Uji persaratan Analisis Data

Pengajuan hipotesis: H o : Metode ceramah bervariasi tidak berpengaruh terhadap peningkatan hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPS. H a : Metode ceramah bervariasi berpengaruh terhadap peningkatan hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPS. Dari hasil analisis data dengan menggunakan uji “t” diperoleh harga t hitung = 3,43 dari tabel distribusi “t” untuk taraf signifikan 5 dengan derajat kebebasan df = 32 + 32 – 2 = 62, diperoleh harga t tabel = 2.00 dan hasilnya dapat dilihat pada tabel berikut: 5 Tabel 4.7 Hasil Uji Hipotesis Variabel Jumlah Sampel T hitung T tabel Kesimpulan Pre-test 32 3,43 2.00 Menolak Ho atau menerima Ha Post-test 32 Dari tabel di atas dapat dihitung t hitung t tabel 3,43 2,00, maka Ho ditolak. Dengan demikian penelitian ini bisa menguji kebenaran hipotesis, yaitu: Metode ceramah bervariasi berpengaruh terhadap peningkatan hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPS. 5 Lampiran 21

D. Data N-Gain

N-Gain ini digunakan untuk mengetahui peningkatan hasil belajar siswa setelah diberikan post test. Setelah dilakukan perhitungan N-Gain, diketahui nilai rata-rata pre tes sebesar 44 dan hasil rata-rata N-Gain setelah diberi post test sebesar 80, Sehingga dapat diambil kesimpulan bahawa terdapat peningkatan hasil belajar setelah diberikan metode belajar ceramah bervariasi.

E. Pembahasan Hasil Penelitian

Dari hasil perhitungan uji normalitas didapat Lh pre-test dan post-test sebesar 0,0274 dan 0,0749. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa sampel dalam sebaran normal. Dari hasil perhitungan uji homogenitas didapat F hitung sebesar 0,74 dan F tabel sebesar 1,84 Oleh karena itu F hitung F tabel maka hipotesis nol Ho diterima pada taraf signifikan α = 0,05. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa kedua kelompok sampel dalam sebaran homogen. Telah diketahui bahwa data hasil penelitian berdistribusi normal dan homogen, maka dilakukan uji hipotesis dangan uji “t”. dari hasil perhitungan didapatkan harga t hitung sebesar 3,43 dan harga t tabel sebesar 2,00. Maka t hitung t tabel 3,43 2,00 maka Ho ditolak. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan hasil belajar IPS siswa setelah diberikan metode belajar ceramah bervariasi. Evaluasi yang diberikan pada akhir proses belajar mengajar adalah tes dalam bentuk pilihan ganda. Berdasarkan perhitungan yang dilakukan, didapatkan bahwa hasil belajar IPS siswa setelah diberikan metode belajar ceramah bervariasi mendapat peningkatan. Hal ini ditegaskan pada uji N-Gain, dari uji N-gain diperoleh rata-rata N-gain post tes sebesar 44 dan post tes sebesar 80. Dari hasil penelitian ini, maka dapat disimpulkan bahwa setelah diberikan metode ceramah bervariasi siswa peningkatan hasil belajar.