aset lancar aset Tidak lancar

PT Bhakti Investama Tbk Laporan Tahunan 2011 Laporan Kepada Pemegang Saham REPORT TO THE SHAREHOLDERS Komitmen Investasi Perusahaan INVESTMENT COMMITMENT OF THE COMPANY 66 Analisa dan Diskusi Manajemen MANAGEMENT DISCUSSION AND ANALYSIS Kilas Kinerja Tahun 2011 PERFORMANCE HIGHLIGHTS IN 2011 Sekilas Perseroan THE COMPANY AT A GLANCE laporan Posisi Keuangan Konsolidasian aSeT Dari sisi aset, terdapat kenaikan sebesar 4,8 menjadi Rp18,86 triliun dari sebelumnya Rp18,00 triliun di tahun 2010. Kenaikan ini terutama berasal dari kenaikan aset keuangan lainnya dan piutang usaha serta piutang pembiayaan konsumen.

a. aset lancar

Aset lancar Perseroan mengalami peningkatan sebesar 10,6 menjadi Rp8,26 triliun karena naiknya piutang usaha, piutang pembiayaan, disamping itu terdapat kenaikan pada aset keuangan lainnya, sebagai dampak dari penambahan investasi jangka pendek Perseroan.

b. aset Tidak lancar

Di sisi aset tidak lancar, terjadi peningkatan sebesar 0,6 menjadi Rp10,60 triliun, relatif tidak berubah bila dibandingkan tahun sebelumnya. lIaBIlITaS Jumlah total liabilitas jangka pendek Perseroan mengalami penurunan sebesar 26,7 menjadi Rp3,69 triliun dari sebelumnya Rp5,04 triliun pada tahun 2010, terutama karena adanya pelunasan utang obligasi milik Entitas Anak sedangkan jumlah liabilitas jangka panjang Perseroan mengalami kenaikan sebesar 63,7 menjadi Rp2,96 triliun dari sebelumnya Rp1,81 triliun di tahun 2010, terutama karena adanya pinjaman jangka panjang baru untuk entitas anak. ekuitas yang Dapat Diatribusikan kepada Pemilik entitas Induk nilai total ekuitas Perseroan naik 1,7 menjadi Rp5,66 triliun dari tahun sebelumnya sebesar Rp5,57 triliun sebagai hasil dari laba tahun berjalan yang diimbangi dengan pembayaran dividen. Kemampuan Membayar utang Kemampuan Perseroan untuk membayar utang meningkat, ditunjukkan dari menurunnya Debt to Equity Ratio Rasio utang terhadap Ekuitas dari 0,82 di tahun 2010 menjadi 0,73 di tahun ini. Penurunan rasio ini menunjukkan meningkatnya kemampuan Perseroan untuk membayar utang. laporan arus Kas Konsolidasian Pada tahun 2011, Perseroan mencatat penurunan sebesar 12,8 pada sisi kas dan setara kas, yaitu menjadi Rp1,12 triliun dari posisi tahun 2010 sebesar Rp1,29 triliun. Penurunan ini terutama berkenaan dengan penggunaan kas untuk aktivitas pendanaan yang relatif besar di tahun 2011. consolidated Statements of Financial Position aSSetS The Company’s assets rose 4.8 to Rp18.86 trillion from Rp18.00 trillion in 2010. This was due to the increase in other inancial assets and trade account receivables as well as receivables from consumer inancing.

a. current assets