Uji Validitas dan Reliabilitas

perundang-undangan perpajakan. Kepatuhan pajak didasarkan pada adanya kewajiban WPOP untuk memasukkan Surat Pemberitahuan SPT dan melaporkan semua penghasilan secara akurat. Berdasarkan tabel di atas, nilai rata-rata dari kepatuhan Wajib pajak Orang Pribadi adalah sebesar 28,81 dengan standar deviasi ± 3,119. Artinya, besarnya nilai rata-rata kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi terletak diantara jarak dari 25,691 28,81-3,119 sampai dengan 31,929 28,81+3,119. Nilai minimum sebesar 20 dan nilai maksimum sebesar 35 adalah total skor terkecil dan terbesar dari jawaban responden.

C. Teknik Pengujian Instrumen

1. Uji Validitas dan Reliabilitas

Dalam penelitian ini, pengambilan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner. Data diperoleh dengan cara membagikan kuesioner kepada Wajib Pajak Orang Pribadi di ruang lingkup Kantor Pelayanan Pajak KPP Pratama Sleman, Yogyakarta. Kuesioner yang disebarkan 100 kuesioner, dari hasil kuesioner yang disebar 100 atau tingkat pengembalian kuesioner 100. Kuesioner terdiri dari 2 dua bagian, yaitu bagian I pertama berisi data responden yang akan digunakan untuk mengetahui karakteristik responden antara lain nama, umur, jenis kelamin, pendidikan terakhir, pekerjaan, dan kepemilikan Nomor Pokok Wajib Pajak. Sedangkan bagian II kedua berisi pernyataan mengenai PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI persepsi pengetahuan pajak, persepsi kualitas pelayanan, persepsi konsultasi Account Representative dengan persepsi kepatuhan WPOP.

a. Uji Validitas

Uji validitas yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan metode korelasi product moment yang telah dibahas pada bab terdahulu. Validitas berasal dari kata validity yang mempunyai arti sejauh mana ketepatan dan kecermatan suatu alat ukur dalam melakukan fungsi ukurnya Wiyono, 2011:111. 1 Variabel Persepsi Pengetahuan Pajak Tabel 5.7 Analisis Uji Validitas Variabel Persepsi Pengetahuan Pajak No. Item Nilai Nilai Keterangan 1 0.507 0.1946 Valid 2 0.616 0.1946 Valid 3 0.479 0.1946 Valid 4 0.542 0.1946 Valid 5 0.491 0.1946 Valid 6 0.554 0.1946 Valid 7 0.502 0.1946 Valid 8 0.513 0.1946 Valid Sumber: Data Primer Diolah Berdasarkan tabel 5.7 dapat dilihat bahwa semua butir pernyataan yang digunakan untuk mencari data mengenai variabel persepsi pengetahuan pajak memiliki lebih besar dari . Jadi dapat disimpulkan PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI bahwa semua pernyataan untuk variabel persepsi pengetahuan pajak dinyatakan valid. 2 Variabel Persepsi Kualitas Pelayanan Account Representative Tabel 5.8 Analisis Uji Validitas Variabel Persepsi Kualitas Pelayanan Account Representative Sumber: Data Primer Diolah Berdasarkan tabel 5.8 dapat dilihat bahwa semua butir pernyataan yang digunakan untuk mencari data mengenai Variabel Persepsi Kualitas Pelayanan Account Representative memiliki lebih besar dari . Jadi dapat disimpulkan bahwa semua pernyataan untuk Variabel Persepsi Kualitas Pelayanan Account Representative dinyatakan valid. No. Item Nilai Nilai Keterangan 1 0.440 0.1946 Valid 2 0.554 0.1946 Valid 3 0.571 0.1946 Valid 4 0.526 0.1946 Valid 5 0.439 0.1946 Valid 6 0.571 0.1946 Valid 7 0.542 0.1946 Valid 8 0.487 0.1946 Valid 3 Variabel Persepsi Konsultasi Account Representative Tabel 5.9 Analisis Uji Validitas Variabel Persepsi Konsultasi Account Representative No. Item Nilai Nilai Keterangan 1 0.576 0.1946 Valid 2 0.527 0.1946 Valid 3 0.652 0.1946 Valid 4 0.529 0.1946 Valid 5 0.438 0.1946 Valid 6 0.563 0.1946 Valid 7 0.394 0.1946 Valid 8 0.473 0.1946 Valid Sumber: Data Primer Diolah Berdasarkan tabel 5.9 dapat dilihat bahwa semua butir pernyataan yang digunakan untuk mencari data mengenai Variabel Persepsi Konsultasi Account Representative memiliki lebih besar dari . Jadi dapat disimpulkan bahwa semua pernyataan untuk Variabel Persepsi Konsultasi Account Representative dinyatakan valid. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 4 Variabel Persepsi Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi Tabel 5.10 Analisis Uji Validitas Variabel Persepsi Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi Sumber: Data Primer Diolah Berdasarkan tabel 5.10 dapat dilihat bahwa semua butir pernyataan yang digunakan untuk mencari data mengenai Variabel Persepsi Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi memiliki lebih besar dari . Jadi dapat disimpulkan bahwa semua pernyataan untuk Variabel Persepsi Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi dinyatakan valid.

b. Uji Reliabilitas

Reliabilitas merupakan penerjemahan dari kata reliability yang mempunyai asal kata rely dan ability. Pengukuran yang memiliki reliabilitas tinggi disebut sebagai pengukuran yang realibel reliable. Walupun reliabilitas mempunyi berbagai nama lain No. Item Nilai Nilai Keterangan 1 0.510 0.1946 Valid 2 0.526 0.1946 Valid 3 0.534 0.1946 Valid 4 0.549 0.1946 Valid 5 0.512 0.1946 Valid 6 0.483 0.1946 Valid 7 0.678 0.1946 Valid seperti keterpercayaan, keterandalan, keajegan, kestabilan, konsistensi dan sebagainya, namun ide pokok yang terkandung dalam konsep relibilitas adalah sejauh mana hasil suatu pengukuran dapat dipercaya Wiyono, 2011:116. 1 Variabel Persepsi Pengetahuan Pajak Pada tabel 5.11 hasil uji reliabilitas pada variabel persepsi pengetahuan pajak di atas, menunjukan bahwa variabel persepsi pengetahuan pajak memiliki nilai Cronbachs Alpha 0.607 0.6. Dengan demikian, dapat diartikan bahwa variabel pengetahuan pajak adalah reliabel. 2 Variabel Persepsi Kualitas Pelayanan Account Representative Tabel 5.11 Uji Reliabilitas Persepsi Pengetahuan Pajak Cronbachs Alpha N of Items 0.607 8 Tabel 5.12 Uji Reliabilitas Kualitas Pelayanan Account Representative Cronbachs Alpha N of Items 0.601 8 Pada tabel 5.12 hasil uji reliabilitas pada Variabel Persepsi Kualitas Pelayanan Account Representative di atas, menunjukan bahwa Variabel Persepsi Kualitas Pelayanan Account Representative memiliki nilai Cronbachs Alpha 0.601 0.6. Dengan demikian, dapat diartikan bahwa Variabel Persepsi Kualitas Pelayanan Account Representative adalah reliabel. 3 Variabel Persepsi Konsultasi Account Representative Pada tabel 5.13 hasil uji reliabilitas pada Variabel Persepsi Konsultasi Account Representative di atas, menunjukan bahwa Variabel Persepsi Konsultasi Account Representative memiliki nilai Cronbachs Alpha 0.604 0.6. Dengan demikian, dapat diartikan bahwa Variabel Persepsi Konsultasi Account Representative adalah reliabel. Tabel 5.13 Uji Reliablitas Persepsi Konsultasi Account Representative Cronbachs Alpha N of Items 0.604 8 4 Variabel Persepsi Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi Pada tabel 5.14 hasil uji reliabilitas pada Variabel Persepsi Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi di atas, menunjukan bahwa Variabel Persepsi Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi memiliki nilai Cronbachs Alpha 0.719 0.6. Dengan demikian, dapat diartikan bahwa Variabel Persepsi Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi adalah reliabel.

D. Teknik Analisis Data

Dokumen yang terkait

Pengaruh peran account representatif, pemahaman prosedur perpajakan wajib pajak, dan kualitas pelayanan tempat pelayanan terpadu di kantor pajak terhadap kepatuhan wajib pajak dalam memenuhi kewajiban perpajakannya (studi kasus pada delapan kantor pelayan

3 6 128

PERSEPSI WAJIB PAJAK ORANG PRIBADI TERHADAP KUALITAS PELAYANAN KERJA KANTOR PELAYANAN PAJAK PRATAMA Persepsi Wajib Pajak Orang Pribadi Terhadap Kualitas Pelayanan Kerja Kantor Pelayanan Pajak Pratama Sukoharjo.

0 0 12

Analisis hubungan persepsi pengetahuan perpajakan, persepsi kualitas pelayanan dan persepsi tingkat pendidikan dengan persepsi motivasi wajib pajak dalam membayar pajak. Studi kasus di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Purworejo.

0 2 159

Analisis hubungan persepsi pengetahuan tax amnesty, persepsi kualitas pelayanan account representative, persepsi kesadaran wajib pajak dengan persepsi kepatuhan wajib pajak orang pribadi : studi kasus di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Malang Selatan.

1 3 2

Analisis hubungan persepsi pengetahuan pajak dan persepsi kualitas pelayanan dengan persepsi kepatuhan wajib pajak orang pribadi. (studi kasus di Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Sorong Wilayah kerja kota dan Kabupaten Sorong).

1 0 2

Hubungan persepsi pelayanan, persepsi konsultasi, dan persepsi pengawasan Account Representative (AR) dengan persepsi kepatuhan wajib pajak orang pribadi (studi kasus di Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Temanggung).

10 41 135

Hubungan persepsi kualitas pelayanan aplikasi pajak online dengan persepsi kepuasan wajib pajak orang pribadi: studi kasus di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Badung Utara.

19 104 149

Hubungan persepsi Self Assessment System, persepsi sosialisasi perpajakan, persepsi tingkat pendidikan dengan persepsi kepatuhan wajib pajak orang pribadi (studi kasus di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Surakarta).

0 0 133

Hubungan persepsi pengetahuan wajib pajak, persepsi kemudahan pengisian SPT, persepsi kesadaran wajib pajak, persepsi kegunaan e-filing dengan persepsi kepatuhan penyampaian SPT tahunan wajib pajak orang pribadi : studi kasus di Kantor Pelayanan Pajak Pra

0 5 168

Analisis hubungan persepsi pengetahuan tax amnesty, persepsi kualitas pelayanan account representative, persepsi kesadaran wajib pajak dengan persepsi kepatuhan wajib pajak orang pribadi

0 9 145