Definisi Store Atmosphere Store Atmosphere

18 4 Transportasi Hal yang perlu dikaji dalam dimensi transportasi ini adalah tersedianya transportasi massa, akses ke jalan utama dan memudahkan untuk pengiriman. 5 Komposisi toko Dalam dimensi komposisi toko yang harus diperhatikan adalah jumlah dan ukuran dari toko, daya tarik toko dan juga komposisi toko di sekitar lokasi persaingan. 6 Spesifikasi lokasi Spesifikasi lokasi mengacu pada toko terlihat jelas, penempatan lokasi toko, ukuran dan kondisi bidang tanah, ukuran dan kondisi bangunan toko dan juga kondisi usia dari bidang tanah dan bangunan toko. Sehingga peneliti menggunakan dimensi lokasi menurut Berman dan Evans 2010 karena sesuai dengan objek penelitian.

3. Store Atmosphere

a. Definisi Store Atmosphere

Atmosphere mengacu kepada sebuah lingkungan yang menstimulus lima panca indera konsumen Levy dan Weitz, 2011:490. Banyak peritel yang menyadari keuntungan tambahan dalam mengembangkan atmosfir yang melengkapi aspek lain dari desain toko dan barang dagangan. Menurut Berman dan Evans 2010:508 atmosphere 19 mengacu kepada karakteristik fisik yang memproyeksikan citra dan gambaran konsumen akan toko. Atmosphere dari suatu toko dapat mempengaruhi kenyamanan belanja konsumen, seperti berkeliling, keinginan untuk berkomunikasi dengan pegawai, kecenderungan untuk membuang-buang waktu dan uang dari yang direncanakan dan kemungkinan untuk menjadi pelanggan tetap Berman dan Evans, 2010:508. Dari definisi di atas dapat disimpulkan bahwa store atmosphere adalah lingkungan yang dapat menstimulus panca indera dan memproyeksikan citra dan gambar dari suatu toko kepada konsumen. Menurut Levy dan Weitz 2011:490, terdapat empat elemen store atmosphere, yaitu: 1 Pencahayaan Pencahayaan yang baik dalam sebuah toko lebih dari sekedar memanipulasi ruang. Pencahayaan dapat menyoroti barang dagangan dan menangkap suasana hati atau perasaan yang meningkatkan citra toko. a Menyoroti barang dagangan Sistem pencahayaan yang baik dapat membantu membuat perasaan tertarik di dalam toko, dengan pencahayaan dapat memperjelas warna yang akurat dari barang dagangan. 20 b Pencipta suasana hati Secara sederhana, pada department store yang memiliki pencahayaan yang baik dapat memberikan kesan hangat dan suasana yang nyaman. c Lampu hemat energi Sebagai peritel yang baik, harus memperhatikan efisiensi energi yang digunakan dan juga pendekatan kepada lingkungan dengan menggunakan lampu hemat energi. 2 Warna Dengan menggunakan warna yang kreatif, peritel dapat menambahkan citra dan membantu menciptakan suasana hati. Warna cerah merah, emas dan kuning menciptakan emosional, bersemangat, gairah dan respon yang aktif, warna dingin putih, biru dan hijau memberikan kesan damai, lembut, dan menenangkan. Warna mungkin dapat memberikan efek berbeda tergantung dari kultur konsumen. 3 Musik Seperti warna dan pencahayaan, musik juga dapat menambah atau mengurangi keseluruhan kemasan suasana toko. Peritel juga dapat menggunakan musik untuk mempengaruhi perilaku konsumen. Musik dapat mengendalikan kecepatan lalu lintas di toko, membuat citra, dan menarik perhatian konsumen. 21 4 Aroma Aroma memiliki dampak yang besar pada suasana dan emosi konsumen. Aroma, dalam hubungannya dengan musik dapat membuat dampak positif pada tingkat kegembiraan dan kepuasan konsumen dengan pengalaman berbelanja.

b. Dimensi Store Atmosphere