam adsorben, dan kemudian dicuci dengan volume minimal pelarut Nollet, 2005. Tahapan pertama menggunakan SPE adalah dengan mengkondisikan penjerap menggunakan pelarut yang sesuai. Penjerap nonpolar seperti C 18 dan penjerap penukar ion dikondisikan dengan mengalirinya menggunakan metanol lalu aquadest. Pencucian yang berlebih menggunakan air akan mengurangi recovery analit. Penjerap-penjerap polar seperti diol, sianol, amino, dan silika harus dibilas dengan menggunakan pelarut nonpolar seperti metilen klorida Rohman, 2009. Solid Phase Exraction SPE merupakan teknik yang relatif baru dan cepat berkembang sebagai alat utama yang digunakan untuk pra perlakuan sampel atau clean-up sampel yang kotor. Keunggulan SPE dibandingkan dengan ekstraksi cair-cair adalah: a. Proses ekstraksi lebih sempurna b. Pemisahan analit dari pengganggu yang mungkin ada menjadi lebih efisien c. Mengurangi pelarut organik yang digunakan d. Fraksi analit yang diperoleh lebih mudah dikumpulkan e. Mampu menghilangkan partikulat f. Lebih mudah diotomatisasi Rohman, 2009. Empat tahapan dalam prosedur SPE, yaitu: a. Pengkondisian. Catridge penjerap dialiri dengan menggunakan pelarut sampel untuk membasahi permukaan penjerap dan untuk menciptakan nilai pH yang sama, sehingga perubahan-perubahan kimia yang tidak diharapkan ketika sampel dimasukan dapat dihindari. b. Retensi tertahannya sampel. Larutan sampel dilewatkan ke catridge baik untuk menahan analit yang dituju, sementara komponen lain terelusi atau untuk menahan komponen yang tidak diharapkan sementara analit yang dituju terelusi. c. Pembilasan. Tahap ini penting untuk menghilangkan seluruh komponen yang tidak tertahan oleh penjerap selama tahap retensi. d. Elusi. Tahap ini merupakan tahap akhir untuk mengambil analit yang dituju, jika analit tersebut tertahan pada penjerap Rohman, 2009. Strategi pertama adalah dengan memilih pelarut yang mampu menahan semua analit yang dituju pada penjerap yang digunakan, sementara itu senyawa- senyawa yang lain akan terelusi. Analit yang dituju selanjutnya dielusi dengan menggunakan sejumlah kecil pelarut organik yang akan mengambil analit yang tertahan pada penjerap. Strategi ini bermanfaat jika analit yang dituju berkadar rendah. Strategi yang lainnya adalah dengan mengusahakan supaya analit yang dituju keluar terelusi, sementara senyawa pengganggu tertahan pada penjerap Gandjar dan Rohman, 2007. Gambar 3. Tahapan SPE Nollet, 2005.

G. Kromatografi Gas