Biaya Dibayar di Muka Prepaid Expenses

PT BAKRIELAND DEVELOPMENT Tbk. DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN lanjutan 30 September 2013 Dan 31 Desember 2012 Dan Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal-Tanggal 30 September 2013 Dan 2012 Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain PT BAKRIELAND DEVELOPMENT Tbk. AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS continued September 30, 2013 And December 31, 2012 And For The Periods Ended September 30, 2013 And 2012 Expressed in Rupiah, unless otherwise stated 26

2. KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN

lanjutan 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES continued h. Transaksi dan Saldo Dalam Mata Uang Asing h. Foreign Currency Transactions and Balances Efektif tanggal 1 Januari 2012, Grup menerapkan PSAK No. 10 Revisi 2010, “Pengaruh Perubahan Kurs Valuta Asing”, yang menggantikan PSAK No. 10, “Transaksi dalam Mata Uang Asing”, PSAK No. 11, “Penjabaran Laporan Keuangan dalam Mata Uang Asing”, PSAK No. 52, “Mata Uang Pelaporan”, dan ISAK No. 4, “PSAK10: Alternatif Perlakuan yang Diizinkan atas Selisih Kurs”. Effective January 1, 2012, the Group applied PSAK No. 10 Revised 2010, “The Effects of Changes in Foreign Exchange Rate,” which superseded PSAK No. 10, “Transaction in Foreign Currencies”, PSAK No. 11, “Translation of Financial Statements in Foreign Currencies”, PSAK No. 52,” Reporting Currency”, and ISAK No. 4, ”PSAK 10: Alternative Treatment Permitted for Foreign Exchange Differences”. Penerapan standar tersebut tidak berdampak material terhadap kinerja atau posisi keuangan Grup. The adoption of this standard did not have material impact on the Group’s financial results or position. Transaksi dalam mata uang asing dicatat ke dalam Rupiah berdasarkan kurs pada saat terjadinya transaksi. Pada tanggal laporan posisi keuangan, aset dan liabilitas moneter dalam mata uang asing disesuaikan ke dalam Rupiah menggunakan kurs tengah yang ditetapkan oleh Bank Indonesia pada tanggal terakhir transaksi perbankan pada periode tersebut. Laba dan rugi yang timbul dikreditkan atau dibebankan pada laporan laba rugi komprehensif konsolidasian. Transactions involving currencies other than Rupiah are recorded at the rates of exchange prevailing at the time the transactions are made. At statement of financial position date, monetary assets and liabilities denominated in currencies other than Rupiah are adjusted to Rupiah to reflect the middle exchange rate published by Bank Indonesia at the last banking transaction date of the period. The resulting gains or losses are credited or charged to the consolidated statements of comprehensive income. Pembukuan Entitas Anak tertentu diselenggarakan dalam mata uang selain Rupiah. Untuk tujuan penyajian laporan keuangan konsolidasian, aset dan liabilitas Entitas Anak pada tanggal laporan posisi keuangan dijabarkan kedalam Rupiah dengan menggunakan kurs yang berlaku pada tanggal tersebut, sedangkan pendapatan dan beban dijabarkan dengan menggunakan kurs rata-rata. Selisih kurs yang terjadi disajikan sebagai bagian dari ekuitas pada akun “Selisih Kurs Penjabaran Laporan Keuangan”. The books of accounts of certain Subsidiary are maintained in currencies other than Rupiah. For consolidation purposes, assets and liabilities of the Subsidiaries at statement of financial position date are translated into Rupiah using the exchange rates at statement of financial position date, while revenues and expenses are translated at the average rates of exchange for the period. Resulting translation adjustments are shown as part of equity as “Translation Adjustments.” Pada tanggal 30 September 2013 dan 31 Desember 2012, nilai tukar yang digunakan masing-masing adalah Rp 11.613 dan Rp 9.670, yang dihitung berdasarkan rata-rata kurs beli dan jual dari kurs transaksi Bank Indonesia pada tanggal-tanggal tersebut. As of September 30, 2013 and December 31, 2012, the exchange rate used is Rp 11,613 and Rp 9,670, respectively, which is calculated based on the average of the buying and selling rate of Bank Indonesia transaction on these dates. i. Aset dan Liabilitas Keuangan i. Financial Assets and Liabilities Mulai tanggal 1 Januari 2012, Grup menerapkan PSAK No. 50 Revisi 2010, “Instrumen Keuangan: Penyajian”, PSAK No. 55 Revisi 2011, “Instrumen Keuangan: Pengakuan dan Pengukuran”, dan PSAK No. 60, “Instrumen Keuangan: Pengungkapan”. Penerapan PSAK ini dilakukan secara prospektif. Effective January 1, 2012, the Group has adopted PSAK No. 50 Revised 2010, “Financial Instruments: Presentation”, PSAK No. 55 Revised 2011, “Financial Instruments: Recognition and Measurement”, and PSAK No. 60, “Financial Instruments: Disclosures”. These PSAKs were applied prospectively. PSAK No. 50 Revisi 2010 “Instrumen Keuangan: Penyajian”, menetapkan prinsip penyajian instrumen keuangan sebagai liabilitas atau ekuitas dan saling hapus antara aset keuangan dan liabilitas keuangan. PSAK No. 50 Revised 2010 “Financial Instruments: Presentation”, establishes the principles for presenting financial instruments as liabilities or equity and for offsetting financial assets and financial liabilities. PT BAKRIELAND DEVELOPMENT Tbk. DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN lanjutan 30 September 2013 Dan 31 Desember 2012 Dan Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal-Tanggal 30 September 2013 Dan 2012 Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain PT BAKRIELAND DEVELOPMENT Tbk. AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS continued September 30, 2013 And December 31, 2012 And For The Periods Ended September 30, 2013 And 2012 Expressed in Rupiah, unless otherwise stated 27

2. KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN